Viral Pengemudi Harus Bayar Tarif Tol Jakarta-Bandung Rp724 ribu, Ini Penjelasan Jasa Marga

Tarif tol Jakarta-Bandung jika keluar dengan jarak terjauh tidak sampai Rp150 ribu, namun hal itu berbeda dengan seorang pengemudi yang harus membayar Rp724 ribu. 

Ya, cerita pengemudi yang harus membayar tarif tol Jakarta-Bandung berkali-kali lipat dari harga normal diunggah pemilik akun Tiktok @erlanggaleo.

Bahkan pengunggah video itu memperlihatkan informasi tarif tol dengan di layar gardu dengan biaya lebih dari Rp700 ribu. 

Baca juga: Jalan Tol di Indonesia Makin Canggih, Bisa Otomatis Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Saat Ada Kemacetan

Kondisi jalan tol saat siang hari (Foto: Istimewa)

"Hari ini gw mau ke Bandung, tapi karena salah jalur, akhirnya keluar dulu di kali apa itu (salah satu pintu tol). Dan pas kita masuk lagi ke Bandung dan keluar Cikampek Utama 4, tarif tolnya berapa? Rp724 ribu. Kan aneh banget, memang semahal itu tol dari Jakarta ke Bandung?" ungkap perekam video.

Seakan ingin mendapatkan perhatian, video dengan durasi 32 detik ini diberikan keterangan bertuliskan, 'Bisa jelasin netizen Indonesia'.

Baca juga: Mercedes-Benz EQE yang Kecelakaan di Tol JORR Dipastikan Bukan Akibat Masalah Pada Mobil

Klarifikasi Si Perekam

Akibat unggahan tersebut, setidaknya sampai artikel ini dibuat video tersebut sudah dilihat lebih dari 3,5 juta, mendapatkan lebih dari 123 ribu like, 5.951 komentar dan 9.376 disimpan. 

Hal ini pula yang membuat si perekam melakukan klarifikasi di akunnya dan menjelaskan kronologi kejadian.

Menurut dia, peristiwa tersebut terjadi saat dirinya berangkat dari Jakarta menuju Bandung melalui tol Ancol sekitar pukul 02.00 WIB.

Kata dia, melakukan perjalanan pulang pergi Jakarta-Bandung bukan pertama kalinya, karena dirinya merupakan warga Bandung.

Si perekam insiden bayar tol Jakarta-Bandung Rp724 ribu klarifikasi (Foto: Tiktok @erlanggale)

Hanya saja, saat kejadian berlangsung yang mengemudi bukan dirinya, melainkan temannya.

"Nah, pada saat itu, harusnya gue belok ke arah Cikampek, Purwakarta. Nah temen gue yang nyetir malah lurus, tapi dari lurus itu gue pikir salah deh, karena gue lagi fokus main hp, udah gitu lurus, dari lurus itu yaudah kita mencari jalan tol terdekat keluarnya, akhirnya kita keluarlah," jelasnya.

Setelah keluar dirinya mengisi bahan bakar dan buang air kecil, kemudian perjalanan kembali masuk ke tol yang baru dengah arah Bandung 

Baca juga: Catat, Ini Tarif Tol Jakarta - Bandung Jika Ingin Mudik Lebaran 2023

Perekam sempat ke rest area (Foto: Istimewa)

"Pas masuk, masuklah ke gerbang tol Cikampek itu, loh (kaget), 724 (ribu), temen gua bilang hah ini bayarnya 724. Yaudah akhirnya kita panggil mas nya, kok bayarnya semahal ini, terus dia bilang turun aja dulu nanti kita jelaskan,” ujarnya. 

Kata dia, akhirnya sang teman yang mengemudi turun dan dirinya tidak ikut karena saat itu mengantuk.

Dia juga menyebutkan, bahwa temannya telah mengisi saldo sampai satu juta, namun petugas memberikan keringan dan membayar setengahnya. 

Dari keterangan sang teman, alasan tarif tol membengkak, dikarenakan kartu tol tidak terbaca sistem dan tidak ingin melakukan perdebatan karena sudah larut.

"Karena gw kaget aja selama bolak balik ke Bandung itu kaya sebulan sekali, dua minggu sekali gw nggak pernah mengalami yang namanya bayar tol sampai Rp724 ribu. jadi kaget aja, tapi ya sudahlah, kalau memang ada kesalahan, gw salahnya apa?" tutupnya. 

Jasamarga Angkat Bicara Soal Tarif Tol Jakarta-Bandung

Dilarang putar balik di jalan tol. (Foto: Instagram Jasa Marga)

Karena video yang diunggah @erlanggaleo viral, dan seorang netizen mempertanyakannya, maka Jasa Marga melalui akun resmi di Tiktok @ptjmto menjelaskan. 

Dalam video yang unggah @ptjmto, yang dilakukan perekam video di atas dengan tarif cukup mahal itu terkait Asal Gerbang Salah (AGS).

"Selain berisiko karena berbahaya pengguna jalan tol yang putar balik dan kembali masuk ke pintu tol sebelumnya, pada sistem pembayaran tol tertutup akan dikenakan sanksi AGS," ungkap @ptjmto.

Dilarang putar balik di jalan tol. (Foto: ptjmto)

Artinya, karena pengendara melakukan putar balik tanpa keluar tol, maka pengguna jalan tol tersebut harus membayar denda sebesar dua kali tarif tol jarak terjauh, karena pengguna jalan tidak dapat menunjukan bukti denda pelanggaran aturan di jalan tol.

Sejatinya, kasus perihal pengguna tol terkait AGS sudah tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Hak dan Kewajiban Pengguna Jalan Tol. 

Terlebih, dari video yang diunggah pengendara mobil terlihat bahwa di layar gerbang menunjukan asal gerbang yang sama dengan gerbang tujuan. 

Dilarang putar balik di jalan tol. (Foto: ptjmto)

Aturan Larangan Putar Balik di Jalan Tol

Putar balik di jalan tol memang dilarang, karena dianggap berbahaya. 

Perihal soal pengendara yang melakukan kesalahan ini, maka hal ini bisa dilihat dari pasal 86 Ayat 2 Peraturan Pemerintah Nomor 15 tahun 2005 tentang Hak dan Kewajiban Pengguna Jalan yang berbunyi:

2) Pengguna jalan tol wajib membayar denda sebesar dua kali tarif tol jarak terjauh pada suatu ruas jalan tol dengan sistem tertutup dalam hal:

  a. pengguna jalan tol tidak dapat menunjukkan bukti tanda masuk jalan tol pada saat membayar tol;

  b. menunjukkan bukti tanda masuk yang rusak pada saat membayar tol; atau

  c. tidak dapat menunjukkan bukti tanda masuk yang benar atau yang sesuai dengan arah perjalanan pada saat membayar tol.

Adapun jika kasus ini diperpanjang karena dilarangan putar balik, pengendara juga bisa melanggar pasal 106 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009, yaitu.

Setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib mematuhi ketentuan :

  a. rambu perintah atau rambu larangan;

  b. Marka Jalan

  c. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas

  d. gerakan Lalu Lintas

  e. berhenti dan Parkir

  f. peringatan dengan bunyi dan sinar

  g. kecepatan maksimal atau minimal

  h. tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan lain.

Adapun mengapa denda yang dibayar mencapai Rp724.000, maka untuk detailnya sebagai berikut.

Pengemudi dikenai tarif terjauh dari pintu GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sebesar Rp352.000.

Namun karena dendanya dua kali lipat, maka tarif di atas dikali dua atau Rp352.000 x 2 = Rp704.000.

Selain itu, dia juga dikenakan tarif tol terbuka jalan Tol Jakarta-Cikampek sebesar Rp20.000.

Alhasil, denda yang dikenakan kepada pengguna jalan sebesar Rp724.000.

