Dari segi mesin, apa hubungan Proton X50 dan Volvo XC40?

Punya Dua Pilihan Mesin 1.500 cc Tapi Beda Tenaga, Ini Penjelasannya

Mobil pabrikan merek Malaysia, Proton X50 yang merupakan rebadge dari Geely Binyue memang cukup menarik untuk dibahas lebih lanjut.

Selain memiliki tampilan yang menarik, tenaga yang dihasilkan mesinnya pun menjadi nilai tersendiri untuk diboyong konsumen.

Sesuai yang diberitakan Autofun.co.id sebelumnya, SUV berbodi kompak ini memiliki empat trim level yang ditawarkan ke masyarakat yakni Standard, Executive, Premium, dan Flagship.

Salah satu yang menjadi pembeda dari keempat tipe tersebut adalah engine alias dapur pacu yang memiliki dua mesin berbeda.

Keduanya sih sama-sama mengusung mesin bensin 1.500 cc turbocharged Double Over Head Camshaft (DOHC), namun ada sistem bahan bakar yang digunakan berbeda.

Yang pertama ada mesin bensin yang digunakan pada Proton X50 tipe flagship dengan yakni mesin injeksi berkode JLH-3G15TD 1.500 cc yang menggunakan sistem bahan bakar Turbocharged Gasoline Direct Injection (TGDI) atau injeksi langsung.

Lalu untuk tiga tipe terbawah yakni Proton X50 tipe tandard, Executive, Premium dibekali dengan mesin bensin 1.500 cc dengan tiga silinder dengan sistem bahan bakar multi port injeksi yang disebut pihak Proton dengan dengan Multi Point Injection (MPI). 

Beda sistem injeksi bahan bakar, beda pula tenaga yang dihasilkan.

Untu mesin dengan sistem bahan bakar injeksi langsung powernya mencapai 177 PS pada 5.500 rpm dan torsi 255 Nm pada putaran mesin 1.500- 4.000 rpm.

Lantas untuk mesin dengan sistem bahan bakar MPI mampu menghasilkan tenaga hingga 150 PS dan torsi 226 Nm meski belum ada detail lebih lanjut mengenai ratio mesinnya.

Kabarnya sih, ada yang bilang kalau mesin ini sama dengan yang digunakan pada Volvo XC 40 T3.

Melansir Wapcar.my, mesin pada Proton X50 berbeda dengan Volvo XC 40 T3.

Kalau Volvo XC 40 T3 dibangun di atas platform Compact Modular Architecture atau CMA yang dikembangkan oleh CEVT, perusahaan patungan antara Volvo dan Geely.

Sedangkan Proton X50 menggunakan platform B-segment Modular Architecture atau BMA sebagai basisnya yang merupakan hasil buatan in house Geely.

Jadi perbedaan tersebut membuat keduanya menggunakan mesin yang berbeda meski sama-sama menggunakan mesin 1.500 cc dengan sistem bahan bakar TGDI.

Hal tersebut juga sudah dikonfirmasi oleh pihak Proton yang menyebutkan kalau hanya sekitar 10 persen part mesin Geely yang dibuat dengan standard Volvo.

Masuk akal sih, masa mau masukin mesin mahal ke mobil yang harganya murah, bangkrut dong perusahaannya bos.

Perbedaan tenaga yang cukup jauh serta minimnya spesifikasi yang dibagikan Proton mengenai mesin bensin 1.500 cc dengan sistem bahan bakar MPI menimbulkan beberapa spekulasi.

Ada kemungkinan mesin 1.500 cc MPI ini merupakan mesin baru yang dikembangkan Geely yang bahkan belum dijual di produk Geely di pasar China.

Dan mesin ini pertama kali dibuat dan dipasarkan untuk market Malaysia mengingat hubungan Geely dan Proton begitu erat.

Kemungkinan sih mesin ini menggunakan empat silinder, berbeda dengan mesin 1.500 cc TGDI tadi.

Mesin 1.500 cc MPI ini diprediksi merupakan versi bore up dari mesin 1.400 cc turbocharged MPI dengan kode JLB-4G14T yang disematkan pada Geely Binyue Pro.

Kapasitas mesin  empat silinder ini ditingkatkan menjadi 1.500 cc, jadi tenaga aslinya yang sebesar 133 PS dengan torsi 215 Nm bisa naik sesuai dengan spesifikasi yang dibagikan Proton.

Menampik semua detail komparasi mesin yang sudah disebutkan di atas, Proton X50 memang model yang siap bersaing di pasar Malaysia.

Nantinya mobil ini akan bersaing ketat dengan Honda HR-V yang sebelumnya sudah lebih dulu masuk di pasar ini.

Sedikit mengomentari Proton X50, secara tampilan mobil ini nampak sangat mirip atau malah kembar identik dengan Geely Binyue yang dipasarkan di China atau Geely Coolray untuk pasar global.

