Tips: Pasang Spion Bar End pada Vespa Sprint, Bagaimana Regulasinya?

Banyak yang mengendarai Vespa Sprint karena desainnya yang terlihat sporty dan racy. Untuk itu, banyak yang menggunakan aksesoris bermacam-macam. Salah satunya yang banyak dipakai juga adalah spion model bar end atau bar end mirror atau biasa disebut juga spion jalu.

Spion termasuk komponen pada sepeda motor yang memiliki fungsi vital, yakni sebagai cermin untuk melihat kondisi bagian belakang kendaraan ketika sedang berkendara. Tapi, spion juga bisa meningkatkan estetika.

Spion model bar end juga dapat meningkatkan estetika. Sebab, posisinya yang ada di ujung setang motor. Jadi, area dashboard atau bagian atas motor bersih dari tangkai besi yang menjuntai ke atas.

Tapi, dari sisi keamanan, spion model bar end mengundang pertanyaan. Sebab, cerminnya yang pada umumnya berukuran kecil dibanding spion standar membuat pandangan ke belakang jadi terbatas.

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), mengatakan, bahwa spion jalu hanya digunakan untuk kepentingan gaya semata atau estetika. Dari segi manfaat sebagai spionnya berkurang.

“Pabrik sudah mendesain spion sebaik mungkin, jadi kalau mau merubah harus melihat manfaatnya, jangan asal pasang,” Kata Sony, dikutip dari Kompas.com.

Sebagai pemilik kendaraan, sebaiknya lebih bijak dalam menggunakan komponen atau aksesori sepeda motor dan lebih memetimbangkan modifikasi yang akan dilakukan. Sebaiknya, tetap utamakan fungsi suatu komponen, jangan utamakan gaya di atas keselamatan.

Regulasi mengenai kaca spion juga sudah diatur oleh pemerintah. Tepatnya pada Peraturan Pemerintah (PP) No. 55 Tahun 2012 Pasal 37. Dituliskan bahwa spion kendaraan bermotor, baik itu mobil atau motor, sebagaimana yang disebutkan dalam Pasal 35 huruf b, harus memenuhi dua persyaratan.

Bunyinya, "Berjumlah dua buah atau lebih, dan dibuat dari kaca atau bahan lain yang dipasang pada posisi yang dapat memberikan pandangan ke arah samping dan belakang dengan jelas tanpa mengubah jarak dan bentuk objek yang terlihat."

Sony mengatakan, selama fungsi kaca spion tidak diubah dan juga masih berfungsi secara maksimal, serta tidak mengubah dimensi kendaraan, seharusnya masih aman untuk dipakai sehari-hari.