• Vietnam jadi negara kedua di Asia Tenggara yang resmi menjual Suzuki Ertiga Hybrid.
• Tersedia dalam 3 tipe (MT, AT, Suzuki Sport Limited).
• Harga Suzuki Ertiga Hybrid di Vietnam jauh lebih mahal dibanding versi Indonesia.

Setelah meluncur di Indonesia beberapa bulan yang lalu, Suzuki Ertiga Hybrid mulai melanglang buana di kawasan Asia Tenggara, salah satunya adalah Vietnam. Seperti Indonesia, Ertiga juga menjadi pelopor MPV pertama yang berteknologi hybrid, lebih tepatnya mild hybrid, yang terdiri dari 3 tipe yaitu MT, AT, dan Suzuki Sport Limited AT.

Harga Suzuki Ertiga Hybrid di Vietnam mulai dari 539 juta Dong (Rp345 jutaan) untuk tipe transmisi manual (MT), kemudian 609 juta Dong (Rp390 jutaan) untuk tipe transmisi otomatis (AT), dan 678 juta Dong (Rp434 jutaan) untuk tipe Suzuki Sport Limited.

Sementara itu, Suzuki memberikan garansi 5 tahun atau 100.000 km untuk baterai Lithium-ion dan Integrated Starter Generator (ISG).

Jika dibandingkan dengan beberapa kompetitor seperti Toyota Veloz dan Mitsubishi Xpander yang juga diimpor dari Indonesia,  harga Ertiga Hybrid di Vietnam cukup mahal.

Ia lebih mahal dibandingkan Xpander Premium AT yang dipasarkan seharga 648 juta Dong (Rp414 jutaan), namun masih lebih murah dibanding Veloz Cross Top CVT seharga 698 juta Dong (Rp446 juta).

Baca juga: Suzuki Ertiga Hybrid 2022 Laris Manis, Tapi Bukan Varian Tertinggi yang Diminati

Fisiknya Tak Berbeda dari Suzuki Ertiga Hybrid Indonesia

Sebetulnya, tidak ada perbedaan berarti antara Ertiga Hybrid versi Vietnam dengan Indonesia, terutama mengenai bagian eksteriornya.

Namun khusus tipe Suzuki Sport Limited, justru muncul dua hal detail yang berbeda dengan spek Indonesia yakni motif gril dan velg yang serupa dengan tipe-tipe non-Suzuki Sport.

Lalu pada bagian interiornya, tampak pula jok berlapis kulit dengan jahitan berwarna merah yang membuatnya terasa lebih mewah sekaligus sporty.

Baca juga: Sudah Tahu Belum? Suzuki Ertiga Hybrid 2022 Punya MID dengan 9 Tampilan Berbeda

Mesin Sama Tapi Fitur Berbeda

Sementara itu, Ertiga Hybrid di Vietnam menggunakan mesin K15B berkapasitas 1.500 cc, yang mampu menyemburkan tenaga sebesar 104,7 hp dan torsi 138 Nm.

Sama seperti Indonesia, mesin bensin ini dipadukan dengan ISG yang salah satu tugasnya untuk memberikan tenaga tambahan saat kondisi tertentu. Pilhan transmisi yang ditawarkan ada manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan.

ISG juga berperan saat menyalakan mobil menjadi lebih halus suaranya, serta mengubah energi kinetik menjadi listrik untuk disimpan di dalam baterai ketika kecepatan mobil melambat. Fitur Idle Stop bermanfaat dalam memberikan efisiensi BBM di dalam kota karena mesin mobil dimatikan saat kondisi berhenti.

Beberapa fitur yang tidak ada di Indonesia rupanya juga hadir di Vietnam, contohnya head unit touchscreen berukuran 10 inci, kamera 360 derajat, smart e-mirror, wireless charger, hingga power tailgate.

Untuk memberikan kenyamanan selama berkendara, tersedia fitur cruise control untuk tipe transmisi otomatis yang dapat menyesuaikan kecepatan mobil di jalan raya. Ertiga Hybrid juga memiliki fitur Gear Shift Indicator yang dapat memberikan saran kepada pengemudi untuk mengganti gigi transmisi dengan tepat, sehingga tercipta efisiensi BBM.

Baca juga: Beli Suzuki Ertiga Hybrid 2022 Bisa Kredit Sampai 7 Tahun, Segini Cicilannya