Ikuti media sosial kita:
Lanjut membaca

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Hyundai Creta

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2021 Daihatsu ROCKY X 1.2

Rp 197,00 Juta
Rp 4,01 Juta/bln

13.726 km

1,5 tahun

Banten

Lihat Rincian

2017 Toyota AVANZA G 1.3

Rp 155,00 Juta
Rp 3,16 Juta/bln

8.485 km

6,5 tahun

Jakarta

Lihat Rincian

2021 Honda BRIO RS 1.2

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

17.289 km

2,5 tahun

Banten

Lihat Rincian

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 188,00 Juta
Rp 3,83 Juta/bln

3.226 km

3,5 tahun

Banten

Lihat Rincian

2017 Toyota AGYA G 1.2

Rp 117,00 Juta
Rp 2,38 Juta/bln

14.124 km

5,5 tahun

Jawa Barat

Lihat Rincian
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Bosan dengan Fortuner dan Pajero Sport, Coba Lirik Isuzu MU-X

Isuzu mu-X merupakan sosok mobil Sport Utility Vehicle (SUV) yang jadi pesaing berat Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport. Ya, sejatinya keberadaan Isuzu mu-X bisa menjadi pilihan jika bosan melihat terlalu banyak Fortuner dan Pajero Sport di jalan raya. Terlebih, kedua mobil ini mendapatkan imej arogan, karena beberapa kasus pelanggaran lalu lintas beserta kekerasan di jalan raya. Baca juga: 5 Hal Menarik Isuzu MU-X, SUV Tambang yang Cocok Dipakai Sebagai Mobil Keluarga Lain halnya denga

Toyota C-HR 2023 Debut Global, Honda HR-V Kalah Telak!

Toyota C-HR 2023 debut global di Eropa, Senin (26/06/2023). Ini adalah generasi kedua dari C-HR yang sebelumnya juga dipasarkan di Indonesia. Namun Toyota tetap menampilkan C-HR dengan style yang radikal namun kini cuma hadir dalam tipe mesin hybrid. Baca juga: Honda HR-V Bisa Kepanasan, Toyota Punya C-HR GR Sport yang Rilis Tahun Ini Terinspirasi dari C-HR Prologue yang merupakan versi konsepnya, untuk model mass production ini ternyata tak beda jauh. Bahasa desainnya masih mirip lewat lampu de

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna Boros? Begini Caranya Supaya Lebih Irit

Daihatsu Taruna meluncur di Indonesia pada tahun 1999. Sebagai mobil keluarga yang bermain di segmen Low Sport Utility Vehicle (SUV), Taruna sendiri merupakan cikal bakal kehadiran Terios-Rush. Dalam meramaikan pasar otomotif Tanah Air, Taruna hadir dengan tiga pilihan mesin, yakni 1.600 cc karburator dengan kode HD-C, 1.600 cc injeksi HD-E dan terakhir 1.500 cc Electronic Fuel Injection (EFI) HE-E. Sekedar informasi, mesin 1.6L HD-C karburator yang disematkan sanggup memeras tenaga hingga 96 PS

5 Komponen Wajib Diperiksa Berkala Sebelum Mobil Mogok di Jalan

Mobil mogok di jalan adalah kondisi yang paling ditakutkan setiap pengendara. Apalagi kalau situasi itu terjadi pada saat Anda harus hadir di suatu tujuan tepat waktu. Tentunya faktor kesehatan kendaraan adalah hal yang wajib diperhatikan demi menghindari kondisi tak terduga ini. Baca juga: CARSOME Gandeng EvolutionX Sebagai Investor Baru, Kokohkan Industri Mobil Bekas di Asia Tenggara Untuk itulah CARSOME sebagai platform e-commerce mobil terintegrasi di Asia Tenggara membagikan tips menghindar

Seres E1 Muncul di PRJ 2023, Harganya Lebih Murah dari Wuling Air ev

PT Sokonindo Automobile selaku agen pemegang merek Seres dan DFSK di Indonesia, menghadirkan mobil listrik Seres E1 di ajang Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta 2023. Bertempat di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Seres E1 disebut-sebut telah bisa dipesan dengan harga mulai dari Rp190 juta. Baca juga: Kenalin Seres, Merek Mobil Listrik Baru Saudara Kandung DFSK Tentu saja harga yang dicantumkan ini cukup mencengangkan, mengingat tergolong lebih murah dibandingkan Wuling Air ev yan

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Hot
Toyota

Toyota Agya

Rp 144,90 - 173,30 Juta

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil