Mobil jenis sedan memang memiliki daya tarik tersendiri di mata pecinta otomotif. Meski harganya bisa dibilang lebih tinggi dari model lain seperti LMPV atau hatchback, tetap saja sedan tersebut tidak sepi peminat.

Sedan bekas yang masih diburu bisa menjadi bukti pamornya. Para pecinta mobil biasanya memilih sedan untuk bahan yang dimodifikasi dan terlepas dari kenyamanan sebagai mobil keluarga.

Ini mobil sedan bekas di bawah Rp60 juta dan siap untuk menarik perhatian orang-orang di jalan.

Sedan Bekas Toyota Vios Gen 1

Toyota Vios merupakan salah satu merk sedan yang paling banyak dicari di Indonesia. Ini dibuktikan dengan predikat Best Seller sedan menggantikan Soluna di lini produk Toyota.

Mobil Toyota Vios tersedia dalam 3 varian. Harga Toyota Vios terbaru berkisar dari Rp 322 juta hingga Rp 344 jutaan. Ini merupakan harga Vios di tahun 2020 dan tidak beda jauh dengan harga Toyota Vios 2019. Ini adalah harga Vios yang baru.

Untuk eksteriornya, Toyota Vios pantas disebut sedan keren dengan harga di bawah Rp60 juta. Toyota All New Limo Vios mengadaptasi Toyota Platz yang dijual di Jepang dari 1999 hingga 2005. Panel samping bodi yang dimodifikasi memberi aksen manis. Walaupun bodi kurang banyak lekukannya,tapi kesan elegan tetap muncul pada Toyota Vios bekas ini masih kelihatan.

Di bagian interior, ruang kabin yang kurang ergonomis membuatnya agak sesak untuk dimasuki 5 penumpang. Layaknya mobil lawas, instrumen yang dibenamkan di bagian tengah dashboard antara lain kontrol AC, lampu hazard, dan head unit single DIN.

Untuk urusan kabin depan Toyota Vios, ada beberapa bagian yang terkesan sedikit kurang enak. Bagian itu adalah posisi spidometer berada tepat di tengah dashboard sehingga agak jauh dari jangkauan pengemudi.

Bicara mesin, di Indonesia Vios hanya hadir dengan mesin berkode 1NZ-FE dengan kapasitas 1,5 liter saja. Mesin yang juga mengadopsi sistem VVT-i ini mampu menghasilkan tenaga maksimal hingga 107 hp / 6.000 rpm dan torsi puncak 141 Nm / 4.200 rpm.

Kelihatannya lemah, namun mesin ini diset untuk performa torsi yang lebih rendah agar tarikannya cukup kencang dan suara mesin tetap halus. Pada kecepatan tinggi suara mesin seperti menderu dan kehabisan tenaga.

Seiring dengan peningkatan kecepatan, suspensi terasa kurang stabil karena suspensi yang digunakan model rigid. Untuk segmen sedan dibawah Rp. 60 jutaan, Toyota Vios generasi pertama bisa dibilang sangat layak.

Sedan Bekas Suzuki Baleno

Mobil berikutnya dalam daftar mobil sedan bekas di bawah Rp60 juta adalah Suzuki Baleno. Suzuki Baleno yang saat ini sedang naik daun dengan model hatchback terbarunya pernah menjadi sedan andalan dari Suzuki. Sedan Baleno pertama kali diluncurkan pada tahun 1996.

Di Indonesia, New Suzuki Baleno tersedia dalam dua varian, yakni Suzuki Baleno M/T dan Suzuki Baleno A/T. Harga Suzuki Baleno baru berkisar dari Rp 230 juta hingga Rp 242 jutaan. Ini merupakan harga Baleno 2020. Saudara New Baleno dari pabrikan yang sama, yakni Suzuki Ignis. Mobil Suzuki Ignis memiliki total 4 tipe. Harga mobil Suzuki Ignis terbaru berkisar dari Rp 170 juta hingga Rp 200 juta. Ini merupakan harga Ignis 2020. Konsumen juga bisa melihat harga promo Suzuki Ignis dan mobil Suzuki Indonesia lainnya di situs otomotif.

Pada awal pengerjaannya Suzuki Baleno menggunakan mesin 1,6 liter. Sebelum akhirnya pada tahun 1999 juga ada model facelift yang menambah minat masyarakat Indonesia. Tak hanya tampilan, sektor dapur pacu juga mengalami ubahan dengan mengusung mesin 1,5 liter.

Berkat bentuk lampu depannya. New Baleno juga dikenal sebagai Baleno Millennium atau The Cat's Eyes. Eksterior Suzuki New Baleno memiliki daya tarik dengan kap baru, bumper runcing, gril lebih besar, dan headlamp yang menggunakan polycarbonate.

Pada sisi dalam kabin atau interior, Suzuki New Baleno bekas ini memiliki bentuk yang lebih datar sehingga agak sulit dijangkau oleh pengemudi. Ini tidak seperti Baleno generasi pertama, di mana semua instrumen lebih condong ke kursi pengemudi.

Secara lebih detail mengenai dapur pacunya, New Suzuki Baleno dengan mesin 1,6 liter mampu menyemburkan tenaga sebesar 99 hp / 6.000 rpm dengan torsi sebesar 127 Nm / 3.200 rpm. Namun untuk mesin 1.5 liter, tenaga yang dihasilkan lebih besar lagi yaitu 103 hp / 6.000 rpm dan torsi puncak 128 Nm / 4.500 rpm.

Mobil sedan bekas di bawah Rp60 juta seperti Suzuki Baleno ini secara keseluruhan memiliki kekurangan yang cukup menyebalkan. Mobil ini seperti kehilangan tenaga dengan kecepatan tinggi. Suspensinya terlalu empuk sehingga menyebabkan pusing. Suara berisik yang terdengar masuk ke dalam kabin mobil juga cukup mengganggu telinga.

Sedan Bekas Honda Civic Genio

Di Indonesia, Honda Civic Genio dipasarkan pada tahun 1992 dan dikenal sebagai sedan terlaris tahun 90-an. Civic Genio sebagai sedan kompak, memiliki tampilan yang stylish dan premium.

Kesan ini bisa dilihat dari desain bodinya yang sudah tidak kaku lagi. Dan bisa dibilang tidak ada lagi kesan klasik pada mobil sedan bekas di bawah Rp60 juta yang satu ini.

Di bagian depan, Honda Civic Genio terlihat sangat sporty dengan penggunaan headlamp miring yang dipadukan kap mesin dengan bentuk melengkung ke depan. Untuk Honda Civic Genio di Indonesia belum disertai lampu kabut (fog lamp) seperti keluaran di negara asalnya.

Rata-rata pemilik Honda Civic Genio akan mengganti joknya. Ya, Honda Civic Genio dinilai punya jok jelek. Tidak seperti fitur-fiturnya yang dikenal, fitur ini terbilang cukup lengkap untuk sebuah sedan di masanya.

Soal dapur pacu, performanya dinilai punya sensasi tersendiri. Performa sedan kompak ini memang terkenal mumpuni dengan harga yang terjangkau. Mesin 1.6 liter di bawah kapnya mampu menghasilkan tenaga sebesar 130 hp / 6.600 rpm dan torsi 144 Nm / 4.200 rpm.

Harga Honda Civic Genio masih tergolong tinggi untuk mobil bekas, namun pilihan tipe Honda Civic Genio 1992 dan 1993 menjadi pilihan yang tepat untuk sedan dibawah Rp. 60 juta.

Sedan Bekas Hyundai Avega

Mobil sedan bekas di bawah Rp60 juta yang terakhir adalah Hyundai Avega. Avega sendiri merupakan produk Hyundai yang pertama kali dipasarkan di Indonesia pada tahun 2007. Jika melihat sejarahnya, selama ini Hyundai tidak pernah mengubah spesifikasi sedannya secara drastis.

Dari segi luar atau eksterior, Hyundai Avega punya banyak alur bodi dengan lekukan yang membulat dan jauh dari kesan sporti. Bahkan tidak sedikit yang mengeluhkan desainnya yang mentok di era 90-an. Terlihat desain lampu depan besar dan gril sangat standar.

Di kabin, skema warnanya cukup mengecewakan, terlihat cerah dan mudah meninggalkan noda membandel. Desain dashboard juga tidak ada yang istimewa, ironis melihat fiturnya yang cukup lengkap.

Fitur speedometer elektrik dengan digital odometer, 4 tombol power window di pintu pengemudi, spion elektrik untuk mengatur arah kaca spion dari dalam kabin, AC dan heater serta audio single DIN dengan CD player tersedia disini.

Mesin bensin SOHC 4 silinder segaris segaris G4EK berkapasitas 1,5 liter ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 92 hp / 5.500 rpm dan torsi puncak sebesar 132 Nm / 2.900 rpm. Hyundai merasa mesin ini dinilai sangat bandel dan mudah perawatannya.

Tak ketinggalan, mesinnya juga sudah dibenamkan catalytic converter untuk mengurangi tingkat emisi gas buang.  Jadi  kalian mau pilih mobil sedan bekas yang mana? Selamat mencari yah.