• Umumnya garansi berlaku 3 tahun untuk mesin.
• Lakukan perawatan berkala di bengkel resmiuntuk menjamin garansi.

Ketika sudah bisa mengendarai sepeda motor dan memiliki SIM C, ada momen saat kalian hendak dibelikan motor oleh orang tua. Tak bisa dipungkiri, jika Honda BeAT 2022 menjadi pilihan banyak orang tua sebagai motor pertama anaknya.

Alasannya karena irit bahan bakar, harganya yang relatif terjangkau dan jaringan bengkel yang luas. Karena motornya gress dari dealer, maka pabrikan masih menggaransi motor tersebut.

Baca juga : Sering Terlupakan Ternyata Port Charger di Motor Juga Perlu Dirawat, Begini Caranya

Kalian akan mendapatkan buku servis dan juga buku panduan pemilik, yang diberikan bersamaan saat unit diantarkan menuju rumah. Garansi yang diberikan biasanya berupa garansi mesin, rangka, kelistrikan dan sistem injeksi.

Masa Berlaku Garansi

Untuk garansi mesin berlaku selama 3 tahun atau 30.000 km, sistem kelistrikan dan rangka selama 1 tahun atau 10.000 km. Kemudian garansi untuk sistem injeksi mencapai 5 tahun atau 50.000 km.

Selama masa garansi itu, motor baru akan dijamin pabrikan jika terjadi kerusakan. Garansi bisa berupa perbaikan gratis atau penggantian komponen secara gratis karena dianggap kesalahan pabrik.

Tapi sayangnya banyak yang menyepelekan soal garansi, yang akhirnya kelimpungan ketika garansi dianggap gugur oleh bengkel. Kalau sudah begini, mau tak mau kalian harus keluar uang sendiri untuk biaya perbaikan, jika memang mengalami masalah pada motornya.

Baca juga : Cara Instan Bikin Motor Nampak Futuristik, Pakai Saklar Bajaj Pulsar!

Nah, supaya garansi motor baru kallian gak hangus begitu saja, baiknya simak 4 hal yang bisa menyebabkan garansi motor dianggap gugur. Apa saja kira-kira ya?

1. Bukus Servis Hilang

Buku servis menjadi salah satu bukti jika motor kalian selalu dirawat di bengkel resmi. Lewat buku servis tadi, bisa dilihat rekam jejak perawatan motor kalian, apakah rutin atau bolong-bolong.

Tapi jika buku servis hilang, maka garansi otomatis gugur. Tak ada bukti yang bisa menjadi catatan rekaman perawatan motor. Jadi baiknya simpan buku servis di tempat yang aman ya.

2. Kerusakan Akibat Bengkel Luar

Dalam artian, kalian sempat melakukan servis di bengkel non resmi atau melakukan modifikasi, namun membuat kerusakan pada motor. Dan kalian mengklaim ke bengkel resmi Honda, maka tidak akan diterima. Garansi pun otomatis gugur.

Baca juga : Ramping dan Fungsional, Spidometer Suzuki Satria F150 FI Jadi Favorit Bahan Modifikasi

3. Kerusakan Akibat Pemakaian

Misalnya kalian dengan sengaja menambahkan perangkat kelistrikan tambahan, atau terlibat kecelakaan, maka segala kerusakan yang timbul akibat hal tersebut, tak bisa diklaim garansi.

Hal ini juga berlaku jika ternyata kalian menggunakan oli mesin di luar rekomendasi pabrikan dan suku cadang non resmi. Garansi dianggap hangus dan biaya perbaikan ditanggung sendiri oleh pemilik motor.

Nah, harus hati-hati nih urusan sama garansi ya!