Dari tampilan luar, perbedaan ditemukan pada grille dengan desain 'Infinite Weave' dan menggunakan logo Proton. Lalu Proton X50 juga tak menggunakan housing spion bermotif karbon dan wing belakang yang super besar seperti yang disematkan pada Geely Binyue.

Namun, housing spion yang ada pada Proton X50 menggunakan warna hitam senada atap karena mengusung warna dual tone dan model wing dengan dua lekukan dan sedikit lebih kecil jika dikomparasikan dengan Geely Binyue.

Meski begitu, secara keseluruhan mobil ini tetap tampil sporty yang menggambarkan jiwa anak muda yang dinamis dan memiliki jiwa berpetualang.

Hal tersebut dapat dilihat dari penggunaan warna dual tone dengan atap model floating roof serta lampu depan belakang full LED dan daytime running lights (DRL) yang membuatnya terlihat kekinian.

Lalu postur yang cukup jangkung dengan tambahan part tahan benturan mulai dari bumper depan, samping dan belakang mengesankan mobil ini siap untuk diajak berpetualang.

Kalau ukuran panjang Proton X50 mencapai 4.330 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.609 mm dengan wheelbase 2.600 mm.

Beda tipis dengan bakal calon pesaingnya yakni Honda HR-V di Malaysia. Begitu halnya jika mobil ini nantinya masuk ke pasar Indonesia. Lalu untuk fitur di dalam kabin yang diusung Proton X50 bisa dibilang cukup mewah.

Sebut saja panoramic sunroof, layar infotainment 10,25 inci, AC double blower dengan panel pengaturan tersendiri untuk penumpang di bangku belakang, hingga jok berbalut kulit.

Tak hanya penumpang, sopir pun juga mendapatkan fitur-fitur menarik yang membuatnya lebih nyaman untuk berkendara. Seperti setir berlapis bahan kulit, adjustable jok elektrik untuk tipe atas, sampai Tire Pressure Monitoring System.

Tak hanya fitur yang memanjakan dan tampilan yang menari, rupanya Proton juga memberikan perhatian terhadap fitur keselamatan.

Proton X50 dilengkapi dengan Advanced driver-assistance systems (ADAS), empat airbag untuk tipe terendah dan enam airbag untuk tipe lebih tinggi, kamera 360 derajat dan kamera mundur, rem ABS dan EBD, stability control, sampai hill start assist.

Salah satu yang menunjukkan kelas dari mobil ini adalah fitur berkendara otonom level 2 yang disematkan. Dengan adanya fitur ini memungkinkan Proton X50 untuk parkir secara otomatis baik model parkir seri maupun paralel.

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Penikmat adrenalin tinggi melalui kendaraan yang fun to drive...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Toyota Avanza

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4

Rp 164,00 Juta
Rp 3,34 Juta/bln

17.724 km

5,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

12.488 km

3,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Top 5 Artikel Pekan Ini, Harga Bekas Innova Reborn Diesel yang Stabil Sampai Carry Bagong Pakai Turbo

Kepopuleran Toyota Innova Reborn diesel rupanya belum luntur oleh waktu. Bahkan kemunculan Innova Zenix dengan teknologi hybrid tidak menghapus kecintaan masyarakat Indonesia akan MPV bermesin diesel tersebut. Tak heran harga jual Toyota Innova Reborn diesel saat ini masih sangat bertahan dan masih banyak peminatnya. Hal itu pula yang menjadikan artikel Autofun khususnya mengenai Toyota Innova Reborn Diesel masih tinggi pembacanya. Berikut 5 artikel paling populer di Autofun periode 10 - 15 Apri

Asyik, Jalan Tol Puncak - Cianjur Segera Dibangun

Pemerintah terus menggeber akses jalan tol di Indonesia, termasuk mempersiapkan pembangunan jalan tol Puncak - Cianjur dengan rute Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung (Bosuciba). Langkah ini direncanakan langsung oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota atau Kabupaten, untuk mengurai kemacetan belasan tahun dan meningkatkan ekonomi di wilayah yang menjadi favorit pariwisata. Baca juga: Begini Caranya Biar Lewati Gerbang Tol Tanpa Berhenti Menurut Gubernur Jawa Barat, jalan tol P

Bukan LMPV, Ini Mobil-mobil Honda Terlaris di Indonesia

Penjualan mobil Honda mengalami peningkatan secara nasional hingga 26 persen di semester pertama tahun 2023. Menurut catatan, penjualan retail (dealer ke konsumen) Honda sejak Januari sampai Juni 2023 tercatat 67.797 unit, sedangkan di periode yang sama tahun lalu hanya terjual 53.910 unit. Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy mengatakan, alasan peningkatan penjualan Honda di semester pertama tak lepas dari penyegaran produk-produk Honda yang diterima ba

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil