4 Tahun Tanpa Ubahan, Honda CR-V Facelift Diprediksi Hadir Tahun ini
Dhoni · 21 Jan, 2021 14:45
0
0
Kehadiran Honda CR-V facelift tentu sangat dinantikan oleh masyarakat Indonesia. Bukan tanpa sebab, Negara tetangga seperti Malaysia, Filipina dan Thailand telah mendapatkan versi terbaru dari Honda CR-V facelift. Thailand menjadi Negara pertama di ASEAN yang mendapatkan Honda CR-V facelift pada Juli 2020 lalu.
Di Indonesia, Honda CR-V telah hadir sejak tahun 2000 yang langsung mendapatkan respon positif. Hingga saat ini, versi Honda CR-V yang terakhir mendapatkan sentuhan penyegaran mengaspal di Indonesia pada tahun 2017 lalu. Artinya, tahun ini sudah hampir 4 tahun Honda CR-V di Indonesia belum mendapatkan sentuhan penyegaran.
Walau sebenarnya, Honda CR-V di Indonesia telah mengalami penyegaran penampilan pada tahun 2001, 2007 dan 2013. Namun publik tentu ingin merasakan versi teranyar dari Honda CR-V facelift seperti Negara ASEAN lainnya.
Jika melihat siklus penyegaran terkahir yang terjadi pada Honda CR-V di Indonesia, yakni tahun 2013 hingga 2017. Paling tidak dalam kurun waktu empat tahun sekali akan diberikan penyegaran sehingga sangat mungkin terjadi akan hadir versi terbaru dari Honda CR-V di Indonesia. Tahun 2021 menjadi momen yang tepat untuk kehadiran Honda CR-V facelift teranyar setelah empat tahun hadir tanpa penyegaran.
Kemungkinan Honda CR-V hadir di tahun 2021 untuk di Indonesia memang sangat mungkin terjadi. Pasalnya Dalam HPM Virtual Media Gathering, Yusak Billy selaku Business Innovation and Marketing & Sales Director, secara umum memberikan sinyal akan kehadiran varian Honda terbaru pada 2021 ini. "Penyegaran produk, termasuk Honda CR-V, itu memang salah satu strategi penjualan kami. Tapi, untuk waktunya kapan? Pastinya kami akan lihat dulu kondisi dan kebutuhan konsumen," tukas Yusak.
Honda CR-V facelift di Malaysia merupakan rakitan lokal atau CKD. Tak berbeda dengan di Indonesia, Honda CR-V facelift lansiran tahun 2017 dan hingga saat ini merupakan model CKD dengan banderol harga mulai dari Rp 470 juta – Rp 545,5 juta.
Eksterior Honda CR-V 2021
Perbedaan yang paling terlihat pada Honda CR-V facelift, tentunya bagian eksterior setelah mengalami penyegaran. Bumper depan menjadi lebih lebar dibanding versi sebelumnya. Grill dengan billah berwarna chrome semakin tegas terlihat berkat kompossi warna hitam sebagai aksennya.Untuk bumper belakang telah mengalami perubahan disain, begitu pula warna mika lampu belakang terlihat lebih gelap.
Ukuran velg Honda CR-V tipe terendah menggunakan ukuran 17 inci, sedangkan pada tipe tertingginya telah menggunakan velg model baru berukuran 18 inci. Tampilan ini tentu makin membuat Honda CR-V facelift makin sporty.
Interior Honda CR-V 2021
Tak banyak ubahan yang dilakukan pada Honda CR-V terbaru yang hadir di Malaysia. Terlihat melalui penggunaan head unit yang masih berupa layar sentuh berukuran 9 inci dengan tugas sebagai infotaiment ddalam memberikan informasi navigasi maupun hiburan. Untuk koneksi, headunit ini dapat terhubung melalui koneksi Bluetooth.
Mesin Honda CR-V 2021
Untuk performa mesin Honda CR-V di Malaysia yang baru diluncurkan pada Desember tahun lalu mengandalkan du tipe mesin, yakni mesin 2.0L dan mesin 1.5L. pada mesin 2.0 liter SOHC i-VTEC 4 silinder dapat menghasilkan tenaga sebesar154 PS dengan torsi mencapai 189 Nm. Sedangkan pada mesin 1.5 liter DOHC VTEC Turbo empat silinder memiliki tenaga 193 PS dengan torsi 243 Nm. Seluruh tipe mengandalkan transmisi CVT dengan sistem gerak roda FWD dan AWD (tipe tertinggi). Penggunaan mesin Honda CR-V facelift di Malaysia tidak berbeda dengan versi di Indonesia.
Kesimpulan Honda CR-V di Indonesia
Tentunya PT Honda Prospect Motor tidak ingin kehilangan momen setelah melalui masa pandemi Covid-19. Sangat besar kemungkinan Indonesia kedatangan Honda CR-V facelift terbaru seperti halnya negara-negara lainnya di ASEAN. Walau tidak mengalami ubahan secara drastis, model baru tentu dapat menarik kembali meningkatkan minat konsumen otomotif di Indonesia.
Telah menjadi jurnalis sejak 2008 dengan mengkhususkan diri ke dunia sepeda, namun mulai 2015 mulai menjalani karir sebagai wartawan di dunia otomotif. Namun lebih memilih motorsports sebagai prioritas. Dia tertarik pada teknologi mobil - mobil 4WD.
Instagram: dhoni_bima