Tahun 2020 lalu menjadi tahun yang cukup berat bagi industri otomotif di Indonesia. Wabah Covid-19 yang melanda Tanah Air membuat penjualan mobil turun 40 persen. Namun demikian, situasi ini tak banyak berdampak untuk penjualan mobil mewah BMW Seri 3.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), BMW Group Indonesia berhasil menjadi brand dengan penjualan tertinggi di segmen kendaraan premium. Selama setahun, BMW Group Indonesia selaku pemegang merek BMW dan MINI membukukan penjualan hingga 2.565 unit kendaraan dari dua merek tersebut.

"BMW Group Indonesia tegaskan sebagai brand premium terdepan di Indonesia, yang catatkan penjualan tertinggi berdasarkan data Gaikindo. Angka penjualan ini terdiri dari 2.082 kendaraan BMW dan 483 kendaraan MINI," ucap Jodie O Tania, selaku Director of Communication BMW Group Indonesia.

Baca juga:

BMW X7 Rakitan Thailand Turun Harga Sampai Rp 1 M, di Indonesia Bisa Segitu Juga? 

Tren SUV Mahal Semakin Dicari, BMW X7 2021 Akan Dirakit Lokal di Indonesia

Luncurkan Tiga Model Sekaligus, Harga BMW Seri X 2021 Mulai Dari Rp 600 Jutaan

Lebih lanjut, Jodie menyebut kalau tahun 2021 ini BMW Group Indonesia ingin menjadikannya sebagai tahun yang lebih sukses lagi. Untuk tahun ini, BMW akan berfokus pada penjualan kendaraan ramah lingkungan, dengan pilihan mesin bensin, plug in hybrid, dan full elektrik. Artinya, opsi mesin diesel yang pernah ada sebelumnya tidak lagi dijual.

"Kita fokus ke kendaraan listrik sekarang. Untuk itu, kita memberikan pilihan mesin bensin plug in hybrid, dan elektric vehicle. Kita mengikuti tren yang sesuai kebutuhan masyarakat," tambah Jodie.

Untuk tahun 2021 ini, Jodie menjelaskan kalau BMW Group Indonesia akan merilis lebih dari 20 kendaraan merek BMW dan MINI, termasuk juga sosok ikonik dua model sportscar performa tinggi yang sangat ditunggu-tunggu. BMW M3 Competition dan M4 Coupé Competition akan hadir tahun ini.

Penjualan Mobil BMW Turun Tipis, Kelas Atas Tak Terdampak Pandemi

Walaupun pandemi Covid-19 melanda, namun tidak semua orang terkena dampak yang signifikan. Untuk kalangan atas di Indonesia dampaknya cukup minim, dan bisa dilihat dari penjualan mobil BMW yang penurunannya tidak terlalu signifikan. 

Khusus untuk brand BMW terjual 2.082 unit atau turun 16,9 persen. Di saat yang bersamaan, penjualan mobil mewah turun 30 persen dan penjualan mobil nasional turun hingga 40 persen. 

"Kami berhasil melewati masa sulit di 2020. Penurunan yg tidak parah disupport oleh penjualan berbagai tipe dan penawaran menarik," jelas Bayu Riyanto, Vice President of Sales BMW Group Indonesia. 

Lebih lanjut, Bayu menuturkan untuk model terlaris BMW yaitu Seri 3 yang menyumbang 29 persen. Seri 3 mengandalkan dua varian, BMW 330i M Sport dan BMW 320i Sport. Selain Seri 3, ternyata Seri 7 juga menjadi sedan terlaris disegmennya. 

Sementara untuk total SAV BMW mencapai 52 persen dari angka penjualan BMW. Bila dirinci, penjualan terbesar segmen SUV dikuasai BMW X1 (21 persen), dan BMW X5 (17 persen).