Road Trip Saat Long Weekend? Ini Tiga Cara Meredakan Sakit Punggung Pasca Berkendara Cukup Lama

Libur panjang menjelang long weekend akan segera tiba, persiapan mobil hingga barang bawaan telah dilakukan. Namun terkadang anda melupakan menyiapkan kondisi fisik yang prima, sehingga ancaman sakit punggung akan mengintai perjalanan panjang. Kami telah memiliki 3 cara mengusir sakit punggung setelah berkendara

Seringkali, gejala ini muncul bagi seorang pengemudi yang hanya biasa mengendarai mobil untuk pergi ke kantor atau dengan jarak tidak terlalu jauh. Ketika libur panjang atau ‘long weekend’ tiba, tuntutan langsung menjadi sopir dadakan membuat fisik kita kurang siap. Namun karena sakit punggung ketika menuju tempat berlibur, rasanya waktu Anda untuk bersantai menjadi sia-sia belaka.

Untuk mengatasi sakit punggung ketika berkendara dalam jarak tempuh yang lama dan panjang, ada tiga langkah yang dapat dilakukan. Namun sebelumnya, Anda harus mengetahui apa penyebab dari sakit punggung tersebut.

Penyebab Nyeri Punggung, 'Sirkulasi Darah yang Buruk'

Penyebab utama nyeri punggung diakibatkan mengemudi dalam waktu lama. Dalam waktu yang lama tubuh akan terasa letih, terlebih saat bentuk jok tidak sesuai dengan tubuh dan posisi duduk yang tidak nyaman.

Dengan posisi duduk yang tidak nyaman, maka sirkulasi darah akan terhambat. Semakin lama akan menjadi masalah pada punggung Anda.

Selain itu, berat tubuh yang seharus bertumpu pada kaki (saat berdiri), kini bertumpu pada pinggang (duduk). Dengan tekanan yang terjadi pada pinggang, tentu membuat aliran darah menjadi tidak normal. Saraf pada bagian punggung akan terkena imbasnya, sehingga sakit punggung akan menyerang Anda.

Posisi duduk yang baik, saat seluruh tulang belakang menggambar bentuk S yang besar. Hal ini sesuai dengan Dr. Yoshikawa, praktisi  medis dari Jepang yang mengatakan postur tubuh yang baik adalah di mana seluruh tulang belakang membentuk S-shape yang besar. Atau mudahnya tidak membungkuk seperti saat Anda sedang mengunakan computer atau bermain handphone.

Ada cara termudah untuk menghindari nyeri pada punggung akibat berkendara cukup lama, Posisi duduk diusahakan hampir mirip saat anda sedang berdiri. Posisi ini dapat membuat aliran darah lebih lancar.

Namun jika Anda telah mengalami sakit punggung, berikut langkah mengatasinya.

Rileks dan beristirahat

Daya tahan tubuh optimal untuk berkendara hanya sekitar 4 jam, jika lebih dari batas waktu tersebut Anda akan merasakan sakit pada punggung. Usahakan selalu dapat beristirahat menjelang rasa sakit menghampiri.

Untuk beristirahat, Anda harus melakukan dengan maksimal. Tidur bisa menjadi solusi terbaik. Namun juga bisa dengan mengistirahatkan tubuh dengan melakukan peregangan yang diikuti oleh menghirup oksigen sebanyak-banyaknya.

Dengan posisi berdiri, lakukan gerakan melipat tangan ke belakang sambil mengirup nafas sedalam-dalamnya. Ketika menghembuskan nafas, posisi tubuh dengan mengerakan bahu dan tangan ke belakang. Sedangkan posisi kepala digerakan ke belakang dan tekuk tilang belakang.

Lakukan langkah tersebut saat Anda keluar atau akan kembali masuk ke dalam mobil.

Mengubah Posisi Berkendara

Atur kembali posisi jok mobil agar mendapatkan kenyamanan dalam jangka waktu lama. Tanpa disadari, posisi duduk setiap hari yang tegak terkadang tidak nyaman untuk berkendara jarak jauh dan lama.

Ketinggian permukaan jok juga mempengaruhi nyeri punggung. Jika lutut Anda lebih tinggi dari pinggul berarti posisi menjadi membungkuk sehingga menimbulkan sakit punggung. Tetapi jika posisi bangku terlalu rendah, maka akan membuat tubuh terlalu tegak sehingga tubuh mudah lelah dan menimbulkan sakit pada punggung.

Pastikan tubuh saat mengemudi tidak terlalu tegak atau sebaliknya dan usahakan bagian punggung bawah tersanggah dengan baik.

Berendam Air hangat

Setelah mengemudi dalam waktu yang cukup lama, badan akan terasa lelah dan lengket, walau AC mobil tetap nyala sepanjang perjalanan. Bila anda telah tiba di lokasi tujuan, tidak ada salahnya untuk segera mandi. Seandainya bisa, gunakan waktu dengan merendam tubuh mengunakan air hangat sekitar 40 derajat.

Dengan tubuh yang telah kembali rileks, ada baiknya dapat langsung beristirahat agar segera memulihkan kondisi tubuh sejenak. Setelah itu dapat kembali menikmati waktu liburan Anda.

Pakaian dan Alas Kaki yang Tepat

Tanpa disadari, menggunakan pakaian yang terlalu ketat dapat membuat tubuh lebih mudah lelah. Hal ini tidak hanya berlaku pada pengemudi, untuk penumpang juga disarankan mengunakan pakaian yang nyaman dan tidak terlalu membatasi pergerakan tubuh.

Sementara untuk alas kaki, usahakan mengunakan alas kaki model lentur dan rata. Jika bagian sol terlalu kaku, kaki akan mudah lelah sehingga mempengaruhi kenyamanan saat berkendara.

Kembali kami ingatkan, pastikan kondisi mobil dalam keadaan prima dan periksa kembali tekanan udara pada ban. Termasuk ban cadangan.

Dan Selamat berlibur…