Awas, Tak Bayar di Gerbang Jalan Tol Sistem MLFF, STNK Bakal Diblokir

Jalan tol dengan sistem tol non tunai nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) rencananya akan diuji coba pada tahun 2023. Inovasi ini dilakukan agar pengguna tol tak perlu lagi berhenti digerbang tol, kemudian melakukan tapping kartu uang elektronik untuk pembayaran.

Menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit, hadirnya sistem tol MLFF akan mewujudkan perubahan sistem pembayaran mulai dari tunai, kemudian non tunai menggunakan e-Toll, dan selanjutnya menerap sistem cashless tanpa sentuh.

"Sehingga dengan adanya langkah ini kita membawa jaringan jalan tol yang ada maupun terus bertambah dalam mendukung sistem logistik yang efisien dan berdaya saing dengan sentuhan teknologi untuk menjaga mutu maupun kualitas lingkungan," ungkap Danang dilansir laman resmi BPJT PU.

Diketahui, sistem tol non tunai tanpa sentuh ini akan memanfaatkan aplikasi pada smartphone, internet dan juga teknologi Global Navigation Satellite System atau GNSS.

Baca juga: Mengenal 9 Teknologi yang Ada di Jalan Tol, Bisa Pantau Setiap Pengendara

Jika Tak Bayar STNK Diblokir

Penerapan sistem tol nontunai nirsentuh MLFF, rencananya akan diawasi langsung PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) yang tak lain merupakan Badan Usaha Pelaksana sistem MLFF yang telah bekerja sama dengan Korlantas Polri dalam hal integrasi data kepemilikan kendaraan. 

Adapun Project Manager PT RITS Emil Iskandar menyatakan, calon pengguna jalan tol yang akan menggunakan sistem MLFF, harus melakukan registrasi terlebih dahulu dan memastikan transaksi atau membayar tol melalui berbagai platform yang tersedia. 

Alhasil, walau gerbang tol sudah tidak ada lagi (barrier), namun seluruh pelanggaran tetap teridentifikasi oleh sistem MLFF yang memanfaatkan sistem satelit navigasi GNSS yang akan mendeteksi pergerakan kendaraan saat melewati jalan tol. 

"Jadi jangan sampai, hanya gara-gara kita tidak bayar tol Rp10.000 lalu STNK diblokir," sebut Emil.

Sementara itu,  Vice President Intelligent Transport System Indonesia Resdiansyah menyebutkan, sistem MLFF tidak jauh berbeda dengan sistem yang saat ini ada yaitu menggunakan kartu elektronik. Jika saldo tidak tersedia di kartu elektronik, maka pengguna tol tidak bisa melintasinya.

"Kalau saya tidak punya internet gimana? Ini sebenarnya sama saja dengan sistem sekarang, Anda juga memastikan sebelum masuk tol, harus ada saldo. Jadi tanggung jawabnya sama," ujarnya.

Baca juga: Bayar Tol Tanpa Stop Cukup Pakai Aplikasi di Ponsel, Ini Manfaatnya

Manfaat Jalan Tol Sistem MLFF

Kehadian sistem tol nontunai nirsentuh MLFF disambut berbagai kalangan. Tak terkecuali  dari Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia Tory Darmantoro. Menurut Tory, MLFF menjadi solusi saat ini dimana pertumbuhan kendaraan terus meningkat dan kemacetan sulit untuk dihindari. Terlebih kemacetan juga menimbulkan polusi. 

"Sistem ini sangat mengurangi polusi udara, apalagi jika nanti mobil listrik sudah semakin banyak. Artinya di jalan tol sudah bisa kita hindari terjadinya polusi udara,” sebut Tory.

Baca juga: Bayar Tol Tanpa Stop Siap Diuji Coba, Ini Daftar Lokasinya

Sementara itu, Budayawan Sumbo Tinarbuko berharap, sosialisasi implementasi ini bisa dilakukan lebih massif lagi terutama untuk menjawab mengapa MLFF lebih efisien, lebih aman dan efektif.

"Tentu masyarakat siap, tergantung bagaimana cara mengkomunikasi dan memvisualisasikan sistem baru teknologi MLFF dengan aplikasi Cantas tersebut. Dan berharap masyarakat juga dapat membantu mensosialisasikannya demi kesuksesan bersama sistem yang baru akan diterapkan di Indonesia ini," tutup Sumbo.