
Toyota Kijang Innova
Kelebihan dan Kekurangan Toyota Kijang Innova, Masih Sulit untuk Dilawan

Toyota Kijang Innova, seperti kita ketahui adalah mobil keluarga legendaris di Indonesia yang sudah eksis dengan nama Toyota Kijang sejak 1977. Meskipun kini Innova sudah berganti generasi jadi Innova Zenix yang diimbuhi mesin hybrid, namun tetap mobil Toyota Innova generasi-generasi sebelumnya terus dicari pembeli.
Perjalanan Toyota Innova dimulai pada tahun 2004. Innova sejatinya adalah Toyota Kijang generasi kelima yang dibubuhi kata “INNOVA”. Sejak namanya berubah jadi Kijang Innova, mobil ini seakan naik kelas jadi MPV mewah kelas menengah. Desain fisiknya juga lebih modern dan premium.
Generasi pertama Kijang Innova ini pun mengalami beberapa kali facelift. Pertama di tahun 2008, lantas facelift kedua 2011, dan facelift yang ketiga di 2013. Innova kembali mengalami evolusi pada tahun 2015 yang kemudian muncul dengan nama Innova Reborn.
Perkenalannya seiring Toyota mengumumkan beberapa model lain yang menggunakan platform IMV yakni generasi terbaru Fortuner dan Hilux. Ubahan yang dilakukan cukup signifikan dibandingkan dengan model sebelumnya dan itu juga yang menjadi alasan Toyota menggunakan nama All New Innova atau biasa disebut juga dengan Innova Reborn.

Tahap awal, Toyota innova Reborn ditawarkan dengan varian G, V, dan Q. Namun kemudian muncul varian Innova Venturer yang jadi tipe termahal dari Toyota Kijang generasi keenam. Innova Reborn ini pun mengakhiri masa baktinya ketika Innova Zenix lahir di 2022.
Tapi karena permintaan Innova Reborn masih sangat banyak, PT Toyota Astra Motor (TAM) akhirnya memutuskan memproduksi kembali dalam jumlah terbatas. Penjualannya hanya untuk tipe G baik bermesin bensin maupun diesel. Adapun tipe V atau Venturer sudah tak lagi diproduksi oleh Toyota Indonesia.
Kini, harga mobil Toyota Innova 2025 dijual dengan harga mulai dari Rp 389 jutaan. Ini merupakan harga mobil Innova terbaru yang bukan Innova Zenix.
Berikut harga Toyota Kijang Innova terbaru 2025 OTR Jakarta:
- 2.0 G M/T: Rp 389.100.000
- 2.4 G M/T Diesel: Rp 416.600.000
- 2.4 G A/T Diesel: Rp 437.500.000
Baca juga: Dapat Insentif Mobil Hybrid, Toyota Kijang Innova Zenix dan Yaris Cross Turun Harga

Kiprah Kijang Innova di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) sudah tidak perlu diragukan lagi mengingat penjualannya yang stabil. Bahkan Innova sukses melanjutkan kebesaran nama Toyota Kijang selama empat generasi sebelumnya.
Hal tersebut dibuktikan dari perjalanan Innova yang sudah menginjak generasi ketujuh, total penjualannya sejak Innova generasi pertama telah mencapai lebih dari 2 juta unit. Meski demikian, Toyota dealer pantang menyerah untuk mencapai angka penjualan yang lebih tinggi.
Raihan positif New Kijang Innova terbaru tak lepas dari kelebihannya. Di tengah gempuran kompetitor baru semisal Wuling Cortez, Toyota Innova terbaru tetap menjadi pilihan utama pada umumnya.
Kendati demikian, Toyota Innova tak luput dari kekurangan. Sebut saja di antaranya bodi terlalu besar, masih terlalu boros bahan bakar untuk ukuran mobil keluarga, suara mesin tergolong bising, dan harganya yang relatif tinggi.
Biar lebih jelasnya, berikut adalah kelebihan dan kekurangan Toyota Kijang Innova.
Baca juga: Penyebab Toyota Kijang Innova Diesel Ngobos dan Biaya Perbaikannya
Kelebihan dan Kekurangan Toyota Kijang Innova
Kelebihan Toyota Kijang Innova
1. Model teruji lintas generasi

Kelebihan Toyota Kijang Innova pertama adalah modelnya sendiri yang sudah teruji lintas generasi. Seperti yang disebutkan sebelumnya, mobil ini telah hadir ke tengah keluarga Indonesia sejak 1977. Artinya, dengan penjualan yang relatif stabil, Kijang Innova tetap dipercaya kualitasnya dan memiliki loyalisnya sendiri.
Ya, meskipun telah berganti nama dan naik kelas. Pengembangan model dilakukan oleh Toyota hingga membawa Innova terbaru ke kasta lebih tinggi. Bahkan di samping Toyota Innova Reborn, Venturer sebagai varian tertingginya alias flagship yang telah memiliki nomenklatur sendiri tetap menjadi pilihan utama sebagai mobil keluarga.
2. Fitur terbaru dan lengkap
Kelebihan berikutnya adalah fitur Toyota Kijang Innova terbaru sarat akan sebuah pembaruan. Fitur yang disematkan ke dalam mobil keluarga ini bisa dibilang lengkap di kelasnya. Mulai dari fitur keselamatan, New Kijang Innova terbaru telah dibekali Dual SRS airbags dan Knee Airbags. Hadir juga fitur side impact beam, collapsible steering column, seat belt pretensioner dan force limiter.
Belum usai sampai di situ, ada juga ABS & EBD, Hill Assist Control dan Vehicle Stability Controls sebagai fitur berkendara standar yang dipasang di Toyota New Innova. Fitur hiburan terbaru juga sudah disematkan ke New Kijang Innova terbaru.
Sebut saja yaitu LCD 8 inci, seat back table untuk penumpang di baris kedua, dan socket daya untuk charge gawai (gadget) di jok baris penumpang. Demi menunjang kenyamanan penumpang anak-anak, disematkan fitur ISOFIX serta Smart Entry sebagai identitas mobil modern.
3. Kabin luas dan nyaman

Sebagai mobil keluarga, tentunya ekspektasi kenyamanan dalam kabin menjadi prioritas untuk semua penumpang. New Kijang Innova terbaru mampu mewujudkannya. Pasalnya, kabin dirasa tetap lega meski diisi 7-8 penumpang.
Tak hanya lega, aksen panel kayu memberikan kesan premium dan kenyamanan yang lebih baik. Hanya saja, aksen tersebut hanya hadir di varian tipe V. Dengan fitur hiburan yang telah disebutkan sebelumnya, penumpang akan sangat dimanjakan. Jadi, kualitas New Kijang Innova bukan hanya sekedar gimmik brosur saja.
4. Sparepart dan perawatan mudah
Lahir dari sebuah merek otomotif terbesar, jaminan purna jual (after sales) Kijang Innova sangat terjamin di seluruh wilayah Indonesia. Toyota dealer ada di hampir seluruh wilayah Indonesia juga. Bukan hanya mudah menemukan bengkel resmi, perawatan New Kijang Innova juga disebut sebagai salah satu yang termudah dan termurah.
Baca juga: 20 Mobil Terlaris Sepanjang 2024, Toyota Innova, Avanza, atau Daihatsu Sigra Jawaranya?
Kekurangan Toyota Kijang Innova
1. Bodi kelewat besar

Dengan dimensi panjang 4.735 mm, lebar 1.835 mm, dan tinggi 1.795 mm, New Kijang Innova terbaru dirasa terlalu bongsor. Ini tentu saja konsekuensi dari mobil keluarga yang berusaha membuat kabin lega dan nyaman untuk semua penumpang.
Bodi yang kelewat besar dianggap kurang nyaman untuk dikendarai sehari-hari melintasi lalu lintas kota besar. Bukan cuma bikin kurang lincah saat selap-selip di tengah kemacetan, mobil Toyota Inova juga diragukan kalau masuk ke wilayah pada permukiman.
2. Boros bahan bakar untuk mobil keluarga
Tidak seperti biasanya mobil Jepang, Toyota Kijang Innova terbaru kerap dikeluhkan efisiensi bahan bakarnya. Keluhan sering ditujukan kepada Innova versi mesin diesel. Kendati mesin baru bertipe 2GD lebih bertenaga dibandingkan pendahulunya, namun konsumsi bahan bakar Toyota Innova terbilang boros. Menurut beberapa testimoni media otomotif di Tanah Air, konsumsinya mencapai 8-10 km/liter.
Memang angka tersebut diimbangi juga dengan keluaran tenaga yang besar juga. Tapi sebagai mobil keluarga, poin penting selain kenyamanan adalah konsumsi bahan bakarnya, bukan performa kuat atau tidak.
3. Mesin diesel bising
Meskipun sudah dijejali mesin diesel baru, 2GD yang digadang punya respon lebih cepat dan kuat, tapi tetap saja menyimpan kekurangan vital. Lagi-lagi berhubungan dengan kenyamanan penumpang dan pengemudi dalam kabin. Pasalnya, mesin diesel Toyota Kijang Innova terbaru masih tergolong bising hingga masuk ke dalam kabin.
Kembali membahas performanya. Mesin diesel New Kijang Innova terbaru berkarakter common rail memang dinilai tidak mendapat masalah apapun saat minum solar bersubsidi. Namun, lama kelamaan konsekuensinya adalah performa akan semakin kurang responsif.
4. Harga tergolong tinggi
Toyota Kijang boleh tenang menguasai pasar MPV kelas mid-high selama puluhan tahun dengan harga yang dianggap ‘reasonable’. Mungkin pesaing terdekatnya selama ini hanya Isuzu Panther yang kini dikabarkan akan setop produksi.
Namun, beberapa tahun ke belakang, saat kompetitor anyar datang Toyota dinilai harus tahan nafas. Wuling, merek otomotif asal China yang baru muncul pada 2017 silam langsung menghadirkan Cortez untuk head-to-head dengan Kijang Innova.
Bukan hanya perang performa dan fitur, tapi Wuling Cortez hadir dengan harga yang lebih berani. Cortez dibanderol mulai dari Rp217,8 juta untuk varian terendah hingga Rp239,5 juta di varian tertinggi.
Spesifikasi teknis Toyota Kijang Innova 2025 | ||
---|---|---|
G Bensin | G Diesel | |
Dimensi | ||
Panjang | 4.735 mm | 4.735 mm |
Lebar | 1.830 mm | 1.830 mm |
Tinggi | 1.795 mm | 1.795 mm |
Jarak sumbu roda | 2.750 mm | 2.750 mm |
Jarak ke tanah | 178 mm | 178 mm |
Ukuran roda | 205/65 R16 | 205/65 R16 |
Kapasitas tangki BBM | 55 liter | 55 liter |
Mesin | ||
Tipe mesin | 1TR-FE DOHC Dual VVTi | 2 GD FTV DOHC VNT Intercooler |
Jumlah silinder | 4 | 4 |
Kapasitas silinder | 1.998 cc | 2.393 cc |
Daya maksimum | 139 PS @5.600 rpm | 149 PS @3.400 rpm |
Torsi maksimum | 183 Nm @4.000 rpm | 359 Nm @1.200-2.600 rpm |
Transmisi | Manual 5-percepatan | Manual 5-percepatan |
Otomatis 5-percepatan | ||
Sistem penggerak roda | Penggerak roda belakang | Penggerak roda belakang |
Sasis | ||
Suspensi depan | Double Wishbone With Coil Spring and Stabilizer | Double Wishbone With Coil Spring and Stabilizer |
Suspensi belakang | 4 Link With Coil Spring and Lateral Road | 4 Link With Coil Spring and Lateral Road |
Rem depan | Ventilated Disc | Ventilated Disc |
Rem belakang | Drum | Drum |
Baca juga : 10 Rekomendasi Mobil Baru di Harga Rp 300 Jutaan, Bisa Dapat Veloz Sampai HR-V
Kesimpulan
Toyota Kijang Innova masih tetap menjadi pilihan terbaik di segmen MPV mid-high. Mobil ini sangat direkomendasikan bagi keluarga yang mengutamakan kenyamanan dan mengidamkan fitur canggih.
Soal harga tinggi, sebenarnya harga Kijang Innova masih cukup layak mengingat kualitas yang sudah sangat terjamin. Tak hanya kemudahan sparepart, biaya perawatannya pun bukan jadi persoalan pelik. Dengan demikian, harga Innova reborn masih dapat diterima masyarakat.
Mesin diesel Toyota Innova memang tergolong boros, namun jika dibandingkan dengan kekuatannya bisa dibilang sangat layak. Toyota Kijang Innova terbaru mesin diesel bisa direkomendasikan untuk mobilitas di daerah maupun kota dengan kontur jalan onroad (aspal) dan semi offroad (tanah dan kerikil).
FAQ
Berapa harga Innova reborn 2025?
Berikut harga Toyota Kijang Innova terbaru 2025 OTR Jakarta:
- 2.0 G M/T: Rp 389.100.000
- 2.4 G M/T Diesel: Rp 416.600.000
- 2.4 G A/T Diesel: Rp 437.500.000
Berapa harga Kijang Innova bekas?
Perjalanan Toyota Innova dimulai pada tahun 2004. Innova sejatinya adalah Toyota Kijang generasi kelima yang dibubuhi kata “INNOVA”. Sekarang harga Kijang Innova generasi pertama mulai dari Rp 70 jutaan tergantung tipe dan kondisi mobil tersebut.
Rp 120 juta dapat Innova tahun berapa?
Harga Toyota Innova bekas tahun 2011 – 2012 kini di harga Rp 110 jutaan hingga Rp 130 jutaan. Innova ini merupakan generasi pertama yang sudah mengalami facelift.

Genta Angin
Bicara fakta menarik dengan ragam perspektif, spidometer hanya angka tanpa injakan pedal gas.
Merek Mobil Terkenal di Indonesia
Berita Terkini
Dewa United Motorsports X MSRT Siap Panaskan Kejurnas Rally 2025 dengan Pembalap Profesional
5 Fakta Menarik Jeep Wrangler 4-Doors Rubicon 2025, Harganya di Atas Rp2 Miliar!
GIIAS 2025 Akan Jadi Pameran Otomotif Paling Lengkap, Ini Daftar Pesertanya
6 Hal Menarik Mobil Listrik BYD Atto 3 Saat Dipakai Mudik
Xpeng X9 Facelift 2025 Diperkenalkan, Makin Nyaman Pakai Teknologi AI
Mobil Rekomendasi
- Populer
- Terbaru
-
Toyota Kijang...
Rp 339,60 Juta - Rp 467,00 Juta
-
Toyota Avanza
Rp 189,80 Juta - Rp 295,80 Juta
-
Honda Brio
Rp 167,90 Juta - Rp 253,10 Juta
-
Daihatsu Sigra
Rp 120,65 Juta - Rp 182,60 Juta
-
Toyota Calya
Rp 170,20 Juta - Rp 190,00 Juta
-
Subaru Crosstrek
Rp 549,50 Juta
-
Chery Omoda...
Rp 334,80 Juta - Rp 493,80 Juta
-
Suzuki Grand...
Rp 359,40 Juta - Rp 384,40 Juta
-
Wuling Alvez
Rp 209,00 Juta - Rp 295,00 Juta
-
Subaru WRX...
Rp 975,50 Juta - Rp 1,03 Miliar