Tengok Lagi Kawasaki Versys-X 250 2022, Motor Touring Nyaman Cuma Rp 68 Jutaan
Harry · 28 Okt, 2021 10:30
0
0
Touring menjadi aktivitas yang tak bisa dilepaskan dari kehidupan bikers. Ada kalanya mengendarai motor menuju destinasi favorit, menjadi obat penghilang penat yang ampuh setelah terlalu lama beraktivitas di kota yang padat dan sibuk.
Tentunya untuk mendukung kegiatan tersebut dan agar lebih nyaman dalam perjalanan, kalian bisa menggunakan motor touring yang proper. Ibaratnya, kalian tak perlu melakukan modifikasi berlebih untuk bisa membuat motor menjadi nyaman dipakai jarak jauh.
Nah salah satu pilihannya adalah Kawasaki Versys-X 250 2022, yang menurut situs resmi PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) dijual Rp 68,9 juta on the road Jakarta. Harga tersebut untuk model year 2022 dengan tampilan yang jauh lebih fresh.
Namun yang perlu dicatat, harga itu untuk tipe Tourer non ABS yang memang sudah lengkap aksesorisnya. Beda cerita ketika kalian beli tipe Standard yang lebih polos meski harganya lebih terjangkau yakni Rp 63,7 juta dan hanya tersedia model year 2017.
Dikenalkan Tahun 2016
Motor ini sendiri dikenalkan pada bulan November 2016 lalu, dengan 2 tipe yakni Tourer (ABS) dengan harga Rp 72,7 juta dan tipe Standard Rp 61,9 juta on the road Jakarta. Harganya terbilang bersaing dan menarik kala itu.
Setelah peluncuran, motor ini sukses menjadi pilihan baru bagi konsumen yang ingin motor touring dengan spesifikasi mumpuni. Fiturnya terhitung lengkap sehingga memuaskan untuk dikendarai.
Kini tipe Tourer dengan rem ABS dihilangkan dan harganya menjadi lebih murah dibandingkan saat peluncuran pertama kali. Tentunya agar konsumen yang bisa dijangkau menjadi lebih luas, dan tanpa perangkat ABS motor akan lebih asyik untuk melewati jalanan licin dan berpasir.
Lupakan biaya yang harus disiapkan untuk menebus aksesoris pendukung touring Kawasaki Versys-X 250 2022. Karena kalian sudah mendapatkan perangkat pendukung yang membuat motor ini siap tempur, melibas jalanan menuju destinasi kalian.
Mulai dari handguard bawaan yang sudah terpasang rapi. Perangkat ini dibuat menggunakan bahan plastik, dan cukup kuat melindungi tangan dari ranting, bebatuan atau bahkan benturan dengan pengendara lain agar tangan tak cedera.
Sebagai perlindungan ekstra, juga sudah menempel crash bar yang melindungi bodi depan, shroud tangki dan area mesin saat terjadi benturan. Bahannya pipa bulat yang tebal dan kuat, namun cukup fleksibel karena dibuat semi knock down.
Crashbar tadi juga dimanfaatkan sebagai dudukan untuk sepasang lampu kabut, dengan teknologi LED. Tombol untuk menyalakan lampu kabut ini berada di dashboard, di samping panel meter.
Untuk membawa barang bawaan, tipe Tourer ini sudah dilengkapi side box alias pannier berbahan plastik. Ukurannya ramping dan kuat dari benturan. Kalau kurang, kalian bisa tambahkan top box karena sudah tersedia dudukannya di buritan motor.
Desain Simpel
Jika Kawasaki Versys lainnya menggunakan desain lampu depan ganda, maka model Versys-X 250 beda sendiri, karena hanya model lampu tunggal. Hal ini diungkapkan Hiroyuki Wada, Project Leader Versys-X 250 karena dirasa lebih pas.
"Dari hasil survei, konsumen Indonesia mengatakan penggunaan lampu tunggal jadi pilihan dan image yang pas, karena lampu ganda lebih cocok untuk bergaya sport dan kurang sisi adventure-nya," katanya saat sesi test ride Februari 2017 lalu.
Selain itu Wada juga menambahkan, jika desain lampu tunggal ini dipilih agar motor lebih ramping. "Itulah mengapa kita mengubah desainnya, kan Versys 650 dan 1000 untuk penggunaan on road, itulah kenapa lampu ganda dipakai untuk kuatkan kesan sporty.
Di atas lampunya terdapat windshield bening yang cukup tinggi, ampuh menahan laju angin dari depan. Kemudian tangkinya besar karena bisa menampung sampai 17 liter bahan bakar! Gak perlu takut kehabisan bensin dalam perjalanan nih.
Seperti halnya motor touring, bagian bodi belakang relatif simpel karena cenderung digunakan untuk membawa barang. O iya, seluruh lampu-lampu masih pakai bohlam halogen, kecuali lampu kabut yang sudah LED.
Secara keseluruhan motor ini memang tampil ringkas dan ramping, tentunya tak lepas dari faktor kemudahan untuk dikendarai. Motor ini punya ukuran panjang 2.170 mm, lebar 940 mm dan tinggi 1.390 mm. Tinggi jok 815 mm masih terhitung bersahabat.
Penggunaan pelek jari-jari berbungkus ban 100/90-19 dan 130/80-17 jenis dual purpose, menggambarkan motor ini memang bisa dipakai untuk jalan aspal dan tanah. Redaman suspensi pun empuk, berkat tipe teleskopik di depan dan monosok di belakang.
Fitur dan Teknologi Lengkap
Meski semua lampu-lampu masih halogen, motor ini tetap punya fitur lengkap dan canggih. Misalnya panel meter paduan digital-analog dengan informasi lengkap, termasuk Eco Indicator, lalu power outlet sudah menjadi standar untuk tipe Tourer dan juga lampu kabut LED.
Rem cakram pada kedua sudah jadi standar, dengan model cakram gelombang yang membuatnya menarik. Yang tak kalah penting, tipe Tourer sudah ada standar tengah loh. Kemudian sektor mesin juga telah dijejali Assist & Slipper Clutch, dan Dual Throttle Valves.
Mesinnya sendiri berspesifikasi DOHC 8 katup dua silinder berkapasitas 249 cc. Dari mesin tersebut Kawasakiu Versys-X 250 sanggup menorehkan tenaga sebesar 34 PS @11.500 rpm. Sedangkan untuk torsi maksimal, tercatat 21,7 Nm pada putaran 10.000 rpm.
Karakter jantung mekanisnya ini persis Ninja 250, karena memang menggunakan basis yang sama. Nafas mesin mulai terasa lebih kuat pada putaran menengah sampai atas. Namun tarikan bawah lebih ringan berkat penggunaan final gear lebih besar.
Melihat dari kubikasi mesin, lawan head to head saat ini adalah Honda CRF250 Rally, meski seperti beda styling desain karena gacoan Honda itu pakai basis motor trail. Namun keduanya bermain disegmen motor touring/adventure 250 cc.
Lawan sesungguhnya yang disebut akan segera hadir adalah KTM 250 Adventure, kabarnya akan segera rilis menyusul KTM 390 Adventure yang sudah lebih dulu mengaspal. Hanya saja belum ada info terkait harga jualnya kelak.
Jadi ketimbang menunggu yang tak pasti, sikat Kawasaki Verys-X 250 2022 jadi alternatif terbaik saat ini.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil