• Mercedes-Benz S600 Guard terlihat sudah mendarat di Bali.
• Ini adalah mobil dinas Presiden Joko Widodo.
• Sebelumnya sudah disiapkan Genesis G80 Electrified untuk KTT G20 Bali.

Mobil listrik mewah Genesis G80 Electrified dengan plat nomor RI 1, kabarnya jadi tunggangan Presiden Joko Widodo selama di acara KTT G80, di Bali. Namun demikian, Jokowi ternyata masih menggunakan mobil kepresidenan Mercedes-Benz S600 Guard yang dilengkapi mesin bensin 6.0-liter.

Ya, hal ini terlihat kala orang nomor satu di Indonesia tersebut menaiki mobil buatan Jerman itu. Presiden Jokowi terlihat menaiki mobil dinasnya usai turun dari pesawat kepresidenan Indonesia, Boeing 737-800, dan memberikan sambutan dihadapan awak media.

Baca juga: Mobil Presiden AS 'The Beast' Diajak ke KTT G20 Bali, Ini Fakta Benteng Berjalan Joe Biden

Dengan kehadiran Mercedes-Benz S600 Guard, tentu saja ada yang penasaran kemana Genesis G80 Electrified? 

Ya, mungkin saja karena acara KTT G20 baru belum dimulai Selasa (15/11/2022), maka mobil tersebut belum dipakai. Sebaliknya, Mercedes-Benz S600 Guard tetap digunakan, karena mobil tersebut masih menjadi armada kepresidenan Indonesia.

Nah, Anda yang belum tahu soal Mercedes-Benz S600 Guard milik presiden Indonesia, berikut ini fakta-fakta kelebihan dari mobil tersebut yang tak kalah hebat dengan tunggangan para petinggi negara lainnya.

Baca juga: Gak Mau Pakai Mobil Lain Selama KTT G20 Bali, Xi Jinping Bawa Langsung Hongqi N701

Mobil Dinas Jokowi yang Anti Peluru

Seperti mobil para petinggi dunia, mobil buatan Jerman yang digunakan Jokowi dibuat dengan material lapis baja. Lain halnya dengan Genesis G80 Electrified yang tidak anti peluru, namun lebih ramah lingkungan karena mobil listrik.

Ya, Mercedes-Benz Jokowi ini juga anti peluru, termasuk bagian kaca tahan dari serangan senapan serbu dan juga ledakan granat. Tak heran jika mobil ini sudah dilengkapi sertifikat VR10, dimana sertifikat ini jadi paling tinggi untuk kendaraan non militer.

Sekedar informasi, sertifikat VR10 ini dianggap mampu melindungi dari serbuan peluru, termasuk kaliber 7,62 mm dan ledakan granat tangan HG 85. Untuk kaca jendela sendiri berbahan armaid atau serat sintetis dan komponen polyethylene yang kemudian dilapisi polikarbonat.  

Baca juga: Tamu KTT G20 Ada yang Minta Mobil Anti Peluru, Indonesia Punya?

Dengan material tersebut, semua kaca jendela dibuat tak mudah pecah dan tahan panas, sehingga tak akan membuat berbahaya bagi pengemudi atau penumpang di dalamnya. 

Belum sampai disitu, mobil ini juga dilengkapi tangki bahan bakar yang kuat, sehingga tak mudah pecah kalau terjadi serangan senjata api sampai ledakan granat. Bahkan mobil ini juga sudah dilengkapi sistem pemadam kebakaran otomatis.

Tidak hanya bodi, ban mobil ini juga kuat, karena dilengkapi teknologi run-flat Michelin PAX 245-700 R470 yang mampu melaju di kecepatan 60 km tanpa udara atau ketika ban kempes. 

Kelebihan lainnya dari ban ini yaitu dapat  mempertahankan kecepatan laju kendaraan saat berada di jalur aspal licin dan berkerikil.

Mercedes-Benz S600 Guard Punya Fitur Lengkap

Sebagai standar sebuah mobil mewah, mobil ini juga sudah dibenamkan sejumlah fitur keamanan keselamatan. Seperti Airbags untuk pengemudi dan penumpang, Anti Lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Brake Assist (BA), Hill Assist (HA), Electronic Stability Program (ESP), Tractional Control, Engine Immobilizer, dan masih banyak lainnya. 

Untuk dapur pacu, mobil ini dibenamkan mesin bensin tipe V12, berkapasitas 5.980cc, DOHC, Direct Injection 12 silinder, yang menghasilkan daya 530 PS pada 4.900-5.300 rpm dan torsi 830 Nm pada 1900-4000 rpm. 

Dengan mesin tersebut, mobil yang memiliki dimensi panjang 5.453mm, tinggi 1.498mm, dan lebar 2.130mm, diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 4,6 detik dengan kecepatan 210 km/jam.

Perlu diketahui, mobil ini merupakan pengganti mobil kepresidenan yang sebelumnya digunakan era Susilo Bambang Yudhoyono dengan menggunakan Mercedes-Benz S600 Guard.