Memang tidak bisa dipungkiri kalau Yamaha Mio jadi matic yang cukup legendaris. Meski awal kehadirannya ditunjukan untuk pengendara wanita, tapi ternyata justru banyak juga disukai para pria.
Tentu tidak heran, karena meski dibekali striping model bunga-bunga tapi Mio memiliki desain bodi yang cukup macho dan aerodinamis. Apalagi terdapat empat buah lubang layaknya air scoop di tameng depannya.
“Modif Yamaha Mio berawal dari nostalgia dan merayakan kesederhaan di era industri otomotif yang semakin banyak produksi kendaraan khususnya roda dua dengan fitur canggih, serta desain yang futuristik,” ceritanya kepada AutoFun Indonesia.
Baca juga: Yamaha Mio Umur 15 Tahun Tampil Awet Muda, Banyak Comot Part Mancanegara
Untuk itu sebuah Yamaha Mio lansiran 2004 pun dipinang oleh Agung, yang dipilih langsung Mio warna biru telur asin yang termasuk jajaran warna langka Yamaha Mio karbu selain kuning dan silver. “Bagi saya warna ini termasuk unik, langka dan bisa dibilang rare,” sambungnya.
Modifikasi yang diaplikasikan pada Yamaha Mio ini sederhana, bisa juga dikatakan restomod alias restorasi modifikasi. Karena tampilan motor yang sudah berusia 18 tahun ini disegarkan kembali seperti baru keluar pabrik tapi lebih eye catching dengan beberapa aksesoris.
“Konsep yang saya usung adalah ‘Daily Use Eye Catching’ di mana saya butuh kendaraan yang cukup untuk menjangkau kondisi lalu lintas Jakarta yang padat. Supaya orang berpikir juga bahwa Mio di usia 18 tahun masih terlihat segar dan kharismatik,” urai Agung TW sapaan akrabnya.
Beberapa aksesoris pemanis pun dipasangkan pada Mio milik Agung, seperti mata kucing pada bottom shock dan ada lampu sein depan Mio MX yang sedikit dicustom. Di mana sisi luarnya dibuat hitam lalu oranye di sisi dalam sein.
Baca juga: Minat Yamaha Mio Karbu? Kenali Dulu Ragam Penyakit Khasnya
Hal sama dilakukan juga pada lampu belakang yang bikin tampilannya tetap orisinal tapi tampil berbeda. Di area setang ada handgrip serta bandul setang Barracuda berkelir hitam tidak mencolok.
Untuk memberi nilai lebih pada modifikasinya, beberapa part langka coba dipasang. “Ada beberapa aksesoris yang susah dicari saat ini. Ada bracket slang rem GTR Evolution Thailand, velovity stack K-Tech khususnya warna biru, Visor Mio Vietnam, dan cover gearbox original accessories Yamaha Thailand.”
“Di Indonesia langka serta demand yang sedikit, di negara asalnya masih produksi. Untuk produk impor semenjak pandemi sesuai regulasi dan persyaratan perizinan lumayan sulit dan butuh waktu berbulan-bulan untuk masuk ke Indonesia,” tambah pria kelahiran Pemalang, Jateng ini.
Pemanis lainnya ada kantong atau laci kompartemen di depan dan seluruh baut-bautnya diganti pakai Pro-Bolt berbahan stainless steel yang kinclong.
Baca juga: Harga Bekas Yamaha Mio Karbu Mulai 'Digoreng'? Tenang, Stok Melimpah Harganya Tetap Murah
Ubahan cukup banyak terlihat di sektor kaki. Dimulai dengan mengganti pelek bawaan yang cukup legendaris dengan Daytona palang 3, kemudian dibalut ban soft compound berlabel FDR MP27 90/80-14.
“Sejauh ini belum pernah gonta ganti pelek, langsung ke Daytona. Pilih Daytona silver untuk menambah kesan elegan dipadukan dengan warna bodi soft pastel ini. Pencahayaan saya upgrade menggunakan lampu projie mini LED RTD. Bagi saya pencahayaan khususnya malam hari sangat penting untuk kenyamanan selama berkendara,” sebut Agung yang tergabung di komunitas Matic Ride Indo ini.
Suspensi belakang KTC Apex dipilih bukan hanya karana fiturnya yang dilengkapi setelan preload dan compression, tapi juga karena pakai warna per abu-abu yang cocok dengan konsep modifikasi.
Ini membuat tampilan kaki-kaki tetap tetap didominasi warna gelap, knob compression pada KTC Apex pun terlihat senada dengan mata kucing atau reflektor yang menempel pada bottom shock depan.
Baca juga: Yamaha Mio M3 Bekas Cuma Rp 7 Jutaan, Motor Lincah Yang Dikenal Vampir Oli
Modifikasi berlanjut ke sektor pengereman yang menggunakan cakram TDR 260 mm, aslinya cakram ini untuk Supra GTR150. Namun bisa terpasang di Mio karena menggunakan adaptor cakram berbahan aluminium dengan proses CNC.
“Saya lebih memilih master rem RCB E3 tabung kotak karena tidak perlu custom atau coak batok, saya ingin terlihat rapih di bagian headlamp. Kaliper saya pilih kepunyaan CBR150R dimana kaliper ini jarang bahkan mungkin langka diaplikasikan di Yamaha Mio.”
“Pemilihan bracket slang rem CNC ditambah GTR Evolution dari thailand menambah kesan langka. Karena barangnya tidak mudah didapatkan,” tunjuknya.
Untuk memberi karakter mesin yang tidak terlalu lemot, mesinnya sedikit kena upgrade. Salah satunya menggunakan diameter piston 54 mm, dengan panjang langkah standar 57,9 mm berarti kapasitas mesinnya sekarang menjadi 132,5 cc.
Baca juga: Terhitung Langka, Harga Yamaha Mio Fino Karbu Stabil, Desain Retro Unik Tapi Sahabat SPBU
“Bore up ini dalam rangka peremajaan mengingat Mio ini sudah berumur 18 tahun dan juga untuk kebutuhan touring ke luar kota. Knalpot saya mempertahankan OEM, hanya ganti leheran dengan stainless ukuran 26 mm,” tutupnya.
Yakin jadi pusat perhatian ini sih!
Data Modifikasi Mio Sporty 2004 | ||
---|---|---|
Striping | Original Yamaha | |
Lampu Utama | Led RTD mini projie | |
Lampu sein | Yamaha Mio MX | |
Lampu Sein | SMD 3030 Superbright | |
Stop lamp | Original Custom Smoke Orange | |
Saklar Kanan | Yamaha NVX | |
Saklar Kiri | Yamaha Aerox 155 | |
Handgrip | Barracuda | |
Bar End | Barracuda | |
Master Rem | RCB E3 | |
Handle Kiri | RCB E3 | |
Kaliper | Nissin Honda CBR150R | |
Cakram | TDR 260 mm + Adaptor CNC Vietnam | |
Slang Rem | TDR | |
Cover Gearbox Spidometer | Original Accessories Yamaha Thailand | |
Cover kabel speedometer | CNC Project | |
Bottom Shock | Yamaha Mio Smile | |
Suspensi Belakang | KTC Apex | |
Ban | FDR MP27 90/80-14 | |
Bracket Slang Rem | GTR Evolution Thailand | |
Bracket Knalpot | Tupaknam | |
Extra Fan | Panasonic | |
Housing Extra Fan | Otom KTM | |
Standar samping | Yamaha X-Ride | |
Paha Rem | Suzuki Genuine Part Original | |
Behel | Yamaha Mio Amore | |
Pelek | Daytona | |
Visor | Yamaha Mio Vietnam | |
Tutup Koin CVT | Tupaknam | |
Spidometer | Yamaha Mio Sporty Filipina | |
Mesin | Bore Up 130 cc | |
Tutup Pentil | Original Accessories Yamaha Thailand | |
Velocity Stack | K-Tech | |
Garnish Tameng Depan | Original Yamaha Mio Vietnam | |
Kantong | Original Yamaha Mio Sporty | |
Baut | Pro-Bolt Stainless | |
End Muffler | Original Accessories Yamaha Thailand |