Hyundai Creta 2022 Laku Keras Kalahkan Penjualan Toyota Raize Selama GIIAS 2021

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) tak ingin ketinggalan mengumumkan hasil surat pemesanan kendaraan (SPK) selama penyelenggaraan GIIAS 2021. Hasilnya Hyundai Creta 2022 sebagai model yang paling banyak dipesan pengunjung. 

Presiden Direktur HMID Sung-Jong Ha mengapresiasi antusiasme pengunjung GIIAS 2021 di kehadiran pertama pabrikan di pameran otomotif tersebut. Menurutnya, HMID mampu melakukan lompatan besar menjadi brand terdepan di Indonesia. 

Baca Juga: Hyundai Creta 2021 Lebih Canggih dari Honda HR-V, Ada Fitur Anti Maling

Salah satunya melalui Hyundai Creta yang belum lama ini diluncurkan pabrikan di Indonesia. Model tersebut merupakan produk pertama Hyundai yang diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang. 

"Selain itu Hyundai berhasil membangun brand image sebagai pemimpin untuk mobil listrik dan juga produk otomotif yang futuristik. Hyundai akan tetap berusaha terus memaksimalkan kepuasan pelanggan," katanya dalam keterangan resmi. 

Secara total pabrikan asli Korea Selatan ini membukukan 1.477 SPK selama 11 hari penyelenggaraan. Selain Hyundai Creta 2022 yang mencatat 670 SPK, kontributor keduanya datang dari SUV premium Hyundai Palisade yang dibeli orang sebanyak 420 unit. Kemudian mobil listrik Hyundai juga dipesan lebih dari 100 unit.

Capaian ini membuktikan mobil baru yang melakoni debutnya di GIIAS 2021 itu langsung mendapat respons positif. Bahkan mengungguli beberapa model lain yang sebelumnya sempat menggebrak pasar dan dinantikan banyak orang, yakni Toyota Raize. 

Meskipun tidak bermain di segmen yang sama, tapi keduanya sama-sama sempat menghebohkan jagat otomotif tanah air. Sayangnya pemesan Toyota Raize di GIIAS sedikit lebih kecil ketimbang Hyundai Creta, sebesar 651 unit. 

Baca Juga: Beli Hyundai Creta 2021 Bisa Tentukan Fitur Sendiri, Pilih Tipe Terendah Tapi Tambah Sunroof, Bisa!

Beli Hyundai Creta Bisa Kustom Fitur Sendiri

Ini belum ditambah pemesanan secara nasional. Kemungkinan besar pemesan mobil anyar tersebut besar karena sejumlah penawaran menarik yang ditawarkan pabrikan. Salah satunya fasilitas kustomisasi tampilan, warna interior, dan fitur yang tak dimiliki kompetitor. 

Jadi dengan memilih menu My Own Creta di situs resmi, Hyundai Creta yang bakal dibeli bisa sesuai kebutuhan dan dana yang dimiliki. Misalnya pilih varian tengah dan hanya ditambahkan fitur panoramic sunroof, bisa banget. Atau cuma mau tambah fitur ADAS supaya lebih safety seperti tipe termahalnya juga bukan hal mustahil. 

Mau tambah fitur yang lebih memanjakan penumpang misalnya ditambahkan ventilated seat, airbag samping dan pilar, laci dengan pendingin, ambient lamp, serta konsol tengah yang dilapisi warna glossy juga bisa dilakukan. Semua itu sudah tergabung dalam paket di fitur kustomisasi tersebut. 

"Kami percaya bahwa pencapaian kami tidak terlepas dari dukungan pelanggan kami yang terus memberi masukkan yang berharga. Kami sangat senang dengan hasil yang kami dapatkan khususnya untuk Hyundai Creta yang memperoleh hampir 50 persen dari total penjualan produk Hyundai," tambah COO PT HMID, Makmur. 

Model anyar tersebut bermain di segmen SUV kompak 5-penumpang. Kompetitornya tak lain tak bukan adalah Honda HR-V, Suzuki SX4 S-Cross, Mazda CX-3, dan MG ZS. Wajahnya terbilang menarik karena mewarisi tampang Hyundai Tucson seperti mobil yang datang dari masa depan. 

Hyundai Creta di Indonesia terbagi atas beberapa trim. Paling rendah adalah Active yang hanya tersedia transmisi manual. Di atasnya ada Trend dengan transmisi manual dan matic IVT, lalu makin tinggi lagi ada Style dan Prime yang cuma diproduksi dengan transmisi matic IVT. 

Baca Juga: Daftar Harga Paket Konfigurasi Fitur Hyundai Creta, Yang Paling Mahal Setara Honda Scoopy!