5 Peraturan Saat Isi BBM di SPBU yang Sering Dilanggar, Pernah Melakukannya?

Saat kita mengisi bahan bakar di SPBU, ada peraturan yang harus ditaati demi alasan keselamatan. Tidak jarang petugas menegur pengendara misalnya karena menggunakan ponsel di area SPBU. Tak cuma hal itu, masih ada aturan lainnya yang harus ditaati. 

Aturan saat mengisi BBM dibuat untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban seluruh pengguna jasa SPBU. Jika tidak ditaati, ada konsekuensi keselamatan yang harus ditanggung baik diri sendiri maupun lingkungan SPBU akibat kecerobohan kita yang melanggar aturan. 

Baca juga:

Dampak Negatif Isi Bensin Mobil Terlalu Penuh, Seberapa Bahaya?

Mitos Isi Bensin di Waktu Siang Hari Terasa Lebih Boros? Ini Alasan Logisnya

Jangan Keliru, Ketahui Bedanya SPBU Pertamina Warna Merah dan Biru?

Ada peraturan tidak tertulis dan tertulis yang dianggap sebagai norma saat berada di SPBU. Nah, apa saja sih peraturan dan norma saat isi BBM di SPBU yang perlu kita ketahui? Berikut ini penjelasannya.

1. Turun Dari Kendaraan Saat Mengisi BBM

Aturan tidak tertulis yang biasanya diberlakukan oleh SPBU swasta yaitu meminta pengemudi turun dari kendaraan saat proses pengisian BBM. Hal ini untuk memudahkan proses evakuasi saat hal-hal tidak diinginkan ketika pengisian BBM terjadi. 

Pada SPBU Pertamina tidak membuat aturan wajib untuk turun dari kendaraan bagi pemilik mobil. Hanya saja kebiasaan ini dianggap lebih baik untuk menciptakan komunikasi yang sopan antara konsumen dan petugas pengisian BBM. Dengan turun dari kendaraan, pengemudi dapat juga memantau proses pengisian dan nominal BBM yang tertera di pompa bahan bakar apakah sesuai dengan yang diminta.

2. Matikan Mesin Saat Mengisi BBM

Hal tertulis yang menjadi peraturan di SPBU saat mengisi BBM yaitu mematikan mesin mobil. Ketika kita mengisi BBM dengan kondisi mesin masih menyala maka cukup berbahaya karena mesin kendaraan yang masih hidup terdapat banyak aliran listrik ke sistem pembakaran, seperti aliran listrik dari aki ke komponen koil pengapian (koil), aliran listrik kabel busi. 

Aturan ini dibuat juga untuk meminimalkan risiko kebakaran. Saat mesin kendaraan menyala, ada aliran api dari ruang bakar, dari kabel busi dan koil, hingga sumber listrik dari aki. Ini semua berpotensi menimbulkan kebakaran karena sifat BBM mudah menguap.

3. Jangan Merokok di Area Pengisian BBM SPBU

 Merokok di area SPBU merupakan tindakan yang bisa dibilang sangat bodoh dan berbahaya. Rokok adalah sumber api yang berbahaya saat berdekatan dengan proses pengisian BBM. Percikan apinya dapat memicu kebakaran jika terjadi kontak dengan uap BBM atau tetesan BBM yang tercecer di sekitar pompa bahan bakar.

Area pengisian BBM di SPBU terkepung oleh uap bensin. Belum lagi terdapat ceceran BBM di sekitar lantai SPBU karena kadang pengisian terlalu penuh.

4. Tidak Menggunakan Handphone dan Charging Selama Pengisian BBM di SPBU

Perlu Anda ketahui, ada larangan menggunakan ponsel di SPBU. Hal ini karena sinyal elektrik dari smartphone dapat menimbulkan percikan api dan berbahaya bagi proses pengisian BBM.

Meskipun posisi mesin mati, namun kadang kelistrikan mobil ada yang dibiarkan hidup. Bahkan tak jarang mengisi baterai ponsel di mobil. 

Ini cukup berisiko karena penggunaan outputnya berasal dari socket lighter atau pemantik api. Kondisi pengisian ponsel juga bisa memicu panas handphone yang kemudian rawan terhadap percikan api.

5. Tidak Mengisi Bahan Bakar Terlalu Penuh

Aturan tak tertulis namun harus dipatuhi oleh seluruh pemilik kendaraan maupun petugas pengisian di SPBU yaitu tidak mengisi tangki bensin hingga terlalu penuh atau meluber. Disarankan untuk berhenti ketika terdengar suara “plop” pada mesin SPBU, sehingga ada space antara bensin dan leher tangki.

Adanya space atau ruang membuat bensin bisa mengembang. Setiap tangki bensin kendaraan dilengkapi lubang hawa untuk mengurangi tekanan BBM yang ada di dalam tangki. Jika terlalu penuh, maka gas dari hasil ekspansi BBM akan keluar dari tangki melalui selang. Artinya BBM akan terbuang percuma. Selain itu, uap gas BBM berbahaya untuk kesehatan mobil.

Kesimpulan

Tidak jarang petugas mengingatkan pengendara, entah untuk mematikan mesin mobilnya atau tidak menggunakan ponsel di area pengisian BBM. Jika diminta demikian, kalian sebaiknya harus mengikutinya bukan malah ngedumel atau marah tidak terima.

Jika teguran maupun peraturan yang ada di SPBU tidak ditaati, ada konsekuensi yang harus ditanggung. Kerugian ini bukan hanya dialami oleh pemakai mobil, tapi juga bisa ke pengendara lain dan orang-orang yang ada di sekitar SPBU. 

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Kia Sonet

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2019 Daihatsu TERIOS X 1.5

Rp 195,00 Juta
Rp 3,97 Juta/bln

19.652 km

4,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2017 Toyota AGYA G 1.0

Rp 106,00 Juta
Rp 2,16 Juta/bln

10.656 km

6,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Hyundai Stargazer X Penantang Xpander Cross Dipastikan Meluncur di GIIAS 2023

Hyundai akan terus melakukan inovasi di pasar otomotif nasional, termasuk mempersiapkan produk baru berupa Hyundai Stargazer X. Kemunculan Stargazer X ini disebutkan langsung oleh President Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Woojune Cha, di Jakarta, Senin (17/7/2023). Baca juga: Senggol Xpander Cross, Hyundai Stargazer X 2023 Bakal Hadir Pakai Rem Cakram di Semua Roda Menurut Woojune Cha, Stargazer X bakal diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang dimu

Hyundai Stargazer Essential Resmi Diluncurkan dengan Harga Menarik, Ini yang Berubah

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Stargazer Essential yang menjadi varian baru dari Stargazer, Senin (17/7/2023). Kehadiran Hyundai Stargazer Essential ini ternyata menggantikan tipe Trend. Alhasil, varian Stargazer saat ini untuk urutan termurah sampai termahal adalah Active, Essential, Style dan Prime. Baca juga: Hyundai Stargazer Essential Segera Diluncurkan, Fiturnya Lebih Lengkap Menurut President Director PT Hyundai Motors Indonesia, Woojune Cham kehadiran Stargazer E

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil