Honda Civic 2022 telah meluncur beberapa minggu lalu di Thailand, dan rekan kami di Autofun Thailand telah mendapatkan kesempatan untuk mencoba mobil ini langsung. Diperkirakan akan segera masuk Indonesia dalam hitungan bulan, kali ini kami akan menceritakan apa yang dirasakan oleh rekan kami saat mencoba mobil ini pertama kalinya.

Mobil ini hadir sebagai penantang utama di kelas sedan medium. Honda Civic adalah salah satu mobil penumpang terlaris di Thailand, dengan generasi barunya meluncur walaupun model sebelumnya masih bisa mencatat penjualan lebih dari 60% di kelasnya, mengalahkan pesaing terdekat, Toyota Corolla Altis.

Ubahan pada Honda Civic 2022 ini membawa banyak perdebatan. Hal itu bisa saja terkait mesin 1.8 Liter yang dihentikan atau mesin 1.5 Liter Turbo yang digunakan pada tiga  varian sekaligus Walau begitu, Honda Civic ini menjadi mobil pertama Honda di Thailand yang menyediakan sistem keselamatan Honda SENSING di seluruh variannya termasuk varian yang termurah, sebelum Sang Kakak, Honda Accord juga mendapatkannya untuk semua varian.

Tampak jika memang Honda mengincar konsumen yang menginginkan tenaga dari mesin turbo plus sistem keselamatan yang superior. Sayangnya fitur paling lengkap hanya tersedia di tipe RS.

Tentunya Harga Civic RS lebih mahal dari varian EL+, sekitar 190 ribu Baht atau Rp83 Juta. Perbedaan harga yang mungkin saja tidak terlalu signifikan jika kita mempertimbangkan tambahan sistem keselamatan aktif yang diusungnya. Autofun Thailand mencoba mobil ini untuk membuktikan apakah mobil ini layak dihargai hampir Rp 500 juta untuk varian tertingginya ini atau tidak?

Baca Juga:Mobil Baru Itu Bernama Honda N7X Concept, SUV 7 Seater yang Lebih Besar dari BR-V

Penampilan Fascia Depan Tergantung Selera, Tersedia Bodykit Tambahan.

Banyak orang yang memikirkan mengenai desain mobil ini. Apakah lebih baik dari sebelumnya atau tidak? Tapi hal itu tentu saja tergantung kepada selera masing-masing orang. Karena desain Honda Civic RS 2022 ini berbeda dengan mobil konsep yang terlihat sporty. Versi yang dihadirkan Honda Thailand ini lebih dapat diterima banyak orang, lebih mudah digunakan dan tidak terkesan mengintimidasi pengemudi.

Desainnya lebih mirip Accord dibandingkan dengan konsep Civic itu sendiri. Fascia depan lebih membulat dibandingkan sebelumnya. Bagian mengotak lebih dikurangi. Selain itu penggunaan Logo RS diletakkan di bagian ujung depan, bukannya di bagian grill, yang membuat bagian depan terlihat aneh.

Bodykit di tipe RS menggunakan warna hitam, sehingga terlihat kontras dengan warna putih bodinya. Warna hitam ini merupakan opsional, sehingga perlu membayar lebih mahal. Di tipe RS, bodykit dibuat satu set sehingga sudah termasuk cover spion, antenna, dan rear spoiler. Di mobil tes ini semuanya berwarna hitam, memberikan kesan lebih garang.

Velg standar bawaan tipe RS berwarna hitam berukuran 17 inchi punya desain yang cukup baik, walaupun banyak orang mengatakan velg opsional Modulo lebih bagus. Sebetulnya bukan hal yang buruk, mengingat di tipe lain tidak mendapatkan velg ini.

Secara umum, varian Honda Civic RS 2022 terlihat lebih sporty dari trim EL dan EL+ dengan tambahan bodykit di sekeliling mobil. Jika ingin menambahkan bodykit sendiri, lebih baik membeli varian EL+ atau EL kemudian tambahkan bodykit modulo seharga 7000 baht atau sekitar Rp3 juta. 

Baca Juga:GIIAS 2021 Diundur, Peluncuran Honda N7X Pesaing Toyota Rush Bakal Tertunda Lagi?

Kualitas Kabin Honda Civic 2022 Istimewa

Jika generasi Civic sebelumnya mengedapankan sisi desain, maka kali ini desainer Honda lebih memikirkan interior. Bagaimana mendesain sebuah interior yang modern dan mewah namun tidak melupakan kenyamanan konsumen. Pengunaan pola honeycomb pada metal grill di dashboard membuat interior terlihat lebih berbentuk dan memiliki gradasi. Walaupun memang nantinya grill ini lama kelamaan akan tertutup dengan debu karena letaknya yang sulit dijangkau.

Honda juga memikirkan keergonomisan kabin Honda Civic 2022 terbaru ini. Terlihat dari mudahnya mencari usb port maupun saat menggunakan wireless charger. Termasuk dalam peletakan beberapa tombol untuk mengontrol beberapa sistem, seperti AC dan layar infotainment. Semuanya mudah diraih oleh pengemudi dan penumpang. Koneksi Apple CarPlay wireless juga tersedia untuk pengguna gadget Apple, walaupun pengguna Android harus bersabar karena masih perlu menggunakan kabel via port USB. Navigasi pada layar infotainment berfungsi dengan baik.

Akses keluar masuk kabin lebih baik dibandingkan model sebelumnya walaupun bagian atap sedikit lebih rendah sehingga perlu sedikit menundukkan kepala. Jarak kaki ke kursi depan dan bahu ke bagian samping dekat pintu lebih baik dari pendahulunya. Terdapat dua port USB di belakang, minus ventilasi AC yang bisa dibilang cukup aneh di kelasnya. Sayangnya kursi bagian belakang tidak bisa dilipat dan tidak ada headrest untuk penumpang di tengah.

Baca Juga:Ini Senjata Honda City hathchback 2021 Bisa Lebih Sukses dari Jazz

Berkendara Lebih Menyenangkan Berkat Suspensi dan Mesin yang Lebih Halus

Mesinnya sama seperti Honda Accord, menurut tim engineering Honda. Yang membedakan adalah tenaga telah diracik ulang dari 190 PS menjadi hanya 178 PS. Mesin ini siap untuk pengembangan lebih lanjut. Tak heran jika nantinya banyak orang yang akan memodifikasi mesinnya hingga 200 PS

Akselerasi 0-60 km/jam dari mobil ini terkesan biasa saja, namun diatas dari kecepatan itu transmisi dan mesin mulai menunjukkan taringnya. Akselerasi 0-100 km/jam dapat ditempuh dalam kisaran 8 - 9 detik, dengan kecepatan maksimum menurut Honda di atas 200 km/jam. 

Pilihan mode Sport dan Normal memiliki perbedaan yang dapat dirasakan. Khususnya di mode Normal, dragging khas CVT masih ada sehingga membuat performanya terbuang percuma. Di mode Sport dengan kecepatan kombinasi bisa mendapatkan konsumsi BBM Honda Civic 2022 ini 10 - 11 km/liter. Sedangkan untuk mode Normal di rute yang sama meraih 15 - 16 km/liter. Autofun Thailand masih menunggu unit test long term untuk mendapatkan data yang lebih akurat.

Bagian suspensi merupakan salah satu poin plus dalam pengetesan ini. Bantingannya nyaman, tidak terasa sporty sama sekali walaupun varian RS. Honda mungkin menyadari bahwa tidak semua orang menyukai bantingan yang agak kasar. Calon konsumen  tentu menyukai set up suspensi yang diberikan pada Civic terbaru. Racikannya pas untuk dibawa dalam kota maupun luar kota. 

Tetapi jika anda seorang yang suka mengemudi kencang, perlu mengganti bagian suspensi mobil ini. Masalah lainnya adalah suara angin dari luar masih masuk di kecepatan diatas 110 km/jam.

Meski Menjadi Nilai Tambah, Fitur Baru Tetap Memiliki Masalah

Di tipe tertinggi RS, Honda Civic generasi terbaru memiliki fitur lengkap seperti Honda SENSING dan Honda LaneWatch yang ditampilkan melalui layar tengah, termasuk juga Honda Connect. Yang menjadi masalah adalah resolusi dari layar yang terlalu rendah. Hal ini juga dikeluhkan di produk Honda lainnya. 

Honda Smart Key merupakan fitur unggulan di Civic generasi terbaru. Kunci ini juga bekerja dengan baik dan nyaman diggengam. Tapi kelemahan terbesarnya adalah pemilik mobil kehilangan dua tombol yang ada pada kunci standar, yaitu tombol untuk membuka bagasi dan remote engine start. 

Honda tidak memberikan pegas pada kap mesin, mengingat harga mobil ini yang termasuk mahal. Variable Cruise Control pada speedometer bekerja dengan baik, namun tidak memberikan informasi mengenai kendaraan sekitar, tidak seperti beberapa mobil lain yang menggunakan kamera untuk menampilkan situasi di sekeliling mobil.

Kelebihan lainnya:

• Tombol dan knob putar pada setir mudah dioperasikan
• Warna layar tengah dan infotainment nyaman di mata
• Interior terasa mewah

Baca Juga:Ketahui Soal Transmisi CVT Honda Brio 2021, Si Metik Biangnya Irit

Tipe RS atau EL+?

Walaupun memiliki banyak kelebihan, mobil ini tidak luput dari kekurangan. Beberapa hal perlu diperbaiki oleh Honda, seperti penambahan ventilasi AC untuk penumpang baris kedua, pelipatan kursi belakang sama dengan Civic yang dijual di Singapura, tambahan headrest penumpang tengah ataupun fitur sederhana seperti sensor parkir, dan kamera 360 derajat. Semua fitur seharusnya bisa ditambahkan Honda pada saat facelift.

Menjawab pertanyaan sub judul, apakah perlu untuk meminang tipe RS yang lebih mahal 190 ribu baht atau Rp83 Juta atau lebih baik memilih tipe EL+ dan kelebihan uangnya disimpan? Semua tergantung pada anggaran yang Anda milik. Apabila Anda mampu membayar lebih mahal dan ingin teknologi terbaru, tentu saja ambil varian RS. Karena semua perbedaan fitur di tipe RS sebanding dengan uang yang dikeluarkan.

Baca Juga:Kelebihan dan Kelemahan Honda CR-V 2021, Harga Naik Cuma Demi Honda Sensing?