PT Toyota Astra Motor (TAM), selaku Agen Pemegang Merek (APM) Toyota di Tanah Air, kembali meluncurkan generasi terbaru Toyota Agya pada Maret tahun ini. Memiliki wajah yang terkesan lebih berotot dan atraktif, New Agya 2020 dibandrol mulai dari Rp143.8-Rp169.2 juta On The Road Jakarta.

Sedikit melihat sejarah Toyota Agya, Hatcback kompak ini pertama kali diperkenalkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012, di Jakarta. Setelah setahun berselang, Toyota secara umum menjual Agya pada September 2013.

Sejak kehadiran City Car ini, tidak sedikit masyarakat Indonesia tertarik membeli Agya dengan pertimbangan harga jual yang cukup terjangkau. Melihat angka penjualan Agya yang terus meningkat, pada pertengahan 2017 Toyota melakukan facelift pertama pada Agya.

Saat itu Toyota Agya facelift mendapatkan ubahan secara tampilan luar yang terihat lebih segar, dengan beberapa penambahan fitur pendukung. Namun tidak hanya sampai disitu, Toyota juga menawarkan mesin baru 1.2L sebagai pilihan untuk mereka yang ingin merasakan Agya dengan tenaga lebih Powerfull.

Tertarik membeli Toyota Agya, dan masih bingung mau membelinya dalam kondisi baru ataupun bekas? Sebaiknya ketahui kelebihan dan kekurangan Toyota Agya kondisi baru maupun bekas.

Agya baru

Kelebihan

1. Varian baru terlihat lebih gahar

Terlihat LCGC keluaran member Astra kini memiliki tampilan lebih berotot dari facelift pertamanya yang diluncurkan pada pertengahan 2017. Pihaknya menanggalkan desain wajah ala joker, dan menggantinya dengan wajah yang lebih atraktif.

Selain itu, New Agya 2020 memiliki bentuk grill sedikit melebar, yang dipadukan Housing Fog Lamp model menyudut. Ketika bergeser ke bagian buritan, kalian juga dapat menjumpai Stop Lamp bermodelkan “reverse L-shape” dengan tampilan yang modern dan stylish dengan sedikit ubahan di sektor reflektornya.

2. Fitur yang ergonomis

Bicara mobil LCGC, New Agya 2020 tidak terlihat seperti mobil murahan. City Car ini juga dilengkapi spion menggunakan teknologi Retractable yang dapat dibuka dan dilipat secara otomatis. Disisi lain, mobil ini menggunakan Advance Entertainment yang dilengkapi dengan sistem audio. Seperti, radio AM/FM, pemutar CD, dan pengontrol suara.

Sistem entertainment juga dapat dikoneksikan secara langsung dengan Smartphone melalui sistem Bluetooth. Saat melakukan perpindahan lagu serta mengatur volume suara, pengemudi tidak perlu direpotkan. Mengingat fitur Audio Steering Switch telah menempel pada setir kemudi.

3. Minimnya kerusakan dan biaya servis terjangkau

Kelebihan lainnya membeli mobil baru ialah jarang sekali mengalami masalah ketika dipakai berkendara. Selain itu biaya servis New Agya 2020 terbilang sangat terjangkau. Di mana menurut situs resminya, perawatan Toyota New Agya sampai dengan 50.000 km/30 Bulan jika di total hanya menghabiskan uang Rp2.222.500.

Kekurangan

1. Harga baru lebih mahal

Ketika bicara harga, semua orang setuju bahwa mobil baru memiliki nilai jual yang lebih tinggi dari mobil bekas. Hal ini menjadi salah satu pertimbangan beberapa orang memilih untuk membeli mobil bekas.

2. Harga jual merosot

Saat hendak kembali menjual Toyota New Agya 2020, kalian harus siap menerima harga jual kembali yang cenderung merosot. Dibeberapa Marketplace, Toyota New Agya 2020 TRD kondisi bekas dijual dikisaran harga Rp135 jutaan. Dengan begitu, kondisi bekas dan baru mempunyai selisih sekitar Rp15 jutaan. Belum lagi jika dibandingkan dengan Toyota Agya keluaran lama, selisih harga yang ditampilkan akan terpaut jauh.

Agya bekas

Kelebihan

1. Harga lebih murah

Harga Toyota Agya dalam kondisi bekas, relatif lebih terjangkau. Hal ini yang membuat beberapa orang lebih memilih membelinya dalam kondisi bekas. Karena antara Toyota Agya baru dan bekas memiliki selisih harga yang terbilang cukup banyak. Kembali lagi, harga menentukan kondisi dan tahun mobil yang dijual.

2. Bisa langsung dipakai

Apabila kalian membeli Toyota Agya bekas, mobil yang baru dibeli bisa langsung digunakan. Berbeda dengan mobil baru, kalian harus menunggu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan untuk mendapatkan STNK beserta plat nomor kendaraan, agar mobil bisa digunakan.

3. Beli Agya bekas secara kredit lebih mudah

Saat kalian ingin membeli Toyota Agya kondisi bekas dengan cara kredit, proses pengajuan dan administrasi akan lebih mudah dibanding membelinya dalam kondisi baru. Dengan begitu kalian akan lebih cepat memiliki mobil ini walaupun dalam kondisi bekas.

Kekurangan

1. Tidak mengetahui sejarahnya

Istilah ‘Beli kucing dalam karung’ tidak pernah lepas dari barang bekas. Begitupun mobil. Ketika hendak membeli Toyota Agya bekas, baiknya ketahui kondisi Track Record mobil, bisa melalui bengkel resmi Toyota terdekat. Kondisi ini sangat perlu diperhatikan dalam membeli mobil bekas, agar tidak menyesal dikemudian hari.

2. Salah menggunakan bahan bakar mengakibatkan mesin ngelitik

Dari pabrikan, Toyota Agya disarankan untuk menggunakan bahan bakar dengan RON 92. Namun kita tidak tahu pemilik sebelumnya apakah selalu menggunakan bahan bakar jenis tersebut atau bahkan di bawahnya. Karena penyakit utama Toyota Agya adalah timbulnya suara ngelitik pada mesin yang mengakibatkan berkurangnya performa mesin dari penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai.