window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Apakah Benar Transmisi CVT Tidak Memiliki Daya Tahan?

Dhoni · 4 Feb, 2021 16:00

Nyaris semua mobil kini menggunakan transmisi otomatis CVT (Continous Variable Transmission) yang dianggap lebih nyaman digunakan dalam menempuh perjalanan dalam maupun luar kota. Lalu apakah benar transmisi CVT memiliki kekurangan dalam hal daya tahan sehingga banyak masih meragukan kemampuan dalam menunjang performa mobil.

Apakah Benar Transmisi CVT Tidak Memiliki Daya Tahan? 01

Performa Mobil Transmisi CVT Masih Diragukan

Hal yang pasti dari keuntungan penggunaan CVT adalah disain yang sederhana, bahan bakar lebih efisien, perpindahan gigi sangat halus dan rasio roda gear tidak terbatas. Kemampuan CVT tersebut membuat hampir seluruh produsen mengadopsinya. Terlebih pada mobil city car merek Toyota, Honda hingga Nissan.

Namun CVT dianggap rentan karena mudah panas (overheat) atau sabuk CVT yang mudah putus. Yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah, apakah CVT memang tidak memiliki daya tahan baik?

Apakah Benar Transmisi CVT Tidak Memiliki Daya Tahan? 02

Sistem kerja tranmisi CVT

Mari kita perjelas dua resiko terburuk pada transmisi CVT:

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

CVT mudah panas atau overheat

Memang CVT sangat mudah panas sehingga dapat merusak cairan di dalam sistem CVT yang dapat merusak komponennya, termasuk belt CVT. Namun Anda harus mengetahui apa penyebab CVT overheat yang terbagi dalam dua penyebab.

Pertama adalah terjait mobil yang pada dasarnya dirancang untuk beroperasi di suhu sedang atau cenderung dingin, sehingga sangat mudah menjadi panas jika suhu disekitarnya cukup tinggi. Dan hal kedua adalah karena mobil yang kurang mendapatkan perawatan dari sang pemilik terutama untuk kondisi CVT .

Semakin mobil bertransmisi CVT tidak dirawat dan hanya digunakan saja akan membuatnya lebih mudah terjadi overheat. Paling tidak dalam melakukan perawatan CVT, cairan di dalam sistem kerja harus rutin diganti. Cairan atau pelumas CVT dirancang khusus sesuai kebutuhan, ingat jangan pernah menggunakan pelumas yang tidak disarankan.

Sabuk CVT putus

Daya pemakaian sabuk transmisi CVT ada batasannya sehingga sangat memungkinkan belt atau sabuk terputus, bahkan tanpa ada tanda-tanda sebelumnya. Ingat komponen utama dari CVT adalah belt dan pulley. Belt akan menyalurkan tenaga pada sistem gerak roda pada mobil sehingga tanpa sabuk tersebut mesin tidak dapat membuat mobil berjalan.

Memang sabuk atau belt terbuat dari bahan baja yang sangat kuat. Tetapi usia pemakaian dan cara perawatan sangat berpengaruh pada daya tahan belt tersebut.

Jika belt putus tentu saja Anda harus segera menggantinya. Namun ada kerusakan pada sistem CVT mengharuskan anda mengganti gearbox secara keseluruhan. Pasti harus merogoh kocek, mengingat harganya yang cukup tinggi.

Penyebab utama belt CVT terputus adalah cara mengemudi yang agresif atau memaksakan mobil untuk dapat mengeluarkan tenaga secara berlebihan. Hal yang harus anda ingat, kemampuan CVT tidak untuk digeber habis–habisan. Oleh sebab itu CVT lebih banyak digunakan pada city car dan bukan mobil berperforma tinggi.

Apakah Benar Transmisi CVT Tidak Memiliki Daya Tahan? 01

Belt CVT yang dapat patah atau putus

Penggunaan CVT memang telah teruji pada mobil jenis city car, walau juga ada produsen mobil besar yang mengadopsi sistem CVT. Hal ini mengingat akan kemampuan CVT yang dapat membuat konsumsi bahan bakar lebih irit dan juga memudahkan pengemudi dalam mengontrol laju kendaraannya.

Cukup banyak mobil yang telah mengadopsi CVT seperti Honda City, Honda JazzToyota Yaris, Toyota Vios hingga mobil yang akan meluncur beberapa bulan mendatang, yaitu Toyota Raize maupun Daihatsu Rocky.

Sedangkan mobil selain City car yang menggunakan sistem kerja CVT meliputi Honda Accord, Honda Civic, Nissan X-Traiil, Mitsubish Outlander, Subaru Forester hingga Subaru WRX 2.0 turbo.

Kesimpulan tentang transmisi CVT

Continous Variable Transmission atau CVT sebagai transmisi sebenarnya sangat bisa diandalkan, namun tetap harus merawat dengan cara tidak memaksakan kinerjanya, melakukan perawatan rutin dan mengganti cairan CVT dengan yang telah disarankan. Sekuat apapun komponen mobil tetapi tidak dirawat pasti akan mengalami kerusakan.

Dengan langkah perawatan yang benar, CVT dapat terhindar dari kerusakan seperti overheat hingga belt CVT yang terputus atau patah. Memang setiap produsen mobil menghadirkan CVT dengan kemampuan yang berbeda. Bisa jadi ada yang memang sangat rentan dalam penggunaannya, namun itu kembali pada bagaimana Anda memperlakukan mobil Anda.

 

Dhoni

Reporter

Telah menjadi jurnalis sejak 2008 dengan mengkhususkan diri ke dunia sepeda, namun mulai 2015 mulai menjalani karir sebagai wartawan di dunia otomotif. Namun lebih memilih motorsports sebagai prioritas. Dia tertarik pada teknologi mobil - mobil 4WD. Instagram: dhoni_bima

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

Honda Jazz MT

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil