Harga Bekas Setara Wuling Confero Baru, Ini Kelebihan dan Kekurangan Mitsubishi Pajero Sport Gen-1

Sosok Mitsubishi Pajero Sport pertama kali dirilis Tanah Air pada tahun 2009. Dibangun berdasarkan model pick-upnya (Triton), Pajero Sport gen-1 banyak disukai karena kemampuannya yang bukan hanya dapat menjelajahi berbagai medan ekstrim. Di sisi lain, mobil ini juga sangat cocok digunakan sebagai kendaraan harian perkotaan atau city driving.

Tak cuma jadi mobil keluarga, Pajero Sport gen-1  juga kerap digunakan sebagai kendaraan operasional dengan tubuh jangkung. Ini karena Pajero Sport punya kemampuan jelajah off road kelas berat, sehingga masih banyak diidam-idamkan masyarakat Indonesia meskipun usianya sudah lebih dari 10 tahun.

Bukan cuma tampilan luarnya yang berotot sekaligus mewah, nuansa area kabin generasi pertama Pajero Sport juga menawarkan kesan prestisius dengan disematkannya beberapa fitur pendukung guna memberikan kenyamanan berkendara.

Punya harga bekas setara dengan Wuling Confero tipe S 1.5L baru, generasi pertama Pajero Sport kini ditawarkan mulai dari Rp180 jutaan. Jika kalian tertarik meminang dalam waktu dekat, ketahui lebih dulu kelebihan dan kekurangan Mitsubishi Pajero Sport gen-1 berikut ini.

Baca juga: Mulai Rp80 Jutaan, Ini Kelebihan dan Kekurangan Daihatsu Terios ‘Konde’ yang Wajib Diketahui

Kelebihan Mitsubishi Pajero Sport Gen-1

1. Posisi Berkendara Mitsubishi Pajero Sport Gen-1 Terasa Ergonomis dengan Fitur yang Cukup Memadai

Bicara mengenai posisi duduk pengemudi dan penumpang, Mitsubishi Pajero Sport gen-1 terasa cukup ergonomis. Dimana mobil ini punya pengaturan naik-turun jok yang tergolong fleksibel.

Di sisi lain, ruang bagasinya cukup memadai meskipun tidak terlalu luas. Namun apabila kalian sedang membawa barang dengan jumlah cukup banyak dan membutuhkan ruang besar, jok baris ketiganya dapat dilipat rata dengan lantai.

Guna mendukung kenyaman berkendara kepada setiap orang yang berada di dalam, mobil ini telah dibekali jok kulit dengan kualitas premium dan empuk. Tak hanya itu, Mitsubishi juga menyuguhkan fitur seperti pengaturan AC model elektronik namun diatur secara analog, rear AC blower, electric retractable side mirrors, layar MID(Multi Information Display), serta head unit yang dapat diatur menggunakan tombol switch control pada lingkar kemudinya.

Oh iya, untuk varian Dakar terdapat paddle shift di balik setirnya dan juga telah disematkan sunroof pada atapnya. Guna memberikan visibilitas yang baik, tipe ini juga dilengkapi HID projector headlamps with auto levelling yang mana telah dikawinkan headlamp washer.

Sebagai catatan, selain tipe Dakar juga telah mendapatkan lampu dengan projector. Hanya saja, masih mengandalkan lampu bohlamp halogen biasa dengan lampu dekat dan jauh yang terpisah dan juga tidak dilengkapi headlamp washer.

Guna memberikan keselamatan dan keamanan berkendara, Mitsubishi Pajero Sport gen-1 dibenamkan rear parking sensors, dual airbag, ABS, EBD, brake assist, engine immobilizer dan alarm system.

2. Mitsubishi Pajero Sport Gen-1 Hadir Dalam Tiga Pilihan Dapur Pacu

Sebagai SUV 7-seater ladder frame dengan tampilan yang kokoh dan macho, generasi pertama Pajero Sport ini ditawarkan dengan tiga pilihan mesin, yaitu 2.5L turbo diesel, 2.5L VGT diesel dan 3.0L V6 bensin.

Melihat data di atas kertas, mesin diesel 2.5L 4D56 DOHC Turbo with Intercooler 4 silinder segaris, 16 valve berkubikasi 2.477 cc dapat memompa tenaga sebesar 138 PS pada putaran mesin 3.500 rpm dan torsi puncak sebesar 314 Nm pada putaran mesin 2.000 rpm.

Untuk varian VGT, jenis mesin yang digunakan sama seperti non-VGT. Hanya saja tenaga yang diperoleh mampu meraup angka 176 PS di putaran mesin 4.000 rpm serta torsi puncak mencapai 400 Nm di angka 1.800 hingga 3.500 rpm.

Mengenai tingkat percepatannya, mesin non-VGT dikawinkan transmisi manual 5-percepatan dan transmisi otomatis 4-percepatan. Disisi lain, mesin diesel dengan teknologi VGT Hi-Power ditawarkan transmisi manual 5-percepatan dan transmisi otomatis 5-percepatan.

Bicara varian bensinnya yang menggunakan jantung pacu V6 berkode 6B31, IVEC DOHC, mesin tersebut mampu memeras tenaga hingga 217 PS pada putaran mesin 6.200 rpm dan torsi puncak sebesar 281 Nm di 4.000 rpm yang ditawarkan pilihan 5-speed M/T serta 4-speed A/T. Sebagai catatan, varian berpenggerak 4x4 tersedia untuk tipe GLX dan Dakar.

Untuk diketahui, mesin yang dipakai Mitsubishi Pajero Sport gen-1 memiliki karakter yang responsif pada putaran atas. Tipe Dakar mobil ini sendiri punya output tenaga dan torsi yang melimpah hampir di setiap putaran mesin baik bawah maupun atas. Varian bensinnya, mobil ini kurang begitu diminati karena punya konsumsi BBM yang cenderung boros walaupun tenaga yang dimiliki paling besar.

3. Karakter Suspensinya Stiff, Mitsubishi Pajero Sport Gen-1 Jadi Stabil

Generasi pertama Mitsubishi Pajero Sport memiliki suspensi yang cenderung stiff. Hal ini sebenarnya masih terbilang wajar. Mengingat hampir setiap semua SUV mempunyai karakter yang sama. Meski demikian, mobil ini menawarkan kesan stabilitas ketika dipacu pada kecepatan tinggi, walaupun kejadian bodyroll masih bisa dirasakan disaat melakukan manuver pada kecepatan cukup tinggi.

Baca juga: Kelebihan dan Kelemahan Nissan X-Trail T31, SUV Andalan Polisi dan Militer

Kekurangan Mitsubishi Pajero Sport Gen-1

1. Piringan Cakram Tidak Rata

Kekurangan pertama yang terjadi pada Mitsubishi Pajero Sport gen-1 ada pada piringan cakram atau rotor disc. Dimana peranti vital dalam sistem pengereman pada mobil ini sering mengalami kondisi bergelombang sehingga timbul getaran ketika sedang melakukan pengereman.

Penyebab munculnya rotor tidak rata bisa dikarenakan kualitas material yang dipakai kurang bagus. Kondisi lain piringan cakram menimbulkan getaran bisa disebabkan karena kinerja pengereman yang cukup berat.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, kalian bisa menggantinya dengan yang baru, atau membubutnya dengan catatan kondisi piringan masih tebal.

2. Steering Shaft Bermasalah

Mitsubishi Indonesia pernah melakukan recall penggantian steering shaft generasi pertama Pajero Sport karena ditemukan salah satu bagian setir ini mudah aus.

Bagian ini mudah aus dan menyebabkan setir terasa begetar cukup hebat ketika mobil sedang dikendarai. Tentunya dengan kejadian tersebut menimbulkan rasa ketidaknyamanan dalam berkendara.

Jika kalian tertarik meminang Pajero generasi pertama dalam kondisi bekas, baiknya perhatikan betul bagian ini dengan cara melakukan tes drive baik di trek lurus dengan kecepatan cukup tinggi dan jalan berkontur. Karenanya untuk biaya penggantian dan perbaikan apabila ditemukan masalah pada steering shaft, bisa merogoh kocek cukup dalam.

3. Suspensi Belakang Mitsubishi Pajero Sport Gen-1 Mudah Bocor

Beberapa pemilik Mitsubishi Pajero Sport gen-1 mengalami masalah kebocoran shockbreaker di bagian belakang. Dimana peredam kejut ini mengalami kebocoran sehingga tidak mampu meredam getaran atau guncangan dengan cukup baik.

Shockbreaker yang bocor tersebut tentunya dapat mengakibatkan mobil terasa limbung dan tidak stabil ketika dipacu dalam kecepatan tinggi, serta melakukan manuver.

Kesimpulan

Punya tampilan gagah dan juga macho, Mitsubishi Pajero Sport Gen-1 kini dibandrol dengan harga bekas yang terjangkau. Melalui beberapa parameter di atas, kami berhasil meyampaikan kelebihan dan kekurangan mobil ini yang bisa menjadi acuan disaat kalian tertarik membelinya.

Pada dasarnya, SUV flaghship tiga berlian pesaing utama Toyota Fortuner, Ford Everest, Chevrolet Trailbalzer, Isuzu MU-X, dan juga Nissan Tera di zamannya, sampai dengan saat ini masih sangat layak untuk digunakan sebagai mobil keluarga. Karenanya generasi pertama Pajero Sport memiliki tingkat durabilitas tinggi, serta suku cadang yang sangat melimpah di pasaran.

Baca juga: Cuma Rp120 Jutaan, Simak Kelebihan dan Kekurangan Ford Everest Gen 2