Daihatsu Luxio merupakan MPV yang kini dibanderol dengan harga termurah Rp 203,7 juta. Sebagai MPV yang punya ikatan saudara dengan Daihatsu Gran Max tentunya banyak konsumen yang berharap akan kepraktisan dan kelegaan kabinnya.

Mobil ini sendiri tercatat punya desain boxy dan dimensi yang tergolong besar. Panjang total Luxio adalah 4.215 mm dan lebarnya 1.710 mm dan tinggi mencapai 1.915 mm. 

Menarik untuk mengetahui perbandingan kepraktisan kabinnya dengan Daihatsu Gran Max. Sebagai MPV dengan kasta di atas Gran Max tapi dimensinya sama, apakah mobil ini punya kepraktisan lebih baik?

Untuk itu langsung saja kita bandingkan kedua kepraktisan yang ditawarkan kabin Luxio dan Gran Max. Agar lebih fokus, perbandingan kita pusatkan pada bangku baris kedua dan ketiga. 

Sebab pada baris pertama, keduanya nyaris punya kelengkapan dan rasa yang sama. Hanya saja sebagai pembeda utama dari sisi kepraktisan, kaca Luxio bisa dibuka dengan mudah berkat adanya fitur power window. Sedangkan pada Gran Max masih sistem engkol.

Perbandingan Bangku Baris Kedua

Pada bangku baris kedua, cukup mengejutkan berkat hadirnya arm rest lipat di bagian tengah. Pada milik Luxio lebih unggul sebab arm rest tersebut juga memiliki dua cup holder, sedangkan pada Gran Max tak ada.

Penumpang di bangku baris kedua Luxio dimanjakan dengan adanya pengaturan maju-mundur dan sandaran. Karena dimensinya yang besar, saat bangku disetel paling maju, Anda akan tetap mendapati leg room yang cukup baik. 

Tentu fleksibilitas tersebut tak bisa didapati pada bangku baris kedua Gran Max. Namun kelegaan leg room dan head room tentunya juga tersedia sama baiknya di Gran Max. 

Hal yang menarik lainnya adalah pada pelipatan bangku. Kedua mobil ini menganut konfigurasi pelipatan bangku 50:50. Pada Luxio sudah pakai mekanisme one touch tumble, sayangnya hanya untuk bangku sebelah kiri.

Pada bangku sebelah kanan sama seperti Gran Max, step dua langkah pelipatan dengan memerlukan tenaga diperlukan untuk melipat bangku. Bangku baris kedua ini, baik pada Gran Max dan Luxio, pelipatannya tidak rata lantai.

Perbandingan Bangku Baris Ketiga

Nah, pada bangku baris ketiga juga cukup menarik. Pada Luxio bangku baris paling belakang bisa diatur kemiringan sandarannya. Bahkan arm rest lipat di bagian tengah pun tetap ada. Sandaran kepala alias headrest terdapat dua buah. 

Sayangnya untuk bangku baris ketiga Gran Max tak ada sandaran kepala sama sekali. Namun arm rest lipat di bagian tengah tetap ada. Kedua mobil ini juga sama-sama mengusung konfigurasi pelipatan bangku baris ketiga 50:50.

Kesimpulan

Kepraktisan dan kelapangan kabin kedua mobil ini memang nyaris sama. Wajar saja, hal itu karena Luxio dan Gran Max merupakan mobil yang satu platform.

Namun perbedaan mendasar ada pada detail dan impresi interior. Jika kebutuhan Anda adalah penggunaan pribadi maka tentu Luxio pilihan paling tepat. Sebab kabin Gran Max memang dirancang untuk keperluan pengangkutan komersial yang tidak mengutamakan kepraktisan dan kenyamanan penumpang.