Hyundai Staria boleh dibilang merupakan salah satu tunggangan yang asyik untuk dibawa road trip. Dimensi kabin ekstra lapang memudahkan kalian untuk menyimpan barang dan mengakomodir penumpang. Belum lagi ia disokong mesin turbo diesel bertenaga besar.

Kapabilitasnya pun dapat semakin ditingkatkan untuk memenuhi hasrat berpetualang. Meski terlihat futuristik bak kapsul luar angkasa, bukan hal mustahil untuk dijadikan camper van. Karakteristiknya sangat cocok untuk itu. 

Andai tertarik, hasil garapan bengkel konversi di Korea, Vantech, bisa dijadikan bahan referensi. Mereka adalah spesialis camper van dan sebelumnya pernah mengubah Starex jadi mobil camping. Untuk Staria, dikenalkan paket Racoon L dengan berbagai fitur keren.

Baca juga: Hyundai Staria Kinder, MPV Premium Buat Mobil Jemputan Anak Sekolah

Dibuat Semakin Leluasa dengan Atap Pop-Up Elektrik

Pada dasarnya, area kabin belakang Staria sangat memungkinkan dijadikan sebagai ruang tidur. Juga untuk bergerak cenderung lebih bebas lantaran memiliki atap tinggi. Tapi itu belum cukup untuk sebuah camper van mini. 

Salah satu sorotan utama di sini adalah pop-up roof. Ditambahkan tenda yang dapat mengangkat ke atas secara elektrik.  Di baliknya sendiri terdapat lantai untuk memuat tempat tidur dua orang. Cukup mengesankan bukan? Tapi itu bukan sekadar tenda, platform tempat tidur sendiri dapat ditarik keluar jadi sebuah balkon. Terbayang betapa nikmatnya bersantai di platform ini sembari ditemani pemandangan alam nan indah.

Nah begitu semua lantai ditarik, kabin justru kebagian ruang kepala ekstra. Atapnya tembus! Membebaskan orang dewasa untuk bergerak di bagian dalam. Yep, tampaknya perlu siap mental dan kantong kalau mau model seperti ini. Modifikasi tergolong berat lantaran harus merombak kepala Staria jadi berlubang cukup besar. 

Baca juga: Inspirasi Modifikasi Hyundai Staria, Bisa Stance atau Jadi Campervan

Road Trip Seru untuk Empat Orang

Jumlah bangku dipangkas habis, menyisakan ruang duduk untuk total empat penumpang saja. Setidaknya, masih cukup seru untuk itu. Dua dapat tidur di atas sementara dua lagi di bench seat yang dapat dibuat rata dengan satu tombol. Dapat pula dijadikan ruang untuk bercengkrama sebab jok depan bisa diputar menghadap belakang.

Tampak cukup premium untuk mendukung kenyamanan perjalanan. Lebih mewah dari sekadar bench seat biasa dengan pengaturan elektrik dan bungkusan leather. Selain itu, jendela samping dapat dibuat gelap lewat tombol sehingga tidak perlu banyak tirai.

Baris paling terakhir ditanam kabinet serbaguna yang menghadap keluar. Terpasang pada rel jok sehingga dapat digeser untuk memaksimalkan ruang bagasi. Isi kabinet sendiri diperuntukkan guna memenuhi keperluan camping outdoor. Kulkas, wastafel lipat lengkap keran/shower, cutting-board, hingga meja tersembunyi akan menyambut ketika pintu bagasi dibuka. 

Tidak ada kompor untuk memasak. Hanya saja, Vantech sematkan microwave yang dapat diakses dari dalam maupun luar. Tersimpan rapih di dalam konsol fleksibel berikut rak kaca.

Tidak diketahui pasti berapa paket untuk Racoon L. Vantech sendiri menawarkan kustomisasi yang cukup fleksibel menyesuaikan kebutuhan pelanggan. Namun kembali lagi, bukan hal mustahil untuk merealisasikan rancangan seperti ini di Tanah Air. Yang mungkin akan jadi pertimbangan berat adalah menentukan bengkel modifikasinya.

Baca juga: Jadi Blind Van, Hyundai Staria Load Bisa Bikin Daihatsu Gran Max Mati Gaya!

Sumber: New Atlas