window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Lebih Murah dari Daihatsu Xenia, Berikut 9 Kekurangan Toyota Alphard AH20

Enda · 10 Feb, 2023 14:30

Kekurangan Toyota Alphard gen 2

MPV Premium pabrikan Jepang berlogo tiga oval, Toyota Alphard gen 2 harga bekasnya kini cukup terjangkau. Berada di angka Rp240 jutaan, mobil yang identik dengan kalangan menengah ke atas ini bahkan lebih murah dari Daihatsu Xenia baru varian 1.5 R MT yang dibandrol Rp250 jutaan. Menggunakan kode body AH20, masa edar generasi kedua Toyota Alphard di Indonesia terjadi mulai dari tahun 2008 hingga 2014.

Memiliki harga bekas terjangkau namun dapat meningkatkan status sosial bagi penggunanya, simak 9 kekurangan Toyota Alphard gen 2 melalui ulasan di bawah ini.

  • 2020 Toyota ALPHARD G 2.5

    Rp 1,20 Milyar
    Rp 21,61 Juta
    /bulan

    4.008 km

    3 tahun

    Jakarta

  • 2018 Toyota ALPHARD G 2.5

    Rp 916,60 Juta
    Rp 16,58 Juta
    /bulan

    77.000 km

    5 tahun

    Jakarta

  • 2012 Toyota ALPHARD S 2.4

    Rp 379,00 Juta
    Rp 6,93 Juta
    /bulan

    38.555 km

    11 tahun

    Jakarta

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

1. Lemah di Kaki-kaki Depan

Kekurangan Toyota Alphard gen 2

Toyota Alphard gen 2 lemah di kaki-kaki depan

Seperti generasi pertama, Toyota Alphard AH20 juga memiliki kelemahan di kaki-kaki depan. Gejala yang dirasakan yakni muncul suara ‘gluduk’ disaat melewati jalan keriting.

Biasanya faktor yang menimbulkan suara tersebut terjadi pada bushing, tie rod, dan ball joint melemah. Untuk perbaikan kaki-kaki tentunya akan menghabiskan biaya yang tidak sedikit, bisa sampai Rp10 jutaan.

Tak hanya kaki-kaki, beberapa kasus kerusakan yang sering dijumpai juga terjadi di engine mounting. Pada bagian ini karet engine mounting getas sehingga menimbulkan getaran pada mesin.

Oh iya, Toyota Alphard memiliki tubuh bongsor dengan bobot yang berat. Untuk menopang beban yang cukup berat ditambah beban muatan, suspensinya juga mudah melemah terlebih jika pemilik jarang melakukan perawatan.

2. EPS dan Racksteer Rentan Bermasalah

Berikutnya kelemahan Toyota Alphard AH20 yang kerap terjadi yakni kerusakan pada EPS dan racksteer. Untuk EPS nya menyebakan setir terasa berat secara tiba-tiba akibat modul atau motor elektrik yang rusak.

Pada racksteer mengakibatkan timbulnya suara serta terasa bergetar ketika mobil dipacu dalam kecepatan tinggi.

3. Sunroof dan Sliding Door Kerap Macet

Kekurangan Toyota Alphard gen 2

Sebagai mobil mewah, Toyota Alphard gen 2 menggunakan sunroof serta pintu geser yang dilengkapi motor penggerak. Kasus yang dialami beberapa penggunanya, baik sunroof maupun pada sliding doornya kerap kali macet karena terdapat kotoran menumpuk pada jalur rel dan engsel.

4. Muncul Gejala Rattling

Usia lebih dari 10 tahun, kelemahan berikutnya yang terjadi pada Toyota Alphard gen 2 yakni muncul gejala rattling atau suara berisik ketika melewati jalan bergelombang. Bagian yang seringkali menimbulkan suara asing tersebut tarjadi di area dashboard, pintu tengah, serta meja lipat di antara captain seatnya.

5. Pajak Toyota Alphard Gen 2 Mahal

Kekurangan Toyota Alphard gen 2

Pajak Toyota Alphard gen 2 masih mahal

Masuk dalam kategori mobil premium, untuk pajak tahunannya Toyota Alphard gen 2 terbilang mahal. Sebagai contoh Alphard lansiran 2012 ini, untuk pajaknya masih berada di angka Rp7 jutaan.

6. Spare Part dan Biaya Perbaikan Mahal

Jika kalian berminat membeli Toyota Alphard gen 2, sebaiknya juga harus siap soal biaya yang dikeluarkan ketika membeli spare part atau perbaikan. Karenanya untuk biaya maintenance tidaklah murah. Seperti service transmisi contohnya, paling tidak pemilik diharuskan menyiapkan dana belasan hingga puluhan juta rupiah.

Baca juga: Harga Bekas Menarik, Ini 5 Keistimewaan Toyota Alphard Gen 2

7. Transmisi Menggunakan Oli Khusus

Kekurangan Toyota Alphard gen 2

Toyota Alphard gen 2 hadir dengan dua pilihan mesin, 2.4 dan 3.5 V6. Mesin V-engine berkapasitas 3.500 cc dengan kode 2GR-FE V6 yang disematkan dapat memeras tenaga hingga 280 PS di 6.200 rpm dan torsi 330 Nm pada 4.700 rpm, dengan transmisi otomatis super ECT 6-percepatan.

Bicara varian 2.4, mobil ini mengadopsi mesin bensin 2AZ-FE 4-silinder 16 valve 2.400 cc VVTi. Untuk tenaga yang dihasilkan sebesar 170 PS di 6.000 rpm dan torsi 235 Nm pada putaran 4.100 rpm. Alphard 2.4 menggunakan transmisi transmisi 7-percepatan Super CVT-I.

Untuk transmisi CVT, mobil ini menggunakan oli berjeniskan CVTF-TC. Di pasaran oli ini sudah mulai jarang dijumpai, dan untuk harganya cukup mahal.

Sebagai informasi, transmisi Toyota Alphard gen 2 juga rentan bermasalah apabila penggunanya salah menggunakan oli, serta kerap menginjak pedal gas secara tiba-tiba. Ciri transmisi yang bermasalah yakni muncul getaran pada tuas, serta terasa adanya sentakan ketika memindahkan posisi transmisi.

8. Muncul Bau Sangit Ketika Dipacu Kecepatan Tinggi

Mobil yang sudah berumur tentu akan menimbulkan beberapa permasalahan. Seperti yang dialami beberapa pemilik, ketika posisi RPM tinggi dan dipacu cukup lama, maka mobilnya muncul bau sangit. Kerusakan yang dialami kemungkinan timbul dari bagian transmisi. Guna menangani hal tersebut sebaiknya melakukan pengecekan secara lebih detail di bengkel kepercayaan.

9. Toyota Alphard Gen 2 Boros Bahan Bakar

Kekurangan Toyota Alphard gen 2

Konsumsi bahan bakar Toyota Alphard gen 2 terbilang boros

Seperti generasi sebelumnya, Alphard AH20 juga boros bahan bakar. Pada varian 3.5 bahkan hanya dapat menempuh jarak 5 km per liter.

Alphard bermesin 2.4 untuk konsumsi BBM nya cenderung lebih irit. Seperti yang disampiakan beberapa pamilik, mobil ini masih bisa menempuh jarak 7 hingga 9 km per liter.

Baca juga: Jadi Favorit Mobil Kaum Tajir, Apakah Biaya Servis Toyota Alphard Semahal Harganya?

Enda

Reporter

Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih mudah dan tak perlu nunggu lama

Toyota Alphard 2.5 X A/T

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil