Usung Gaya Futuristik, Hyundai Staria Bukan Calon Lawan Toyota Avanza

Beberapa waktu yang lalu sempat dikabarkan Hyundai Staria akan menjadi line up Hyundai terbaru di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV). Namun rasanya, mobil bergaya futuristik dengan pintu geser ini lebih cocok sebagai calon penerus Hyundai H-1. Tentu fakta ini menepis rumor kalau Staria dipersiapkan sebagai pesaing Toyota Avanza maupun Daihatsu Xenia.

Baca juga: Review Hyundai H1 2020: Bertenaga dan Lapang untuk 12 Penumpang

Jika menjadi pengganti Hyundai H-1, Hyundai Staria yang dapat menampung 7 orang penumpang tidak dapat golongkan sebagai MPV berukuran kecil. Memang belum dapat dipastikan untuk dimensi sesungguhnya, namun yang pasti Hyundai Satria hadir sebagai kendaraan keluarga premium.

Sesuai teaser yang dihadirkan pihak Hyundai, terlihat tampilan Hyundai Staria sangat futuristik. Bahkan desainnya ini diklaim menyerupai bentuk pesawat luar angkasa. Desain futuristik sangat terlihat pada penggunaan lampu LED yang memanjang di atas gril depan.

Bentuk gril seperti menutupi seluruh moncong depan Hyundai Staria dengan headlamp yang berada di kedua sisi mobil. Sekilas, bentuk lampu depan hanya persegi dengan mengadopsi sistem LED.

Sedangkan body samping Hyundai Staria, penggunaan kaca besar memberikan kesan mobil yang cukup tinggi sehingga head room diperkirakan akan cukup luas. Pintu model geser sebagai ciri khas mobil keluarga premium digunakan demi memudahkan akses penumpang baris kedua dan ketiga.

Sedangkan untuk bagian belakang Hyundai Staria belum terlihat secara detail, hanya ada siluet deretan lampu LED yang dipasang vertikal pada kedua sisinya.

Memasuki kabin Hyundai Staria, kesan kenyaman sebagai mobil kelurga dapat dirasakan dengan model jok ‘Captain Seat’. Kesan futuristik dapat kembali terlihat pada dashboard yang mirip konsol pada pesawat luar angkasa di film fiksi ilmiah.

Walaupun teaser Hyundai Staria yang telah menyebar, namun pihak Hyundai belum memberikan informasi negara mana yang akan menjadi tujuan pemasarannya.

Apabila seandainya Hyundai Staria menjadi penerus Hyundai H-1, tentu dharapkan memiliki spesifikasi yang sama atau bahkan bisa lebih baik. Hyundai H-1 di Indonesia dengan banderol Rp505 juta - Rp620 juta dianggap menjadi alternatif murah meriah dari Toyota Alphard hingga Honda Odyssey.