window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Mesin Turbocharger Kini Jadi Andalan di Toyota Raize, Apa Perbedaan dengan Supercharger?

Yongki Sanjaya · 28 Mar, 2023 15:30

Mesin Turbocharger Kini Jadi Andalan di Toyota Raize, Apa Perbedaan dengan Supercharger? 01

Perkembangan teknologi otomotif yang semakin canggih dapat menciptakan mesin berkapasitas kecil namun dengan tenaga yang besar. Rahasia dibalik besarnya tenaga itu berasal dari sistem induksi paksa atau forced induction, dengan memanfaatkan peranti seperti turbocharger atau supercharger. Perlu kalian ketahui, Turbocharger dan Supercharger ini memiliki perbedaan yang cukup jauh dari segi teknologi.

Tak jarang juga ada beberapa mobil yang menerapkan dua komponen ini sekaligus untuk meningkatkan tenaga mesin mobil, semisal di Mercedes-Benz dengan Biturbo. Baik supercharger atau turbocharger bertugas memberi dopping ke mesin agar tenaganya membuncah. 

Baca juga:

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Mesin Baru Mitsubishi L300 Euro4 Pakai Turbocharged, Apa Bedanya dengan Mesin 4D56?

Supercharged Mulai Ditinggalkan, Apa Perbedaan Dari Turbocharged yang Lebih Unggul?

Bahasa mudahnya, baik turbocharger dan supercharger menambah tenaga dengan memaksa lebih banyak udara ke dalam silinder. Sekalipun keduanya memiliki tujuan yang sama tetapi ternyata menerapkan prinsip kerja yang berbeda.

Turbocharger bekerja memakai exhaust turbine dan intake compressor. Sementara itu kinerja supercharger bergantung pada putaran mesin, sehingga lebih memberikan efek layaknya naturally aspirated.

Sebagai gambaran, salah satu mobil yang cukup terkenal di Indonesia dengan supercharger yaitu Mercedes-Benz C230 Kompresor W202. Sementara itu, turbocharger kini sudah digunakan pada city car seperti Toyota Raize 1.0. 

Cara Kerja Turbocharger, Memanfaatkan Gas Buang Kendaraan

Mesin Turbocharger Kini Jadi Andalan di Toyota Raize, Apa Perbedaan dengan Supercharger? 01

Turbocharger bekerja menggunakan tekanan gas buang kendaraan yang melalui dua kipas, yaitu kipas turbin dan kipas kompresor yang berputar akibat gas buang. Penggunaan perangkat turbo jauh lebih efisien karena mendaur ulang gas buang sebagai sumber tenaga. 

Kapasitas udara yang masuk ke dalam ruang pembakaran atau ruang silinder menjadi berlebih. Semakin banyak udara yang masuk maka diimbangi pula dengan semakin banyak bahan bakar yang terbakar. Karakter turbocharged ini bisa disesuaikan dengan karakter mobil. 

Mesin Turbocharger Kini Jadi Andalan di Toyota Raize, Apa Perbedaan dengan Supercharger? 02

Boost bisa di putaran awal berbarengan dengan torsi, atau di putaran menengah putaran atas untuk top speed lebih baik. Seiring bertambahnya tenaga, pengemudi tidak perlu semakin dalam menginjak pedal gas. Kelemahan dari mesin turbocharged membangun tenaga secara eksponensial, yang berarti input throttle tidak secara langsung sesuai dengan keluaran mesin.  

Kelemahan Turbocharged ialah butuh pendinginan tersendiri, sehingga untuk mendinginkannya dipakailah intercooler. Ini karena turbin turbo yang terkena gas buang menjadi panas dan udara yang masuk pun ikut panas. Intercooler memiliki bentuk mirip dengan radiator mobil, hanya saja fungsinya mendinginkan udara yang dihasilkan oleh turbo sebelum dimasukkan kedalam ruang bakar.

Supercharger di Mobil Lawas, Cara Kerjanya Punya Banyak Perbedaan dengan Turbocharger

Mesin Turbocharger Kini Jadi Andalan di Toyota Raize, Apa Perbedaan dengan Supercharger? 03

Sebelum tren penggunaan turbo ini booming, pabrikan kendaraan dahulu telah sering memanfaatkan supercharger untuk meningkatkan output mesin. Teknologi supercharger sebenarnya telah terlebih dulu sebelum era turbo, yaitu sejak 1920 pada mobil grand prix. 

Supercharger pada dasarnya memiliki fungsi yang sama seperti turbo, yaitu meningkatkan udara yang masuk ke ruang mesin, sehingga pembakaran jadi lebih baik. Perbedaan dengan turbo yakni supercharger disambungkan dengan belt dari putaran mesin atau pulley. Lebih lanjut, supercharger tidak perlu dipasang intercooler untuk mendinginkan udaranya.

Mesin Turbocharger Kini Jadi Andalan di Toyota Raize, Apa Perbedaan dengan Supercharger? 04

Supercharger ini analogi sederhananya bekerja seperti kompresor yaitu menghembuskan udara ke mesin. Itulah mengapa pada mobil garapan Mercedes-Benz ini menjadi varian tersendiri, misalnya E200 Kompressor. Supercharger bekerja lebih spontan karena boost udara terjadi sejak stasioner dan putaran rendah.

Kompresor supercharging digerakkan secara langsung oleh crankshaft yang di sisi luarnya dikaitkan pada tali kipas. Saat pedal gas diinjak, mesin mendapat dorongan tenaga yang cukup cepat. Kelebihan dari supercharger membuat tenaga mesin lebih bertenaga atau unggul di putaran RPM bawah.

Udara langsung terkompresi pada supercharger sebelum akhirnya disalurkan ke mesin. Asupan kompresi udara ini menciptakan tenaga hampir 50 persen lebih besar. Konsekuensinya dengan peningkatan asupan udara, penggunaan bahan bakar dalam proses pembakaran juga lebih banyak.

Kinerja supercharger ini bebannya mencapai sepertiga daya mesin. Itulah mengapa, banyak yang menyebut kalau supercharger kurang efisien dibanding turbocharger. Kelemahan lain dari peranti ini ialah menghasilkan bunyi bising, gesekan dan getaran, sehingga kini tak lagi ideal digunakan pada mobil mewah, dan sekarang biasanya dipakai di mobil sport.

Yongki Sanjaya

Editor

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Autofun Indonesia. Penghobi mobil lawas dan anak 90-an banget. FB:Yongki Sanjaya Putra

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

2021 Toyota Raize 1.0T G MT

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil