window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Tembus Rp 70 Juta, Cicilan Honda Monkey 2021 Ternyata Masih Terjangkau!

Ary · 16 Jan, 2021 18:00

Honda Monkey 2021 tak bisa dibilang sekadar alat transportasi. Sosok unik terlebih dengan histori yang panjang, membuatnya lebih layak dijadikan sebuah koleksi. Maka wajar jika peminatnya harus membayar mahal demi mendapatkan mahakarya satu ini. Mengenai harga jual saja, saat ini sudah tembus Rp 70 juta.

Penetapan ini terpaut cukup jauh dibanding peluncurannya 2019 silam. Padahal, kali itu PT Astra Honda Motor (AHM) masih mematoknya di angka Rp 65 juta. Sementara sekarang sudah mencapai Rp 77,851 juta (on the road Jakarta dan Tangerang). Pemandangan itulah yang kami tilik dari katalog resmi Honda Cengkareng.

Tembus Rp 70 Juta, Cicilan Honda Monkey 2021 Ternyata Masih Terjangkau! 01

Harga Honda Monkey 2021 kini mencapai Rp 77 jutaan.

Walau begitu, bukan berarti tak ada kemudahan dalam kepemilikannya. Toh, diler sepeda motor Honda ini menyediakan metode pembelian dengan skema kredit. Bukan cuma itu. Lama angsuran yang diberikannya juga beragam, bahkan tersedia hingga 59 bulan alias 5 tahun kurang sebulan.

Jika memang berminat, mereka menawarkan program cicilan dengan uang muka terendah Rp 9 juta. Andaikata menggunakan angsuran paling lama, Anda dapat menyerahkan uang sebesar Rp 2,322 juta setiap bulannya. Menurut kami masih terjangkau, termasuk jika kredit di arahkan ke tenor 47 bulan sekalipun - cicilannya Rp 2,538 juta. Namun perlu diingat, besaran bunga yang diberikan kepada leasing bergantung dari lamanya masa cicilan Anda.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Tembus Rp 70 Juta, Cicilan Honda Monkey 2021 Ternyata Masih Terjangkau! 01

Uang muka Honda Monkey 2021 terendah adalah Rp 9 juta.

Tak ada salahnya memilih tenor lebih singkat. Ambil contoh down payment (DP) itu disandingkan dengan lama angsuran antara 27 atau 29 bulan. Cicilan Honda Monkey Anda masih ada pada rentang Rp 2,2 sampai Rp 2,3 jutaan. Memang hanya terpaut ratusan ribu saja dengan tenor paling lama. Tapi, durasi lebih singkat bukankah menguntungkan?

Cicilan lebih ringan bisa didapat apabila memberikan uang muka lebih besar. Dari simulasi kredit Honda Monkey 2021 terlihat, signifikansi nominal angsuran tampak ketika Anda memilih DP mulai dari Rp 19 juta hingga Rp 23 juta. Khusus pada pemberian DP maksimal, setoran reguler Anda selama 59 bulan cuma 1,831 juta saja. Dengan uang pangkal besar ini pula Anda lebih leluasa untuk menentukan tenor ideal. Sebut saja pada tenor 29 bulan, masih Rp 2,504 juta. 

Sejarah Singkat Honda Monkey

Monkey atau monyet yang digunakan sebagai penamaannya bukan tanpa alasan. Di 1961 silam, Honda mengenalkan sebuah motor bernama Honda Z100 di kompleks Sirkuit Suzuka. Uniknya, si kuda besi malah tampil dalam sosok nan mungil. Bahkan, ia sempat menjadi bahan tertawaan lantaran membuat orang yang mengendarainya bak seekor monyet. Sejak saat itulah ia dikenal sebagai Honda Monkey. 

Melihat adanya ketertarikan pasar kala itu, Honda memutuskan untuk memproduksinya secara massal. Namun, aktivitas yang dilakoninya pada 1964 itu merupakan seri lain dari model pertama, dinamai Honda CZ100. Tidak ada perubahan soal postur, namun varian ini mendapatkan sematan tangki bak Honda CB yang juga ada sejak 1960-an. 

Tembus Rp 70 Juta, Cicilan Honda Monkey 2021 Ternyata Masih Terjangkau! 02

Honda Z50R tampil mencolok dengan usungan desain rally. 

Sejak saat itu, generasi penerus Honda Monkey terus diciptakan. Bahkan tak hanya menjadi konsumsi di luar pasar domestik Jepang. Sebagai contoh Honda Z250M yang dipasarkan ke Amerika Serikat bahkan kawasan Eropa. Seiring waktu, evolusi desain "Si Monyet" berlanjut. Ditandai dengan kelahiran Honda Z50R. Secara desain, jauh atraktif karena cenderung mengadopsi konsep motocross.

Bahkan, di 1988 motor ini tampil dengan unsur balap yang kental. Pengguna nama Honda Monkey R bahkan tak lagi menggunakan mesin 49 cc, namun meningkat menjadi 88 cc. Tentu saja terdapat optimasi pada rangka, suspensi hingga sistem pengereman - untuk memaksimalkan konsep racing. 

