Budget Rp60 Jutaan, Pilih Toyota Kijang Kapsul atau Toyota Avanza Generasi Pertama?
Enda · 12 Agu, 2021 13:30
0
0
Membahas mengenai mobil keluarga 7-seater jenis MPV, saat ini Toyota Kijang Kapsul tipe LGX dan Toyota Avanza generasi pertama dibandrol dengan harga bekas yang mirip, di kisaran Rp60 jutaan.
Meski keduanya ini memiliki harga bekas yang sepadan, perlu diketahui bahwa Kijang Kapsul maupun Avanza genersi pertama ini mempunyai keunggulan dan kekurangan masing-masing. Tak ayal apabila beberapa konsumennya merasa bingung jika dihadapkan oleh keduanya.
Melihat pilihan antara keduanya, mana yang lebih baik digunakan sebagai mobil keluarga untuk saat ini?
Toyota Kijang Kapsul Bisa Bawa Barang Lebih Banyak dari Avanza Generasi Pertama
Bukan cuma memiliki tampilan yang lebih menarik dari Avanza generasi pertama, Toyota Kijang Kapsul dengan body membulat diketahui juga mempunyai dimensi yang lebih besar. Secara data di atas kertas, mobil ini memiliki panjang 4.245 mm, lebar 1.670 mm dan tinggi 1.770 mm.
Sedangkan Toyota Avanza generasi pertama diketahui mempunyai dimensi yang lebih kecil dari Kijang Kapsul dengan panjang 4.070 mm, lebar 1.630 mm dan tinggi 1.685 mm.
Dengan begitu kalian akan merasa lebih nyaman dan mudah apabila ingin membawa barang dengan jumlah yang cukup banyak.
Toyota Avanza Generasi Pertama Kalah Nyaman dari Kijang Kapsul
Meskipun secara usia lebih tua, nyatanya Kijang Kapsul ini jauh lebih nyaman dibanding Toyota Avanza generasi pertama. Hal ini dibuktikan dari gaya berkendara Kijang Kapsul yang terasa lebih stabil ketika dipacu dalam kecepatan tinggi serta sedikit bermanuver.
Padahal Kijang Kapsul sendiri mangadopsi suspensi berjeniskan double wishbone di bagian depan serta Rigid axle isoclamp di roda belakangnya. Namun pada kenyatannya, membuat ayunan serta bantingan mobil ini terasa begitu empuk. Jadi jangan heran apabila melewati jalan yang berkontur menggunakan mobil ini terasa begitu nyaman tak kalah dengan Avanza generasi pertama.
Di sisi lain, mobil ini menggunakan kontruksi rangka berjenis ladder frame atau model tangga, yang memberikan kelenturan selain kuat.
Toyota Avanza generasi pertama sendiri diketahui memakai suspensi lebih modern berkeniskan McPherson strut dengan coil spring + stabilizer di depan, serta 4-link dengan coil spring di roda belakangnya yang ditopang oleh sasis model semi monokok. Meski secara struktur lebih canggih dan modern, ternyata mobil ini punya bantingan yang cukup keras.
Tidak hanya itu, gejala body roll kerap kali dirasakan ketika melaju kencang di jalur bebas hambatan dengan sedikit melakukan handling.
Kapasitas Mesin Lebih Kecil, Tenaga Toyota Avanza Generasi Pertama Lebih Responsif
Ketika diluncurkan secara perdana pada penghujung 2003, Toyota Avanza generasi pertama berhasil dibenamkan mesin Electronic Fuel Injection (EFI) 1.300 cc dengan mesin berkode K3-VE yang mampu memuntahkan tenaga hingga 94 PS @6.000 rpm dengan torsi 120 Nm @4.400 rpm.
Tenaga yang dihasilkan tersebut memiliki tingkat responsif yang jauh lebih galak dari Kijang Kapsul. Padahal kapasitas mesin Avanza lebih kecil daripada Kijang Kapsul.
Kijang Kapsul LGX lansiran 1997-1999 yang dijual dengan harga Rp60 jutaan ini disematkan mesin 7K 1.800 cc karburator yang dapat merilis tenaga 94 PS @5.000 rpm serta torsi maksimal mencapai 155 Nm @3.200 rpm.
Konsumsi BBM Toyota Avanza Generasi Pertama Lebih Hemat BBM dari Kijang Kapsul
Selain bertenaga, mesin 1.300 cc berteknologi Electronic Fuel Injection (EFI) yang digunakan Toyota Avanza generasi pertama ini nyatanya terbilang efisien dalam hal konsumsi bahan bakar. Seperti yang kami ketahui, mobil ini mampu menempuh jarak 10 hingga 11 km/liter untuk penggunaan dalam kota yang seringkali harus melakukan ‘stop and go’.
Ketika melakukan perjalanan luar kota yang notabennya melaju secara konstan, catatan konsumsi BBM mobil ini bisa mencapai 13 km/liter.
Berbeda dengan Kijang Kapsul terlebih yang masih menggunakan karburator untuk sistem pengkabutannya, mesin ini dapat meraih angka konsumsi BBM jenis bensin 7-8 km/liter untuk penggunaan dalam kota. Sedangkan penggunaan luar kotanya mencapai 10 km/liter.
Perawatan Toyota Avanza Generasi Pertama Lebih Mudah Dibandingkan Kijang Kapsul
Meskipun Kijang Kapsul terkenal mudah dalam hal perawatan, nyatanya Toyota Avanza generasi pertama ini lebih mudah dalam hal perawatannya. Hal ini dikarenakan kaki-kaki Avanza sendiri terbilang lebih tangguh dari Kijang Kapsul.
Karenanya kaki-kaki bagian depan Kijang Kapsul seringkali menimbulkan suara berdecit dikarenakan swing arm atau bushingnya mengalami kekeringan. Untuk menanganinya, kalian bisa menambahkan pelumas berupa grease atau ‘gemuk’ pada bagian ini.
Bukan cuma itu, mengusung teknologi Electronic Fuel Injection (EFI), pemilik Avanza generasi pertama juga tidak perlu sesering mungkin untuk melakukan tune up. Penggunaan BBM dengan kualitas yang baik serta rutin mengganti filter udara adalah kuncinya.
Berbeda dengan Kijang Kapsul, kalian harus seringkali melakukan tune up terhadap karburator untuk mendapatkan performa maksimal serta konsumsi BBM yang tidak terlalu boros.
Kesimpulan
Melihat daripada keduanya dapat disimpulkan bahwa Kijang Kapsul ini lebih kokoh, nyaman, serta memiliki kabin yang luas sehingga dapat membawa barang lebih banyak dari Toyota Avanza generasi pertama.
Namun dalam segi kemudahan perawatan, penampilan, tenaga, serta konsumsi bahan bakar, Avanza generasi pertama ini jauh lebih lebih unggul.
Untuk itu sebelum memutuskan membeli salah satu dari keduanya, ketahui lebih dulu kebutuhan untuk saat ini.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.