7 Hal Penyebab AC Mobil Jadi Panas, Bisa Bikin Liburan Natal dan Tahun Baru Gak Asyik

AC mobil panas pastinya akan membuat perjalanan libur Natal dan Tahun Baru 2023 jadi tidak nyaman. Makanya lakukan berbagai persiapan pada kendaraan, termasuk lakukan pengecekan pada bagian AC atau Air Conditioning. 

Ya, nggak lucu kan kalau lagi asyik liburan, kemudian kena macet, ditambah kabin terasa panas? Tentunya, hal ini akan sangat mengganggu baik pengemudi maupun penumpang. 

keberadaan AC mobil yang menyemburkan hawa sejuk di dalam mobil memang sangat dibutuhkan. Pasalnya, semburan AC tidak hanya membuat kabin jadi nyaman, tapi juga mampu menghilangkan embun di jendela ketika hujan. 

Adapun menurut bengkel AC Mobil Bintaro, jika AC mobil panas hal ini merupakan salah satu tanda bahwa kinerja AC tidaklah optimal. Si pemilik mobil pun wajib mengetahui beberapa penyebabnya.

Baca juga: AC Mobil Harus Tetap Menyala Saat Turun Hujan Lebat, Apa Alasannya?

1. AC Mobil Panas karena Freon Habis 

Freon AC mobil yang mengalami penurunan kualitas bisa membuat AC mobil menjadi panas. Bahkan freon bisa memberi hawa panas yang berakibat ketidaknyamanan pada pengendara dan para penumpang. 

Nah, biasanya ada yang menyebutkan jika AC mobil panas hal itu disebabkan freon habis. Padahal freon atau refrigerant tidak akan habis begitu saja. Tapi freon akan habis jika ada kebocoran pada pipa atau saluran pembuangan.

Selain itu, panas yang muncul bisa karena overheating dari mesin mobil serta mesin kompresor yang terlalu panas. Untuk mengatasi masalah freon, maka sebelum mengisi ulang cairan tersebut, sebaiknya cek bagian saluran pipa-pipa terlebih dahulu.

Baca juga: Bukan Karena Freon Bocor, Ini Penyebab AC Mobil Tidak Dingin Secara Tiba-tiba

2. Fan Belt Putus

Drive Belt atau fan belt mempunyai peran yang sangat penting dan sangat berpengaruh terhadap kinerja AC mobil. Nah, jika fan belt mengalami masalah, maka menyebabkan AC mobil panas.

Fan belt yang bermasalah akan mengakibatkan kompresor tidak bisa berfungsi dengan baik. Alhasil jika tidak ada putaran di kompresor, maka menyebabkan freon tidak dapat bersirkulasi, sehingga kabin menjadi terasa panas. Untuk solusi yang bisa dilakukan yaitu pastikan cek fan belt apakah putus atau tidak.

3.Evaporator AC Mobil Kotor

Kerusakan kompresor AC mobil ini bisa berasal dari banyaknya kotoran di dalamnya. Hal ini berakibat hawa panas, mengeluarkan bau, dan tentunya bisa membawa penyakit. 

Agar bisa mengatasi hal tersebut Anda perlu mencuci evaporator AC mobil secara rutin. Servis berkala menghindarkan kerusakan AC lebih parah. 

Baca juga: Sejarah Munculnya AC Mobil, dari Pakai Batu Es Berganti Jadi Kipas

4. Mesin Overheat

Mesin mobil dengan kondisi panas bisa membuat hawa dingin dikeluarkan AC tidak maksimal. Hal ini juga menyebabkan hawa panas dari mesin mobil.

Hawa panas ini dikeluarkan oleh blower AC. Sangat penting rasanya untuk tetap menjaga mesin mobil agar tidak overheating dengan cara melakukan penggantian oli secara rutin.

5. Kompresor AC Rusak

Kompresor AC mobil yang rusak ini bisa menyebabkan proses pendinginan udara menjadi tidak maksimal. Akibatnya adalah blower AC hanya menghembuskan angin dan tercampur dengan kotoran yang ada di dalamnya. 

Ada beberapa komponen dari kompresor AC mobil yang sering bermasalah seperti kipas AC mobil, magnetic clutch hingga fan belt.

6. Motor Extra Fan Lemah atau Mati

Penyebab AC mobil tak menghembuskan hawa dingin juga bisa disebabkan motor extra fan lemah atau mati. Untuk mengetahui komponen ini bermasalah atau tidak, maka saat menyalakan AC, perhatikan apakah extra fan di depan kondensor berputar atau diam.

Kerusakan pada extra fan akan mengakibatkan proses kondensasi tidak bisa berjalan dengan baik, sehingga terjadi  hawa panas akan terasa di dalam mobil. Namun bisa juga extra fan berputar, tetapi rotasinya tidak seperti  kondisi normal. Jika ini terjadi maka Anda harus segera melakukan penggantian komponen tersebut.

7. Magnetic Clutch Bermasalah

Salah satu aktor AC panas bisa dikarenakan Magnetic Clutch bermasalah. Hal ini bisa terjadi karena  mati, putus, dan spul terbakar. Tidak hanya itu, meski Magnetic Clutch bekerja dengan kondisi lemah, kemudian terkena hawa panas dari mesin, maka pada saat itu juga AC akan mati.

Untuk mengetahui Magnetic Clutch bermasalah atau tidak adalah AC diaktifkan, kemudian biasanya ditandai dengan fan belt berputar namun kompresor tidak bekerja. Jika mengalami masalah ini segera perbaiki agar tidak sampai menimbulkan masalah yang lebih besar.