Wuling akhirnya menjawab tantangan pemerintah Indonesia soal program percepatan penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai. Jenama China itu mengkonfirmasi bahwa akan memproduksi mobil listrik di Indonesia. 

Ini juga menjadi bagian dari strategi pabrikan menjual mobil listrik di luar China pada 2022 nanti. Soal modelnya belum bisa terkuak, namun yang jelas akan berbasis platform Global Small Electric Vehicle (GSEV). 

Baca Juga: 5 Fakta Toyota Avanza 2022 yang Siap Meluncur Akhir Tahun 2021

Salah satu model yang dibangun menggunakan platform tersebut adalah Wuling Mini EV yang mendapat sambutan luar biasa di negara asalnya. Bahkan saking larisnya, Car News China melaporkan bahwa mobil tersebut bisa terjual satu unitnya dalam waktu 20 detik.

Kabar pabrikan bakal produksi mobil listrik di Indonesia mencuat dari laporan China Daily. Berdasarkan wawancaranya bersama salah satu pejabat eksekutif SAIC-GM-Wuling, Shao Jie di Kongres New Energy Vehicle beberapa waktu lalu, dirinya mengatakan sebanyak 70 negara di mana Wuling beroperasi sudah menyatakan ketertarikan atas produk tersebut.

"Mulai 2022 kami akan meluncurkan beberapa model dari platform GSEV secara bertahap di China dan pasar luar negeri," jelasnya. Tapi Shao belum mengungkap lebih rinci, negara mana yang akan menjualnya. 

Hanya saja Shao menjelaskan produksi mobil listrik menggunakan platform GSEV akan mulai produksi di Indonesia. Ini sejalan dengan proyeksi pabrikan yang menunjuk SGMW Motor Indonesia, untuk membantu merancang standar dan kebijakan industri lokal New Energy Vehicle (NEV). 

"Kami akan berpastisipasi merancang kebijakan dan standar industri yang relevan untuk NEV. Kami akan membagikan pengalaman kami di segmen ini dengan pemerintah Indonesia untuk mendorong pengembangan lokal segmen tersebut," demikian petikan pernyataan resmi SAIC-GM-Wuling pada Mei lalu.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Pabrik Baterai Mobil Listrik Hyundai Pertama di Asia Tenggara, Mulai Produksi 2024

Wuling Mini EV Bakal Diproduksi di Indonesia?

Sayangnya soal kabar ini, PT SGMW Motor atau Wuling Indonesia belum bersedia buka suara ketika ditanya lebih lanjut mengenai prospek dan proyeksinya ke depan oleh AutoFun Indonesia. 

Namun begitu ditambah Wuling, makin banyak pabrikan yang berkomitmen memproduksi mobil berbasis elektrifikasi di Indonesia. Sebelumnya sudah ada Hyundai yang akan fokus memproduksi mobil listrik murni di pabrik barunya di Cikarang. 

Toyota, Suzuki, Mitsubishi, serta Honda juga sudah memantapkan langkahnya untuk memproduksi mobil hybrid. Beberapa menyatakan mulai memproduksinya tahun depan, untuk mencapai target 20 persen mobil yang diproduksi di dalam negeri merupakan kendaraan eletrifikasi pada 2025.

Modelnya berdasarkan bocoran mulai dari Ioniq 5, Xpander, Innova, Ertiga, XL7, hingga Fortuner. Sedangkan untuk Wuling apakah Hongguang Mini EV? Belum ada kepastian soal hal tersebut. 

Hanya saja beberapa waktu lalu sempat viral mobil listrik tersebut sudah mendarat di Indonesia. Kemungkinan untuk kebutuhan display pameran otomotif GIIAS 2021.

Potensi lain adalah Wuling E100 dan E200 yang 2 tahun lalu sudah dikenalkan pabrikan, untuk menyatakan kesiapannya memproduksi mobil listrik.

Baca Juga: 5 Mobil Baru Honda Meluncur Tahun Ini di Indonesia, Mana yang Paling Layak Dibeli?