window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Kaki-kaki Lumayan 'Ringkih', Mitsubishi Pajero Sport Lawas Bukan SUV Tangguh? 

Yongki Sanjaya · 26 Nov, 2020 19:35

Kaki-kaki Lumayan 'Ringkih', Mitsubishi Pajero Sport Lawas Bukan SUV Tangguh?  01

Mitsubishi Pajero Sport menjadi salah satu SUV medium yang laris di Indonesia, mengalahkan Toyota Fortuner. Di balik posturnya yang maskulin dan gagah, sebenarnya Mitsubishi Pajero Sport bukan SUV yang benar-benar tangguh.

Sebab, kaki-kaki Pajero Sport cukup sering bermasalah, apalagi bila sering melewati jalan rusak dengan cara berkendara yang ngasal. Memang, Pajero Sport ini punya karakter suspensi yang empuk dan nyaman saat melewati jalan kasar.

Inilah yang membuat kaki-kaki harus bekerja lebih keras bila melewati jalan yang rusak. Kelemahan ini pastinya bakal menjengkelkan bagi pengguna Pajero Sport yang doyan jalan-jalan ke daerah pelosok. Lagi enak-enak berpeluang, tiba-tiba shockbreaker jebol kan repot.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Persoalan ini perlu mendapat perhatian bagi kamu yang ingin memiliki Mitsubishi Pajero Sport 2021. Sebab, kaki-kaki ini jadi bagian krusial bagi mobil dengan kemampuan off road. Kondisi kaki-kaki yang sehat membuat Pajero Sport siap menjelajah kapanpun.

Shockbreaker Belakang Bocor, Sering Terjadi Pada Pajero Sport Lawas 

Kaki-kaki Lumayan 'Ringkih', Mitsubishi Pajero Sport Lawas Bukan SUV Tangguh?  01

Bagian yang sering bermasalah menjadi penyakit khas Pajero Sport yaitu shockbreaker bocor. Kondisi ini agak sulit dideteksi, dan baru ketahuan waktu kita angkat mobil saat dicuci. 

Paling sering terjadi di shockbreaker belakang, tapi bagian depan juga kadang mengalami kebocoran. Cara mengetahuinya adalah dengan memeriksa sekitar seal dan batang shock, apakah ada oli lumer. 

Oli rembes karena seal bocor, umumnya disebabkan karena shock bekerja ekstra keras di jalan rusak serta karakter pengemudi yang agresif. Shockbreaker yang sehat kondisi sealnya utuh tidak rembes, dan tidak berlumuran oli pada batangnya.

Penanganan Shockbreaker Pajero Sport Bocor

Penanganan shockbreaker bocor ini bisa diperbaiki atau ganti baru. Bila belum cukup uang untuk mengganti baru, perbaikan sementara bisa diatasi dengan mereparasi shockbreaker di bengkel-bengkel shock. Bila hanya seal shock yang bocor maka bengkel akan memperbaiki dengan isi ulang oli shock dan mengganti seal yang rusak tadi. 

Namun, bila punya anggaran cukup atau mobil masih dalam masa garansi, sebaiknya ganti baru ke bengkel resmi. Tujuannya, agar performa kaki-kaki kembali nyaman dan kokoh seperti sediakala. 

Pemeriksaan Kondisi Kaki-kaki Harus Rutin Supaya Tetap Prima

Kaki-kaki Lumayan 'Ringkih', Mitsubishi Pajero Sport Lawas Bukan SUV Tangguh?  02

Harus kita akui, SUV dengan karakter suspensi lembut seperti Pajero Sport ini biasanya kaki-kaki lebih rentan bermasalah. Suspensi bekerja lebih keras dalam meredam guncangan agar tidak limbung.

Untuk kalian yang gemar menyiksa mobil di medan off road, perlu secara rutin mengecek kondisi kaki-kaki dan rutin melumasi beberapa bagian.

Saat memeriksa kebocoran shockbreaker, jangan lupa juga perhatikan kondisi kaki-kaki lainnya, seperti link stabilizer belakang, lower arm dan ball joint upper. 

Pastikan kondisi karet-karetnya, sebaiknya masih utuh dan tidak pecah. Kemudian, gemuk pelumasnya harus menutupi bagian ball joint yang bergesekan.

Apabila ball joint sudah aus dan karet dampernya getas atau pecah, pastinya membuat berkendara tidak nyaman. Selain itu, muncul suara gaduh dari kolong karena adanya bagian yang berbenturan atau bergesekan.

Disc Rotor Jelek Belum Teratasi di Mitsubishi Pajero Sport 2021?

Kaki-kaki Lumayan 'Ringkih', Mitsubishi Pajero Sport Lawas Bukan SUV Tangguh?  03

 

Penyakit kedua pada Mitsubishi Pajero Sport terletak pada bagian rotor disc depan. Gejalanya bisa dirasakan saat pengereman pada kecepatan di atas 60 km/jam.

Kita akan merasakan muncul getaran dan itu bisa terasa sampai setir apabila kondisi kampas atau rotornya sudah jelek. Bengkel resmi biasanya hanya menawarkan untuk membubut rotor disc supaya rata kembali.

Tawaran ini sebaiknya ditolak apabila rotor disc sudah tipis. Alangkah baiknya kamu sebagai pemilik Pajero Sport yang mengalaminya justru minta penggantian rotor disc baru apabila masih dalam cover garansi. 

Besar kemungkinan, gejala ini berasal dari kualitas rotor yang kurang baik. Karena setelah rotor dibubut, gejala tadi masih bisa muncul lagi.

Penyebab rotor bergetar karena kinerja pengereman yang lumayan berat. Ini disebabkan karena bobot mobil yang lumayan berat.

Tak jarang pemilik Pajero Sport juga memakai ban dengan ukuran lebih besar. Ini bisa memperparah karena beban pengereman semakin berat. 

Kondisi semakin buruk bila memakai kampas rem yang kurang tepat. ini bisa mengikis rotor disc lebih cepat karena jenis kampasnya yang lebih keras. 

Apabila melakukan modifikasi pengereman, maka ganti juga disc rotor dengan yang kualitasnya heavy duty. Jadi, jangan hanya mengganti kampas rem saja dengan produk aftermarket.

Kesimpulan

Di balik penampilannya yang maskulin dan kenyamanan di medan off road, ternyata Mitsubishi Pajero Sport tidak setangguh yang kita bayangkan. Kaki-kaki SUV ini akhirnya kalah karena siksaan yang terlalu berat.

Ini karena pengguna Pajero Sport seringkali berkendara secara barbar bila di medan off road. Kenyamanan kaki-kaki membuat mereka terlena hingga akhirnya kaki-kaki ini mengalami kerusakan. 

Yongki Sanjaya

Editor

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Autofun Indonesia. Penghobi mobil lawas dan anak 90-an banget. FB:Yongki Sanjaya Putra

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

Mitsubishi Pajero Sport Dakar 4x2 AT 2023

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil