Bedah Perbedaan Hyundai Creta Facelift 2025 dengan Model Sebelumnya
Prasetyo · 9 Jan, 2025 15:03
0
0
Hyundai Creta Facelift 2025 sudah resmi diluncurkan di Indonesia. Berbeda dengan model sebelumnya, Creta facelift ini malah lebih dulu rilis di India. Tampilannya pun sama persis dengan unit yang dijual di Negeri Hindustan itu.
Kalau berkaca pada model di India, Creta Facelift diperkenalkan pertama kali pada Januari 2024. Ini merupakan facelift dari Hyundai Creta generasi kedua. Sementara generasi pertamanya pada 2015 serta sempat mengalami facelift di 2018.
Dibanding model pre-facelift yang beredar di Indonesia, Hyundai Creta Facelift 2025 ini mengalami perubahan cukup banyak. Kalian akan menemui berbagai ornamen berbeda, baik pada bagian eksterior maupun interiornya.
Kalau melihat model Creta sebelumnya, ada perbedaan antara versi India dan Indonesia. Kini kedua negara tersebut menawarkan unit yang sama. Tapi ada sekedar penyesuaian spesifikasi saja demi kebutuhan dan kondisi pasar serta geografis di negara masing-masing.
Kalau bisa dideskripsikan secara singkat, kami menilai Creta facelift ini lebih maskulin dibanding model sebelumnya yang versi Indonesia. Lihat saja dari bagian wajah, tampilan depannya seperti terinspirasi dari Hyundai Palisadenamun dibuat lebih kecil.
Wajah Hyundai Creta sebelumnya
Ini tampak pada desain grill berbentuk persegi panjang dengan garis-garis tebal serta logo "H" miring yang cukup besar di tengahnya. Sementara di atasnya ada Daytime Running Light (DRL) berbentuk L.
Sedikit ke bawah, di sisi kiri dan kanan bumper tersemat lampu utama yang juga berdesain mengkotak. Kesan gagah dari mobil ini dituntaskan dengan model front under guard yang dibuat lebih banyak sudut menyiku ketimbang sebelumnya, serta pakai warna silver yang kontras dengan kelir keseluruhan body.
Bagian belakang juga banyak berubah
Kesan serba persegi di bagian depan ini rupanya tak dituntaskan ke semua permukaan tubuh sisi lain. Kalau melihat dari samping, siluet bodinya masih mirip dengan Creta model pre-facelift.
Mulai dari lengkung bonet, tarikan garis tubuhnya, lingkar roda, hingga ke bentuk atap yang merendah di bagian belakang. Lantas pilar C juga masih sama diberi aksen warna silver. Bedanya hanya pada desain velg yang tersemat di ruang fender, itu pun ukuranya masih sama-sama 17 inci. Tapi khusus di varian Creta N Line, sudah pakai velg 18 inch.
Versi sebelumnya
Nah kalau disimak dari bagian belakang, Hyundai rupanya mau menyelaraskan desain mengkotak di front facia dengan layout buritannya. Ini diterjemahkan melalui desain lampu belakang yang dibuat terintegrasi antara kiri dan kanan menggunakan LED bar. Saat berpendar, lampu ini pun memancarkan huruf L.
Perbedaan lain bisa dilihat dari bagian under guard bemper belakang. Yang lagi-lagi dibuat berdesain persegi, serta pakai warna silver yang kontras. Desain seperti ini rasanya akan lebih banyak diterima pangsa pasar di dalam negeri ketimbang bentuk bokong pada Creta sebelumnya.
Meskipun cuma bertitel facelift, namun Hyundai banyak melakukan revisi desain di Creta terbaru ini. Tak cuma bagian depan dan belakang mobil, tapi juga kabinnya mengalami banyak perombakan.
Perhatikan saja bentuk dasbornya. Sudah meninggalkan model terdahulu dan terinspirasi dari produk-produk elektrifikasi Hyundai. Kisi-kisi AC sudah tak lagi disematkan hanya pada sudut kiri dan kanan, namun di bagian tengah arah penumpang depan dan juga di atas konsol tengah.
Tidak ada lagi headunit 8 inci di bagian tengah dasbor. Gantinya monitor lebar 10.25 inci mendominasi area kabin depan ini. Pada sisi pengemudi ditampilkan meter cluster, semnetara di wilayah tengah ada pusat infotainment yang sudah mendukung koneksi Apple CarPlay serta Android Auto. Semuanya sudah serba digital meskipun penunjuk speedometer dibuat model jarum konvensional.
Layout dashboard Hyundai Creta sebelumnya
Model setirnya tidak berubah, tetap meniru dari kepunyaan Hyundai Stargazer. Lantas di antara pengemudi dan penumpang depan ada partisi berupa konsol dengan finishing Black Piano. Disini ditempatkan pengaturan AC, wireless charger buat ponsel, tuas transmisi yang juga bentukannya masih sama, tapi kini ada beberapa tombol termasuk Electric Parking Brake (EPB).
Kenyamanan lain yang tetap dipersembahkan oleh Hyundai adalah Ventilated Seat untuk dua jok baris depan, Panoramic Sunroof, AC Automatic Dual Zone, Glove Box with Cooling system (di model sebelumnya ada tambahan air purifier), arm rest jok belakang yang terdapat cup holder, sampai audio system dari BOSE.
Saat hadir pertama kali di Indonesia, Hyundai Creta termasuk jajaran mobil dengan fitur keselamatan yang komplit. Untungnya hal ini tetap dipertahankan pabrikan berlogo H miring tersebut di model facelift-nya.
Hyundai Creta facelift 2025 tetap dibekali sederet perangkat keselamatan pasif dan aktif. Mulai dari sabuk keselamatan dengan pretensioner di seluruh penumpang. Lalu ada Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Stability Control (ESC), Hill-Start Assist Control (HAC), Vehicle Stability Management(VSM), 6 Airbags, sampai Tyre Pressure Monitoring System (TPMS), sebagai fitur standar yang ada di semua varian.
6 Airbags jadi fitur standar
Kemudian versi facelift dari Creta ini juga masih dibekali Hyundai SmartSense. Sebuah perangkat keselamatan aktif menggunakan berbagai sensor, kamera, dan radar. Fitur ini terdiri atas 16 teknologi, yang antara lain berupa:
Dibalik perubahan eksterior dan interior yang cukup signifikan itu, pada bonet Creta Facelift ternyata masih menyimpan mesin Smartstream G1.5 MPI yang sama dengan model sebelumnya. Mesin bensin berkapasitas 1.5L itu tetap menghasilkan tenaga puncak sebesar 115 PS dengan torsi 143,8 Nm.
Pilihan transmisinya pun masih mengandalkan gearbox matic tipe Intelligent Variable Transmission (IVT). Serta sistem penggerak roda masih tetap di bagian depan (FWD/Front Wheel Drive).
Menariknya, kini PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) menawarkan varian lain dari Creta, yaitu Hyundai Creta N-Line. Selain ada sedikit perbedaan pada sisi eksterior dan interior, terutama dengan aksen merah yang menonjol, Creta N Line ini pakai mesin berbeda.
Mesin 1.5L Turbo di Creta N Line
Hyundai mempersenjatai Creta N Line dengan mesin 1.5L Turbo. Rival Honda HR-V RS Turbo itu diklaim mampu menghasilkan tenaga puncak 160 PS dengan torsi mencapai 253 Nm. Transmisi yang digunakan pun berbeda, yaitu Dual Clutch Transmission (DCT) 7-percepatan.
Hyundai Creta pre facelift yang hadir di Indonesia pada tahun 2022, ditawarkan dalam lima varian tipe, yaitu Active, Trend, Style, Prime, dan N Line. Untuk tipe Active hanya tersedia transmisi manual 6-percepatan. Sementara tipe Style, Prime, dan N Line cuma disediakan transmisi otomatis IVT.
Berapa harga Hyundai Creta terbaru?
Berdasarkan informasi dari situs PT Hyundai Motor Indonesia, harga Hyundai Creta terbaru per 2025 adalah:
Active MT: Rp 299.700.000
Trend MT: Rp 331.640.000
Trend IVT: Rp 352.140.000
Style IVT: Rp 396.640.000
Prime IVT: Rp 426.940.000
N Line IVT: Rp 460.500.000
N Line Turbo IVT: Rp 507.280.000
Hyundai Creta N Line pakai mesin apa?
Hyundai Creta N-Line selain ada sedikit perbedaan pada sisi eksterior dan interior, terutama dengan aksen merah yang menonjol, Creta N Line ini pakai mesin berbeda. Mesinnya 1.5 Turbo GDi yang mampu menghasilkan tenaga puncak 160 PS dengan torsi mencapai 253 Nm. Transmisi yang digunakan pun berbeda, yaitu Dual Clutch Transmission (DCT) 7-percepatan.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.