Merek mobil asal Swedia, Volvo, melalui distributor resmi PT Leading Vision Otomotif (LVO) dipastikan akan hadir meramaikan pasar otomotif nasional.

Rencananya, dealer Volvo pertama akan diresmikan di Tanah Air pada Juli 2023.

Dalam keterangan tertulis, Rabu (24/5/2023), dealer yang disebut Volvo Cars Soeroso ini akan dilengkapi fasilitas bengkel dan pusat pelayanan, serta layanan purna jual.

Menurut Presiden Direktur Volvo Cars Indonesia, Yoshiya Horigome, Volvo Cars ingin membangun dan meyakinkan pelanggan melalui fondasi nilai-nilai unik, safety, kualitas dan benefit bagi lingkungan, serta gimmick diskon untuk menarik minat pelanggan.

Baca juga: Volvo Bangkit Lagi, Siap Manjakan Konsumen di Indonesia Pakai Mobil Listrik

"Tujuan kami bersifat jangka panjang, yaitu menjadikan Volvo Cars yang paling direkomendasikan oleh pelanggan," ungkap Horigome. 

Dia juga menyebutkan, ada hal istimewa dari showroom terbarunya tersebut, yaitu menggunakan panel surya untuk mengurangi konsumsi listrik dan sistem pengolahan air hujan untuk mengurangi dampak lingkungan dari operasinya. 

Kata Horigome, tindakan ini sejalan dengan komitmen Volvo kepada environmental sustainability (keberlanjutan lingkungan). 

Baca juga: Volvo C40 Recharge Sudah Mendarat di Indonesia, Segera Dijual?

Selain itu, pelanggan akan dilayani oleh tim mekanik bersertifikat yang telah menerima pelatihan dari Volvo L&D Technical & Service Business, APEC. 

Tidak sampai disitu, service center ini juga akan dilengkapi dengan Charging Station berkapasitas 22 kWh.

Bahkan rencananya charging station ini akan terus bertambah untuk mengatasi kekhawatiran pelanggan tentang perlunya mengisi daya kendaraan saat bepergian.

Baca juga: Sempat Jadi Mobil Dono dan Pejabat Negara di Era Orba, Ini Kelebihan dan Kekurangan Volvo 940

Laku Lebih dari 100 Unit

Selain menginformasikan persiapan dealer pertamanya, Horigome juga mengumumkan bahwa meski belum resmi dibuka, setidaknya lebih dari 100 mobil sudah dipesan. 

"C40 dan XC40BEV adalah dua model paling populer, berkontribusi sebesar 50% dari total penjualan dan terus meningkat secara tren,” ujarnya.

Dengan dipesannya ratusan mobil Volvo, Horigome menyatakan, bahwa jumlah angka tersebut di luar perkiraan, mengingat terjadinya tren penurunan penjualan mobil di industri otomotif nasional. 

Selain itu, terpesannya lebih dari 100 mobil, maka dia meyakini pasar otomotif di Indonesia siap menerima kehadiran mobil listrik di segmen luxury. 

“Menjadi brand yang mempionirkan penetrasi kendaraan listrik dan kendaraan hibrida plug-in (EV dan PHEV) di segmen luxury membawa tanggung jawab besar bagi Volvo Cars dalam menetapkan standar kepuasan pelanggan," jelasnya.

"Volvo Cars bertujuan menciptakan pengalaman kepemilikan yang peka akan kebutuhan pelanggan untuk mendapatkan kepercayaan jangka panjang dari pelanggan,” sambungnya.