Sejak pertama kali hadir pada 2012, akhirnya Honda Brio berhasil menempati peringkat pertama dalam penjualan sepanjang 2020. Sepanjang tahun 2020, Honda Brio telah terjual mencapai 43.021 unit. Jumlah penjualan Honda Brio di tahun tersebut berhasil menyalip Toyota Avanza yang memiliki julukan ‘mobil sejuta umat’.

Keberhasilan penjualan Honda Brio sepanjang tahun 2020 tentu tidak lepas dari berbagai program dan promo yang dilakukan oleh PT Honda Prospect Motor bersama seluruh jaringan diler resmi Honda, seperti yang diungkapkan Yusak Billy - Business Innovation and Marketing & Sales Director dalam HPM Virtual Media Gathering (18/1).

“Pencapaian Honda Brio di tahun yang penuh tantangan ini tentunya juga didukung oleh jaringan dealer Honda di seluruh Indonesia yang terus menjalin komunikasi dengan konsumen terutama melalui platform digital, serta menyediakan program-program penjualan yang meringankan dan memudahkan pembelian bagi pembeli mobil pertama. kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya untuk semua konsumen yang telah mempercayakan Honda Brio sebagai mobil mereka. Kami juga berkomitmen untuk terus memberikan layanan penjualan dan purna jual terbaik bagi setiap konsumen Honda di Indonesia,” papar Yusak Billy. 

Memang saat gencar diberlakukannya social distancing akibat pandemi Covid-19 membuat sebagian masyarakat memilih menggunakan platform digital sebagai media informasi dan PT HPM gencar melakukan program promo memanfatkannya. Selain itu, digelarnya program Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh pemerintah, membuat banyak yang bergeser dari sebelumnya memilih transportasi umum menjadi kendaraan pribadi. Dan Honda Brio menjadi pilihan ideal bagi mereka sebagai pilihan mobil pertama atau membelikan pasangan dan anak-anak agar lebih aman saat bepergian.

Selain dukungan keadaan di tahun 2020, hal yang membuat Honda Brio terjual lebih banyak dibanding Toyota Avanza sepanjang tahun 2020. Ada keunggulan lainnya sebagai daya pikat konsumen untuk dapat memiliki Honda Brio sehingga memberikan kontribusi penjualan sebesar 54% dari total penjualan Honda di Indonesia.

Harga Lebih Terjangkau

Honda Brio terdiri dari dua model yakni Honda Brio Satya dan Honda Brio RS. Khusus pada Honda Brio Satya yang terjual sebanyak 31.713 unit sepanjang tahun 2020 merupakan mobil murah ramah lingkungan atau disebut Low Cost Green Car (LCGC). Dengan masuk dalam segmen LCGC, harga Honda Brio Satya tentu memiliki harga yang lebih terjangkau, yakni dibawah Rp 200 juta. Sedangkan Toyota Avanza dibanderol dari harga Rp 202 juta hingga Rp 231 juta.

Harga yang ditawarkan pada Honda Brio Satya telah sesuai dengan persetujuan pihak pemerintah Indonesia karena masuk dalam segmen LCGC. Tentunya harga yang ditawarkan sesuai bagi anak anak muda dan pemilik mobil pertama. Dimensi yang kompak tentunya memberikan poin tersendiri bagi segmen yang dituju.

Honda Brio Satya yang telah diperkenalkan sejak 8 tahun lalu, merupakan mobil yang dirancang dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia. Nama ‘Satya’ berasal dari bahasa Sansekerta yang memiliki arti ‘Tulus’ atau ‘Setia’, untuk logo yang berbentuk bunga Melati juga merupakan salah satu Bunga nasional Indonesia.

Honda Brio Satya merupakan hasil produksi dalam negeri dengan kandungan lokal mencapai 89% sehingga tentunya membuat bangga bangsa Indonesia. Dan sejak kemunculannya sejak 2012, Honda Brio telah terjual hingga 376.304 unit mobil di Indonesia.

Performa Mesin Mumpuni, Sekaligus Efisien

Baik Honda Brio RS maupun Honda Brio Satya menggunakan mesin yang sama yakni, 1.2 L SOHC 4 Silinder Segaris, 16 Katup i-VTEC + DBW dengan kapasitas 1.199 cc. Dalam uji coba konsumsi bahan bakar, Honda Brio membutuhkan 1 liter bensin untuk menempuh jarak 14,2 kilometer di dalam kota, sementara untuk penggunaan luar kota dapt menempuh 22,5 kilometer per liternya.

Dengan konsumsi bahan bakar yang tergolong efisien, performa Honda Brio tetap mampu mengeluarkan tenaga mencapai 90 Ps dengan torsi 110 Nm. Hal sangat sesuai dengan DNA Honda yang sporty dan fun-to-drive sesuai DNA Honda.

Kemampuan Honda Brio pun telah teruji dalam ajang balapan di Sirkuit International Sentul. Sejak 2014, Honda Brio Speed Challenge yang masuk dalam agenda balap nasional telah diadakan.

Kemampuan Honda Brio dalam berlaga di ajang balap mobil, tentu memberikan poin lebih sebagai mobil harian. Bahkan sebagai tambahan keunggulan Honda Brio adalah berhasil mendapatkan 36 penghargaan dari media-media di Indonesia untuk berbagai kategori, diantaranya kategori mobil terbaik, konsumsi bahan bakar terbaik, mobil pilihan konsumen, hingga kategori biaya operasional terbaik di kelasnya.

Kenaikan Harga Honda Brio di 2021

Untuk harga di tahun 2021, Honda Brio mengalami kenaikan harga sebesar Rp 3 juta atau menjadi Rp 149 juta dari sebelumnya Rp 146 juta pada tipe Honda Brio Satya S MT. Untuk tipe lainnya sebagai berikut:

Selain kenaikan pada awal tahun 2021, sangat mungkin akan terjadi kenaikan harga pada segmen LCGC termasuk Honda Brio. Hal ini seiring dengan peraturan pemerintah yang akan mengenakan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) sebesar 3% dari sebelumnya 0%.

Sementara dalam persaingan penjualan Low Cost Green Car (LCGC), Honda Brio Satya berhasil mengungguli model lainnya seperti Toyota Calya, Daihatsu Sigra, Daihatsu Ayla dan Toyota Agya. Untuk perbandingannya total penjualan sebagai berikut:

Dengan keberhasilan penjualan Honda Brio di sepanjang tahun 2020, tentu saja target besar kembali diinginkan PT Honda Prospect Motor pada 2021. Berbagai program dan promo telah disiapkan untuk dapat meningkatkan penjualan mereka.