window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Honda Brio 2021 Masih Pakai Rem Tromol di Roda Belakang, Sudah Ketinggalan Zaman?

Yongki Sanjaya · 12 Des, 2020 14:00

Honda Brio 2021 Masih Pakai Rem Tromol di Roda Belakang, Sudah Ketinggalan Zaman? 01

Honda Brio 2021 masih setia memakai rem tromol yang dianggap ketinggalan zaman

Honda Brio menjadi tulang punggung penjualan Honda di Indonesia sebagai mobil yang terlaris dari merek itu. Namun demikian sedikit disayangkan karena Honda Brio 2021 masih memakai rem tromol untuk roda belakang. Pemakaian rem tromol ini apakah susah ketinggalan zaman? 

Mobil-mobil modern kini sudah banyak yang beralih memakai rem cakram pada keempat rodanya. Rem cakram dinilai lebih pakem dan bergaya sporty. Sementara untuk Brio, rem cakram hanya ada untuk roda depan. 

Rem tromol merupakan sistem pengereman pada kendaraan yang memanfaatkan metode gesekan antara kampas dengan komponen berbentuk drum atau tromol. Cara kerjanya ini panel brake shoe akan mekar menggesek tromol rem saat melakukan pengereman. 

Rem tromol juga memiliki kelebihan pada kemampuannya yang dapat menahan beban yang cukup besar itulah mengapa rem ini masih banyak digunakan pada mobil angkutan barang. Lantas, apakah efektif bila digunakan pada mobil penumpang seperti Brio?

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Biasanya, mobil masih memakai rem tromol karena dari segi biaya produksi yang lebih murah. Umumnya rem tromol hanya terbuat dari besi casting yang biaya produksinya jauh lebih murah dibandingkan dengan piringan cakram.

Rem Tromol di Honda Brio 2021 Lebih Bebas Kotoran 

Honda Brio 2021 Masih Pakai Rem Tromol di Roda Belakang, Sudah Ketinggalan Zaman? 01

Jeroan Rem Tromol Honda Brio 2021.

Sekalipun rem tromol ini sering dipandang kurang keren, tapi rancangannya yang tertutup membawa keuntungan. Sifatnya yang tertutup membuat kampas tidak mudah disusupi kotoran ataupun debu. Kondisi musim hujan seperti sekarang ini cukup rentan menyisakan kotoran dari cipratan becek. 

Untuk roda belakang, paling riskan soal kotoran ini karena ada akumulasi cipratan dari roda depan juga. Dengan bentuk rem tromol yang tertutup maka lumpur atau kotoran tidak gampang masuk sehingga kemampuan pengeremannya tetap terjaga. Jika menggunakan rem ini, akan terlihat lebih bersih dan tidak perlu berlebihan merawatnya.

Kemampuan Rem Tromol di Honda Brio 2021 Bekerja Lembut

Honda Brio 2021 Masih Pakai Rem Tromol di Roda Belakang, Sudah Ketinggalan Zaman? 02

Rem tromol masih bisa dilakukan penyetelan secara berkala sampai kampasnya benar-benar habis.

Soal kemampuan pengereman, rem cakram dinilai lebih pakem. Namun untuk mobil keluarga, kombinasi rem cakram di depan dan tromol di belakang cukup ideal. Rem tromol mampu menahan beban lebih berat dan kinerjanya lembut. 

Ini karena permukaan kampas  yang lebar membuat daya pengeraman yang cukup kuat dan prosesnya lembut. Cukup berbeda jika dibandingkan dengan pengereman dengan full rem cakram yang terkadang terasa lebih menghentak.

Kelemahan Rem Tromol, Tidak Bekerja 100 Persen 

Honda Brio 2021 Masih Pakai Rem Tromol di Roda Belakang, Sudah Ketinggalan Zaman? 03

Karena cara kerjanya yang mekar ini, biasanya tidak semua bagian kampas di brake shoe bergesekan dengan tromol rem. Biasanya untuk awal pemakaian masih sekitar 70 persen saja yang bergesekan. Artinya, butuh waktu cukup lama supaya kampas rem bisa 100 persen bagiannya bergesekan dengan tromol. 

Berbeda dengan rem cakram, dimana brake pad seluruh permukaannya akan langsung bergesekan saat baru diganti. Cara kerja rem cakram yang menjepit piringan ini membuatnya senantiasa optimal. Namun karena cuma dijepit, maka kemampuan menahan bebannya tidak sebaik rem tromol. 

Pergantian Kampas Lebih Lama dan Rumit 

Untuk jenis rem cakram penggantiannya tidak perlu mencopot as roda dan cukup bongkar kaliper untuk mengganti kampas. Sementara di rem tromol pergantian kampas relatif lebih repot dan membutuhkan waktu yang lama dibandingkan rem cakram. Ganti kampas rem harus bongkar tromol dan bagian roda. 

Rem Tromol Terkesan Jadul 

Aspek keindahan berkurang jika menggunakan rem tromol mangkok tromol yang kurang sporty. berbeda dengan rem cakram yang pastinya lebih enak dipandang dengan piringan cakram besar dijepit kaliper.

Komponen Pemeriksaan Saat Servis Rem

Rem tromol juga perlu dilakukan service secara berkala. Jangan lupa lakukan penggantian minyak rem. Hal ini biasanya dilakukan setiap jarak 20 ribu kilometer. Pergantian ini wajib dilakukan secara berkala serta rutin agar kondisi rem tromol Anda tetap terjaga. Sehingga, Anda tidak perlu khawatir saat berkendara meski menempuh jarak jauh.

Terakhir komponen pemeriksaan rem adalah mengecek kondisi sepatu rem atau brake shoe. Komponen ini sangat rentan berkarat saat terkena air. Pemeriksaan tersebut dilakukan pada dudukan rem. Pastikan sepatu rem pada kendaraan Anda bisa menekan kampasnya dengan baik dan tepat.

Kesimpulan

Honda Brio 2021 Masih Pakai Rem Tromol di Roda Belakang, Sudah Ketinggalan Zaman? 04

Memakai rem tromol untuk mobil jenis city car mungkin seperti ketinggalan zaman. Namun, dalam teknologi otomotif kita juga perlu melihat fungsi dan efisiensi daripada sekedar estetika teknologi. Karena Honda Brio ini masuk kategori mobil murah maka biaya perawatan juga perlu ditekan supaya tetap ekonomis.

Lagipula, ini kan cuma city car yang peruntukannya sebagai kendaraan harian. Untuk itu, faktor kenyamanan perlu diutamakan tanpa mengorbankan performa pengereman. Jadi, jangan anggap enteng rem tromol yang gayanya jadul ini.  

Yongki Sanjaya

Editor

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Autofun Indonesia. Penghobi mobil lawas dan anak 90-an banget. FB:Yongki Sanjaya Putra

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih mudah dan tak perlu nunggu lama

Honda Brio Satya S M/T 2022

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil