Sejarah Truk Toyota Buaya, Masih Jadi Andalan di Gunung Kapur

Nama Toyota Buaya mungkin kurang familiar bagi kebanyakan orang sekarang ini. Ada yang mengira kalau ini adalah Kijang Buaya namun sebenarnya beda model lho. Toyota Buaya ialah truk dari segmen medium duty, yang kelasnya setara Mercy Bagong.

Nama Asli Truk Toyota Buaya sebetulnya adalah Toyota A Series ( A 100). Dulu Toyota Buaya ini cukup populer, karena tidak cuma jadi truk tapi juga ada versi big bus berbonnet. Istilah buaya ini muncul karena kap alias bonnetnya ketika kap mesin dibuka seperti buaya yang sedang menganga. 

Toyota Buaya ini sudah hadir sejak dekade 60-an, dan menjadi pendatang baru asal Jepang di segmen truk. Pada era tersebut, truk di Indonesia cukup beragam dari merek Amerika seperti Thames Trader, Ford, GMC, Chevrolet, Dodge, dan Fargo, atau Mercedes-Benz asal Jerman. 

Toyota Buaya ini menjadi truk medium duty pertama dan terakhir dari Toyota. Agak disayangkan, kini Toyota tak lagi memiliki model truk medium duty, dan hanya tersisa light duty yaitu Dyna. Meskipun usianya sudah renta, namun truk Toyota Buaya ini masih perkasa dan masih sering kita jumpai mengangkut batu kapur dan pasir di kota-kota kecil.

Sejarah Hadirnya Truk Toyota Buaya Masuk ke Bumi Nusantara

Pada awalnya truk Toyota Buaya digunakan oleh militer dan hanya tersedia varian bermesin bensin yang didatangkan melalui program kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Jepang. Toyota Buaya yang pertama masuk adalah Toyota FA100 (Bensin) dan kemudian disusul Toyota DA100 (Diesel). Toyota Buaya baru dipasarkan secara resmi oleh Astra Internasional sejak tahun 1969 hingga 1971. 

Setelah Toyota Astra Motor (TAM) Berdiri tahun 1971, pemasaran truk ini diambil alih oleh TAM hingga akhir masa edarnya pada tahun 1986. Truk ini rupanya cukup banyak peminat sehingga kemudian dibangun fasilitas pembuatan suku cadang khusus A-Series di tahun 1973. Sejak tahun 1975, TAM sudah mampu mengekspor truk A-Series ini dalam bentuk terurai ke beberapa negara, antara lain Australia dan Nigeria. 

Adapun di era 70-80an, muncul versi bus dari Toyota Buaya. Basisnya dari sasis truk DA100 kemudian dibangun body di karoseri menjadi bus. Berbeda dengan versi truck yang dilengkapi kabin lengkap, bus Toyota Buaya hanya berupa sasis + cowl depan. 

Meski sudah uzur, Toyota Buaya tetap saja eksis dipakai cari nafkah. Mobil ini masih sanggup bopong kapur berton-ton sambil naik gunung. Truk dengan berat kosong 4.620 kg ini diklaim punya kapasitas angkut 6 ton. Meskipun kita tahu dalam membawa muatan rasanya sering lebih dari itu.

Pilihan Mesin Truk Toyota Buaya, Bersahaja Tapi Perkasa

Toyota Buaya ini menjadi salah satu dari sedikit legenda hidup truk medium duty di Indonesia. Awalnya hadir dengan mesin bensin namun kemudian muncul versi diesel yang torsinya lebih oke untuk muatan.

Toyota FA100 yang dibekali dengan mesin bensin 1F, 6 silinder, 3.878 cc dengan tenaga 130ps. Truk versi bensin ini dulu hanya digunakan oleh instansi pemerintah. 

Sedangkan versi dieselnya disebut sebagai Toyota DA100 dengan mesin 2D, 6 silinder inline, 6.494cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal cukup besar hingga 130 ps (DA100) dan kemudian bertambah menjadi 140 ps (DA110 dan DA110H).

Pada tahun 1976 kemudian Toyota memberi facelift pada truk ini. Toyota Buaya facelift bisa kita kenali dengan warna standar kabin hijau lumut, lampu sein serupa milik Land Cruiser FJ40, serta grill dengan aksen 2 palang vertikal. 

Tidak hanya tampang namun mesin pun juga mendapat update dengan versi yang lebih bertenaga yakni 2F berkapasitas 4.230 cc. Mesin tipe 2F ini memiliki kapasitas lebih besar dan lebih bertenaga, yaitu 135 hp dengan torsi 271 Nm.

Bus Toyota Buaya, Dipakai Instansi Pemerintah dan Bus Antar Kota

Sebelum Mitsubishi dan Hino populer sebagai kendaraan bus, Toyota menjadi merek Jepang yang sudah lebih dulu digunakan sebagai bus antar kota. Toyota Buaya banyak digunakan untuk instansi pemerintah dan perusahaan untuk mengangkut karyawan. 

Sementara itu untuk PO swasta, salah satu yang sempat menggunakan bus Toyota Buaya adalah Po Safari Dharma Raya (OBL). Untuk ukuran sasis, sebetulnya bus Toyota Buaya ini berukuran lebih besar dari medium bus yang beredar saat ini, dengan wheelbase 4,1 meter. Saat itu, Toyota Buaya bersaing dengan Isuzu TX, Nissan U780, dan Mercedes LP911.

Eksistensi bus Toyota Buaya ini masih bisa ditemukan sebagai kendaraan dinas instansi pemerintah walaupun kini semakin langka. Interiornya pun tak semewah bus modern Eropa dengan fasilitas full AC apalagi dengan kursi sleeper yang desainnya merebah. 

Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Beli mobil lebih mudah dan tak perlu nunggu lama

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Hyundai Palisade

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4

Rp 164,00 Juta
Rp 3,34 Juta/bln

17.724 km

5,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

12.488 km

3,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Hyundai Stargazer Essential Resmi Diluncurkan dengan Harga Menarik, Ini yang Berubah

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Stargazer Essential yang menjadi varian baru dari Stargazer, Senin (17/7/2023). Kehadiran Hyundai Stargazer Essential ini ternyata menggantikan tipe Trend. Alhasil, varian Stargazer saat ini untuk urutan termurah sampai termahal adalah Active, Essential, Style dan Prime. Baca juga: Hyundai Stargazer Essential Segera Diluncurkan, Fiturnya Lebih Lengkap Menurut President Director PT Hyundai Motors Indonesia, Woojune Cham kehadiran Stargazer E

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Top 5 Artikel Pekan Ini, Harga Bekas Innova Reborn Diesel yang Stabil Sampai Carry Bagong Pakai Turbo

Kepopuleran Toyota Innova Reborn diesel rupanya belum luntur oleh waktu. Bahkan kemunculan Innova Zenix dengan teknologi hybrid tidak menghapus kecintaan masyarakat Indonesia akan MPV bermesin diesel tersebut. Tak heran harga jual Toyota Innova Reborn diesel saat ini masih sangat bertahan dan masih banyak peminatnya. Hal itu pula yang menjadikan artikel Autofun khususnya mengenai Toyota Innova Reborn Diesel masih tinggi pembacanya. Berikut 5 artikel paling populer di Autofun periode 10 - 15 Apri

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil