Jangan Teledor, Kerusakan Engine Mounting yang Dibiarkan Bisa Merembet ke Komponen Lain!

Dalam engine bay alias ruang mesin, terdapat bagian yang dinamai sebagai engine mounting atau dudukan mesin. Komponen mobil ini memang tidak sering rusak atau perlu diganti. Namun karena usia pakai dan kondisi medan berkendara yang buruk, engine mounting bisa mengalami kerusakan tanpa kita sadari. 

Mungkin engine mounting ini dianggap sepele, padahal peranannya sangat vital. Sebab, getaran mesin yang cukup besar ini diredam dengan baik oleh engine mounting. 

Setiap dinyalakan, mesin mobil akan selalu menghasilkan getaran yang cukup kuat. Namun, engine mounting berfungsi untuk meminimalisasi getaran tersebut agar tidak terasa oleh penumpang.

Jika getaran di dalam mobil terasa lebih hebat dari biasanya, bisa jadi hal tersebut disebabkan oleh adanya kerusakan dari engine mounting di mobil. Bisa dari karetnya sudah getas atau pecah dan lain sebagainya.

Engine mounting alias pangkon juga bisa berperan seperti suspensi bagi mesin saat mobil melewati jalan tidak rata. Mesin mobil memiliki bobot lumayan berat, akan bergoyang-goyang saat body mobil bergoyang. Guncangan ini diredam oleh engine mounting sehingga mesin tetap diam ditempatnya.

Engine mounting merupakan part yang memiliki umur panjang, masuk dalam kategori slow moving. Umur pemakaian engine mounting biasanya menggunakan ukuran jarak tempuh, antara 50 sampai 60 ribu kilometer. Namun melihat kondisi kota-kota besar di Indonesia yang sangat macet, membuat odometer sedikit tapi jam terbang mesin sudah sangat besar.

Lantas, seperti apa gejala kerusakan yang bisa terjadi di engine mounting? Apa akibatnya kalau kerusakan tersebut dibiarkan? Ayo kita ulas lebih mendalam!

Gejala Kerusakan Engine Mounting, Bikin Berkendara Tidak Nyaman

Untuk mobil diesel lawas seperti Isuzu Panther atau Mitsubishi L300 getaran dari mesin jadi makanan sehari-hari. Namun beda cerita bila getaran besar ini terasa di mobil bermesin bensin saat idle.

Dalam situasi tersebut, guncangan muncul karena engine mounting sudah tidak mampu menyangga mesin dengan baik. Karena itulah, toleransi guncangannya akan terasa kasar. Kamu mungkin juga akan sering merasakan hentakan yang berasal dari mesin saat mobil baru dihidupkan.

Engine mounting biasanya terletak di antara mesin dan rangka mobil. Jadi, kamu perlu melakukan pengecekan di komponen tersebut jika ingin memastikan kondisi karetnya masih layak. Efek getaran yang cukup signifikan dirasakan oleh para pengemudi biasanya muncul saat sedang melewati polisi tidur atau jalan bergelombang. 

Waspadai bila sesekali mesin bergetar lumayan kasar, bisa jadi itu adalah pertanda engine mounting mulai lemah. Engine mounting biasanya juga terbuat dari bahan karet yang mampu menopang komponen mesin agar tidak banyak bergerak. 

Nah, bahan elastis ini bisa saja getas atau robek sehingga muncul guncangan yang diakibatkan oleh kerusakan tersebut. Dikutip dari laman Daihatsu, engine mounting getas bisa ditandai dengan kemunculan suara yang tidak normal seperti suara klutuk-klutuk dari mesin.

Imbas Kerusakan Engine Mounting, Komponen Lain Ikut Bermasalah

Bila kerusakan tersebut hanya dibiarkan begitu saja, berpotensi membuat kerusakan komponen lain akibat efek guncangan. Ada beberapa komponen yang bisa bermasalah sebagai efek kerusakan engine mounting, antara lain:

Kipas atau Kisi Radiator Akan Rusak

Untuk mobil lama yang masih menggunakan kipas berbasis belt (non-elektrik fan) seperti mobil-mobil bermesin diesel, letak kipas ada pada mesin. Karena letaknya pada mesin, maka ketika mesin bergoyang kipas juga ikut bergoyang dan berakibat kipas berpotensi menggesek kisi-kisi radiator.

Getaran ini juga bisa membuat klem pengikat selang radiator jadi kendur. Air radiator pun bisa merembes dan potensi overheat meningkat.

Getaran Bikin Saluran Bahan Bakar Jadi Rentan Bocor, BBM Tak Tersalurkan Sempurna

Dengan getaran yang cukup kasar, bisa membuat klem sambungan untuk selang bisa kendur. Tidak cuma selang radiator tapi juga selang bahan bakar. Sambungan selang ke injektor bisa kendur, ikut retak atau mungkin terlepas.

Asupan bensin pun jadi kacau dan bakal berbahaya bila selangnya terlepas. Bahan bakar bisa berceceran dan bila terkena panas sekitar busi bisa meletup jadi penyebab kebakaran. Jadi, jangan sepelekan kerusakan engine mounting ini demi kenyamanan dan keselamatan berkendara. 

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Honda City Hatchback

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4

Rp 164,00 Juta
Rp 3,34 Juta/bln

17.724 km

5,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

12.488 km

3,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Top 5 Artikel Pekan Ini, Harga Bekas Innova Reborn Diesel yang Stabil Sampai Carry Bagong Pakai Turbo

Kepopuleran Toyota Innova Reborn diesel rupanya belum luntur oleh waktu. Bahkan kemunculan Innova Zenix dengan teknologi hybrid tidak menghapus kecintaan masyarakat Indonesia akan MPV bermesin diesel tersebut. Tak heran harga jual Toyota Innova Reborn diesel saat ini masih sangat bertahan dan masih banyak peminatnya. Hal itu pula yang menjadikan artikel Autofun khususnya mengenai Toyota Innova Reborn Diesel masih tinggi pembacanya. Berikut 5 artikel paling populer di Autofun periode 10 - 15 Apri

Asyik, Jalan Tol Puncak - Cianjur Segera Dibangun

Pemerintah terus menggeber akses jalan tol di Indonesia, termasuk mempersiapkan pembangunan jalan tol Puncak - Cianjur dengan rute Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung (Bosuciba). Langkah ini direncanakan langsung oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota atau Kabupaten, untuk mengurai kemacetan belasan tahun dan meningkatkan ekonomi di wilayah yang menjadi favorit pariwisata. Baca juga: Begini Caranya Biar Lewati Gerbang Tol Tanpa Berhenti Menurut Gubernur Jawa Barat, jalan tol P

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil