Belajar dari Viral Bocah Tewas Tertabrak Toyota Fortuner, Begini Cara Mengemudi di Kawasan Perumahan
Herdi · 29 Mei, 2024 08:01
0
0
Sebuah peristiwa mengerikan terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur, dimana seorang bocah tewas ditabrak Toyota Fortuner.
Insiden ini sempat terekam kamera CCTV di perumahan Riverside Quality Garden, Krian Sidoarjo pada Sabtu (25/5/2024).
Dalam video yang kini sudah beredar di sejumlah social media, bocah tersebut bermain tanpa kawalan orang dewasa, kemudian berlari mendekati mobil Toyota Fortuner putih yang sedang melaju.
Detik-detik anak usia 3 Tahun Tewas tertabrak Tetangganya saat bermain ( 25/5/2024)
📍Krian, Sidoarjo
.
.
.
Semoga keluarga Diberikan kesabaran dan ketabahan atas musibah ini
Dan semoga bisa menjadi pembelajaran bagi kita sebagai orang tua untuk selalu mengawasinya, juga… pic.twitter.com/bwkd91vIIU
Kecelakaan yang menyebabkan seorang bocah tewas tertabrak Fortuner ini ikut membuat Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana ikut angkat bicara.
Sony sendiri sangat menyenangkan peristiwa tersebut, karena menurutnya sudah seharusnya mengetahui cara mengemudi yang baik dan benar jika di sebuah lingkungan perumahan untuk menghindari adanya faktor bahaya.
"Ketika kencang, dia nggak punya vidibilitas yang baik dan ruang yang cukup untuk mendeteksi potensi bahaya tersebut, seperti adanya anak-anak yang bermain di jalanan komplek. Kan dia bukan tuyul yang tiba nongol, pasti terlihat kok," ungkap Sony kepada Autofun.
Saat mengemudi harus mempersiapkan berbagai persiapan
Menurut Sony, sudah seharusnya jika berada di persimpangan tanpa rambu lalu lintas, termasuk di perumahan untuk tidak ngebut atau kurangi kecepatan, maksimal 5 km per jam.
"Semakin pelan semakin luas daya pandang yang bisa dijangkau. Bila perlu berhenti di setiap persimpangan untuk memastikan kondisi aman," ujarnya.
Saat berada di persimpangan berhenti sejenak, kemudian bunyikan klakson bila perlu, kemudian melaju secara perlahan, kecilkan audio, serta sedikit membuka kaca jendela.
"Karena dengan begitu pengemudi dapat menambah sensitivitas terhadap kondisi sekitar," ucapnya.
Lebih lanjut dia menyebutkan, ketika mengemudi mobil SUV dengan body besar, maka ada dua catatan penting, yaitu blindspot dan nyaman berada di kabin.
Waspada ketika berkendara dengan mobil berdimensi besar seperti Toyota Fortuner
Maka dari itu, sebaiknya atur posisi duduk dengan sempurna, khusus SUV bongsor yang joknya di setting paling tinggi.
Termasuk mengatur kaca spion sehingga sudut-sudut yang tidak terlihat dapat diminimalisir.
"Sehingga obstacle segede polisi tidur tidak terasa, jadi dengan kecepatan yang rendah pengemudi dapat merasakan guncangan jika melindas sesuatu, sehingga tidak main bablas ngegas," jelasnya.
Tak sampai disitu, Sony juga menuturkan, sebaiknya saat mengemudi di perumahan maka mata bergerak mencari ke spot-sport yang berpotensi adanya bahaya.
Sony berpesan, untuk memberikan visibilitas yang luas, maka kosongkan dashboard atas dari benda-benda yang mengganggu, serta tidak menggunakan kaca film gelap di posisi depan.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.