Kreatifitas kubu sayap kepak berlanjut via penyajian Honda Monkey Z50R, 1991 silam. Urusan jantung pacu kembali dipercayakan kepada bongkahan mesin 49 cc. Namun, daya pikat ditawarkan lantaran mengusung desain ala rally. Peredaran generasi ini berlangsung hingga 1999 sebelum akhirnya diteruskan oleh Honda XR50R. Dipercaya, tipe ini merupakan cikal bakal lahirnya Honda CRF yang Anda lihat saat ini. 

Perjalanan Honda Monkey kemudian berlanjut lewat perilisan seri Z50J. Namun, produksinya berhenti pada 2017 karena keterbatasannya mengaplikasi emisi gas buang Euro 4. Transformasi akhirnya dilakukan pihak Honda setelah meluncurkan generasi terbaru Honda Monkey bermesin 125 cc. 

Tembus Rp 70 Juta, Cicilan Honda Monkey 2021 Ternyata Masih Terjangkau! 03

Modernitas membungkus penyajian desain Honda Monkey yang serbabulat.

Desain Khas Honda Monkey Berpadu Modernitas

Tampang Honda Monkey 2021 yang sekarang terlihat sejatinya tetap mewarisi DNA para pendahulu. Sebut saja model lampu bulat, penempatan tangki di atas mesin hingga knalpot menjulang bak motor beraliran scrambler. Meski begitu, modernitas ditunjukannya via pengaplikasian sistem penerangan LED dan panel meter full digital. 

Urusan mesin pun sudah kekinian - menggunakan sistem pengabutan bahan bakar injeksi (PGM-FI). Dari jantung mekanik SOHC 125 cc itulah ia sanggup menoreh daya 9,3 Ps @ 7.000 rpm dan torsi 11 Nm @ 5.250rpm. Output tersebut dicapai melalui translasi ke roda belakang via transmisi empat percepatan. Dengan mesin tersebut pula Honda Monkey dimodali tangki bensin berkapasitas 5,6 liter.  

Tembus Rp 70 Juta, Cicilan Honda Monkey 2021 Ternyata Masih Terjangkau! 04

Selain sistem ABS, pengereman Honda Monkey 2021 didukung Inertial Measurement Unit (IMU).

Sisi mencolok darinya tentu saja terletak pada usungan fork depan. Peredam kejut di depan ini sudah menggunakan jenis upside down (USD) dari Showa berdiameter 31 mm. Merek serupa juga terdapat di suspensi ganda belakang. Sementara itu, pengereman di kedua roda sudah memakai disc brake. Bahkan, teruntuk roda depan sudah ketambahan sistem pengereman antilock braking system (ABS), plus Inertial Measurement Unit (IMU) untuk mencegah ban belakang terangkat. 

Kesimpulan

Dari sekian banyak produk legendaris jenama berlambang sayap kepak, Honda Monkey layak menyandang produk ikonis. Eksistensinya di masa lampau tak sekadar dinikmati oleh masyarakat Jepang. Buktinya, motor ini juga digemari oleh pemotor di Amerika Serikat hingga Eropa. 

Rangkaian dari sejarah itu kini disuguhi Honda pada generasi terbaru Monkey. Tentu dengan pengemasan lebih baik sesuai perkembangan zaman. Lantas difinalisasi oleh varian pilihan warna yaitu Banana Yellow, Pearl Nebula Red dan Pearl Shining Black. Tertarik? 

Spesifikasi Teknis Honda Monkey 2021:

Tipe Rangka

Backbone, Steel

Panjang X Lebar X Tinggi

1.710 x 755 x 1.029 mm

Tinggi Tempat Duduk

776 mm

Jarak Sumbu Roda

1.155 mm

Jarak Terendah Ke Tanah

160 mm

Curb Weight

107 Kg

Tipe Suspensi Depan

Showa, 31 mm Inverted Telescopic Fork

Tipe Suspensi Belakang

Showa, Twin Shock

Ukuran Ban Depan

120/80-12 65J

Ukuran Ban Belakang

130/80-12 69J

Rem Depan

Hydraulic, Single 220 mm disc with ABS

Rem Belakang

Hydraulic, Single 190 mm disc

Sistem Pengereman

ABS 1 Channel

Kapasitas Tangki Bahan Bakar

5,6 L

Kapasitas Minyak Pelumas

0,9 L (Periodic Exchange)

 

 

Tipe Mesin

Air Cooled, 4 Stroke, SOHC

Sistem Suplai Bahan Bakar

PGM-FI (Programmed Fuel Injection System)

Diameter X Langkah

52,4 x 57,9 mm

Tipe Tranmisi

Manual, 4 Speed

Rasio Kompresi

9,3 : 1

Daya Maksimum

6,9 kW / 7.000 rpm

Torsi Maksimum

11 Nm / 5.250 rpm

Tipe Kopling

Wet, Multiple Clutch

Ary

Reporter

Mengulas apapun tentang sepeda motor lalu menerjemahkannya ke dalam tulisan, mungkin hanya secuil sarana untuk berbagi informasi - tanpa maksud menggurui. Karena sejatinya Anda dan Saya punya kesenangan yang sama yaitu mengendarai sepeda motor!

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });