window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Cuma Rp120 Jutaan, Simak Kelebihan dan Kekurangan Ford Everest Gen 2

Enda · 13 Des, 2021 20:00

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2 (2007-2015)
  • Lebih murah dari pesaingnya, Ford Everest gen-2 kini dibandrol Rp120 jutaan
  • Salah satu kelebihan Ford Everest gen-2 ialah mesin diesel yang bertenaga dengan durabilitas tinggi

Sebagai SUV 7-seater dengan ladder frame, Ford Everest hingga kini masih menarik untuk dibahas. Bagaimana tidak, generasi keduanya yang diperkenalkan di Tanah Air pada tahun 2006 dan mulai dijual satu tahun setelahnya, kini memiliki harga bekas yang terjangkau.

Dibangun menggunakan basis yang sama dengan Ford Ranger dan Mazda BT-50, diketahui harga bekas SUV macho jenama Negeri Paman Sam tersebut kini dibandrol mulai dari Rp120 jutaan.

Harga bekas Ford Everest yang relatif terjangkau sebenarnya dipengaruhi oleh beberapa hal. Jika kalian tertarik meminang SUV ini dalam waktu dekat, sebaiknya ketahui lebih dulu kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2 berikut ini.

Baca juga: Kelebihan dan Kelemahan Nissan X-Trail T31, SUV Andalan Polisi dan Militer

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Kelebihan Ford Everest Gen-2

1. Tenaga Besar Didukung Mesin Diesel dengan Durabilitas Tinggi

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Mesin 2.5L Duratorq Turbo Diesel Common-Rail Injection (TDCi) pada generasi kedua Ford Everest

Ford Everest generasi kedua yang dijual secara resmi di Tanah Air disematkan jantung pacu berkodekan MZR-CD 2.5L Duratorq Turbo Diesel Common-Rail Injection (TDCi) 4-sinder segaris yang dapat meletupkan tenaga sebesar 145 PS @3.500 rpm dan torsi puncak mencapai 330 Nm @1.800 rpm. Untuk membuatnya dapat berjalan, selanjutnya putaran mesin dikawinkan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis yang kemudian ditranslasi ke penggerak roda belakang serta Four-wheel Drive.

Bukan cuma menghasilkan tenaga besar, mesin diesel yang digunakan juga terbukti memiliki tingkat durabilitas tinggi sehingga jarang sekali mengalami kerusakan, terkecuali disebabkan oleh salahnya perawatan dari pemilik itu sendiri.

2. Kopling Ford Everest Terasa Cukup Enteng

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Ford Everest generasi kedua yang diniagakan mulai dari 2007 hingga 2015 untuk transmisi manualnya memiliki pijakan kopling yang cukup ringan. Dengan begitu kalian tidak akan merasa mudah lelah ketika terjerembab dalam kemacetan dengan jangka waktu cukup lama.

3. Kaki-kaki Ford Everest Gen-2 Terbilang Badak

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Kaki-kaki Ford Everest gen-2 sangat kuat (foto: autoevolution.com)

Mengenai kaki-kakinya, mobil ini telah dirancang sedemikian rupa dengan durabilitas tinggi sehingga dapat melewati jalanan ekstrim tanpa harus sering mengalami kendala. Informasi yang kami dapat dari beberapa pemilik mobil ini, mereka jarang sekali mengalami masalah pada kaki-kaki kecuali faktor usia serta pemakaian yang tidak semestinya.

4. Pandangan Pengemudi Cukup Baik Ditambah Ground Clearance yang Tinggi

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Pandangan mengemudi Ford Everest gen-2 cukup baik

Menurut data, Ford Everest gen-2 memiliki ground clearance setinggi 225 mm yang mampu melewati genangan air dengan ketinggian 800 mm. Hal ini tentunya memudahkan pengguna disaat melewati jalan yang ekstrim serta mengarungi air dengan volume cukup tinggi.

Oh iya, pandangan pengemudi mobil ini juga bisa dibilang cukup baik. Dengan kap mesin yang dibuat lebar dan tinggi, kalian bisa dengan mudah memberi jarak dengan objek yang ada didepannya.

Baca juga: Mulai Rp80 Jutaan, Ini Kelebihan dan Kekurangan Daihatsu Terios ‘Konde’ yang Wajib Diketahui

Kekurangan Ford Everest Gen-2

1. Lantai Kabin Tinggi dan Headroom yang Sempit

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Ford Everest gen-2 punya lantai kabin tinggi dan headroom yang sempit

SUV bongsor ala Amerika Serikat ini pada tampilan luarnya terkesan begitu macho dan berkarakter. Namun untuk kekurangan yang menurut kami cukup krusial, Ford Everest gen-2 ini ada pada bagian kabinnya.

Menggunakan sasis model tangga, lantai kabin mobil ini dibuat tinggi. Hal ini mengakibatkan penumpang khususnya di baris kedua dan ketiga merasa mudah lelah karena kaki yang tertekuk. Selain itu, mobil ini juga memiliki headroom yang pendek sehingga membuat ruang gerak menjadi terbatas. Sebagai informasi tambahan, di baris ketiganya Ford Everest gen-2 tidak dilengkapi dengan headrest yang tentunya membuat penumpang mudah lelah disaat berpergian jauh.

2. Bantingan Suspensi Ford Everest Gen-2 Terasa Keras

Sebagai kendaraan SUV dengan sasis tangga, bantingan yang dihasilkan Ford Everest gen-2 terasa keras ketika melewati jalan yang berkontur. Hal ini terbilang wajar, karena pada hampir semua SUV sekelasnya memiliki bantingan yang keras. Disisi lain, suspensi yang dibuat kaku untuk memberikan kestabilan berkendara serta memudahkan pengemudi disaat melewati jalanan ekstrim.

3. Harga Spare Part Mahal dan Bengkel Resmi yang Semakin Sedikit

Kelebihan dan kekurangan Ford Everest gen-2

Harga spare part Ford Everest gen-2 cukup mahal

Dibandingkan dengan SUV Jepangan sekelasnya, harga spare part Ford Everest gen-2 ini terbilang cukup mahal.

“Waktu itu sempat rusak bearing AS yang ada di dalam transmisi. Sebenarnya bagian ini jarang rusak, kecuali kesalahan dari pemakaian karena dibiarin kampas kopling sampai habis dan mobil gak bisa jalan. Dateng ke beres (bengkel resmi) Ford yang ada di Pegangsaan, Kelapa Gading barangnya kosong dan inden ke Thailand seminggu dengan harga bearingnya saja Rp3 juta,” kata Taufik, pemilik Ford Everest gen-2 lansiran tahun 2008.

Taufik menambahkan, untuk bengkel resmi Ford kini juga semakin sedikit. Alternatif lain di wilayah Jakarta dan sekitarnya terdapat bengkel spesialis Ford yang berlokasi di Cinere, Depok dan Blok M, Jakarta Selatan.

Sebagai catatan, suku cadang Ford Everest gen-2 memiliki banyak persamaan dengan Ford Ranger dan Mazda BT-50 yang mana di beberapa marketplace masih dengan mudah untuk kalian jumpai.

4. Konsumsi BBM Sedikit Boros

Jika dibandingkan dengan kompetitornya, konsumsi BBM Ford Everest gen-2 terbilang sedikit boros. Informasi yang kami terima, untuk penggunaan dalam kotanya mobil ini mampu menempuh jarak 9 km/liter. Sedangkan luar kotanya catatan angka yang diperolehnya 10-12 km/liter.

Wajib kalian ketahui, untuk penggunaan BBM-nya tidak disarankan menggunakan solar dengan kualitas rendah. Hal tersebut dikarenakan mesin yang digendongnya telah menganut teknologi common rail. Jika dipaksakan secara terus menerus menenggak solar dengan kualitas rendah, hal yang seringkali terjadi merusak injector dan peranti lainnya yang ada di dalam mesin.

Kesimpulan

Memiliki harga bekasnya yang terjangkau, tidak ada salahnya kalian melirik SUV bongsor asal Amerika Serikat ini. Selain bertenaga dan jarang rewel, Ford Everest gen-2 juga terkenal dengan kaki-kakinya yang kuat. Namun yang perlu diperhatikan kedepannya adalah layanan aftersalesnya, dimana kalian harus lebih bersabar ketika mencari suku cadang dan siap-siap merogoh isi dompet sedikit lebih dalam.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Daihatsu Taruna, Bapaknya Terios yang Sering Dipandang Sebelah Mata

Enda

Reporter

Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

2021 Ford Everest

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil