Honda CR-V merupakan salah satu mobil SUV yang telah diproduksi oleh Honda sejak tahun 1996 silam. Di Indonesia sendiri, mobil ini telah hadir sejak tahun 2000 dan terus menjadi salah satu mobil yang mendominasi segmen SUV di pasar otomotif Tanah Air.

Mobil Honda CRV tersedia dalam 3 varian. Harga Honda CRV berkisar dari Rp463 jutaan hingga Rp539 jutaan. Ini merupakan harga mobil CRV 2020 di Indonesia.

Selain karena memiliki desain yang gagah dan menawan, mobil Honda CR-V ini juga menjadi andalan bagi para pecinta SUV karena kapasitas penumpangnya yang cukup banyak. Mobil yang satu ini juga dipenuhi dengan berbagai fitur hiburan dan fitur keselamatan yang menjamin kenyamanan serta keamanan penumpang selama berkendara. Selain itu, konsumsi bahan bakarnya juga cukup irit.

Tetapi salah satu hal yang selalu menjadi pertimbangan bagi setiap pemilik mobil sebelum membeli sebuah mobil baru adalah biaya perawatannya. Oleh karena itu, kali ini kita akan membahas mengenai biaya perawatan yang dibutuhkan oleh Honda CR-V.

Biaya Perawatan 10.000 km-20.000 km

Servis pertama yang dibutuhkan oleh mobil Honda CR-V ini biasanya dilakukan setelah mobil ini menempuh jarak 10.000 km atau telah digunakan selama enam bulan. Sedangkan servis keduanya akan dilakukan setelah dua belas bulan atau setelah mobil menempuh jarak 20.000 km.

Biasanya, pada perawatan pertama dan kedua ini, biaya yang harus dikeluarkan oleh pemilik mobil masih belum terlalu tinggi. Pada tahap ini, suku cadang yang harus diganti belum terlalu banyak, dan biaya servisnya pun masih gratis. Untuk lebih rincinya, mari kita lihat tabel di bawah ini. 

Biaya Perawatan 30.000 km-50.000 km

Mulai pada perawatan tahap ketiga, yakni setelah mobil menempuh jarak 30.000 km, jasa servis pada servis berkala yang dilakukan tidak lagi gratis, alias dipungut biaya. Untuk biaya servisnya sendiri biasanya akan berbeda-beda, tergantung dengan suku cadang yang diganti dan juga keadaan mobil masing-masing. Mulai dari tahap ini, biasanya suku cadang yang harus diganti juga cukup beragam. Agar lebih jelas, mari kita lihat rinciannya pada tabel berikut ini.

Biaya Perawatan Di Atas 50.000 km

Pada tahap perawatan di atas 50.000 km, kisaran biaya yang harus dikeluarkan oleh pemilik mobil akan relatif lebih tinggi dibandingkan pada tahap-tahap sebelumnya. Hal ini biasanya disebabkan karena suku cadang yang perlu diganti semakin banyak, sehingga biaya yang harus dikeluarkan untuk jasa servisnya juga semakin tinggi. Berikut rincian biaya dan perkiraan penggantian suku cadang untuk perawatan di atas 50.000 km.