Kelebihan dan Kekurangan Jeep Wrangler, Off-Roader 4x4 Terpopuler di Indonesia

Jeep Wrangler menawarkan tenaga yang besar namun nyaman untuk digunakan di semua medan. Ingin membeli SUV tangguh seharga Rp1,4 miliar dari Negeri Paman Sam ini? Intip beberapa kelebihan dan kekurangan Jeep Wrangler berikut ini.

Kelebihan Jeep Wrangler

Sebagai SUV premium, Wrangler generasi keempat berkode JL mendapatkan berbagai kemewahan dan pengendaraan yang enak dibawa off-road. Berikut kelebihan Jeep Wrangler yang bisa Anda dapatkan.

1. Desain tangguh warisan Jeep

Jeep merupakan satu diantara sedikit pabrikan yang masih mempertahankan desain lama yang menjadi ikon mobil-mobil produksi Jeep. Tak terkecuali Jeep Wrangler dengan grille 7 slot serta body fender yang menggunakan alumunium ringan yang siap untuk menaklukkan medan ekstrim.

2. Kabin yang kokoh

Karena diperuntukkan bagi pengendaraan off-road yang harus menempuh jalanan berbatu dan bergelombang, Jeep menawarkan kenyamanan dan keamanan dari struktur kabin yang kokoh. Sebagian besar interior Wrangler dipenuhi rangka besi, berimbas pada bobotnya yang mencapai 2 ton.

3. Mesin bertenaga

Untuk menanggulangi bobotnya yang besar, Wrangler mendapatkan mesin 2.0L Turbo yang mampu menawarkan tenaga hingga 270 hp dan torsi maksimal 400 Nm. Tenaga besar ini turut membantu pengendaraan ketika membawa mobil ini ke jalanan berbatu yang mendaki maupun menurun.

4. Ketangguhan off-road

Wrangler dipenuhi berbagai fitur berkendara, seperti Hill Start Assist, Trailer Sway Control untuk membantu mengurangi goyangan, serta Blind Sport Monitoring dan Rear Cross Path Detection. Selain ground clearance hingga 28 cm, rangka besi yang digunakan mampu memberikan keamanan ketika diajak ke medan berat.

Kekurangan Jeep Wrangler

Meskipun menawarkan segudang kelebihan dan rasa berkendara yang menyenangkan bagi pecinta petualangan, ada beberapa kekurangan Jeep Wrangler yang terasa. Beberapa diantaranya yaitu,

1. Harganya selangit dan perawatan mahal

Selain harganya yang mencapai lebih dari Rp1 miliar, Jeep Wrangler memiliki spare part yang terbilang menguras kantong. Belum lagi diler serta bengkel Jeep yang hanya bisa ditemukan di kota besar. Sehingga membuat perawatan menjadi lebih butuh waktu bagi yang tinggal di daerah pinggiran.

2. Konsumsi BBM boros

Dengan bobotnya yang berat mencapai 1.8 ton ditambah penggunaan mesin turbo untuk meningkatkan tenaga dan torsi berpengaruh besar terhadap efisiensi mesin. Ketika dilakukan pengujian, konsumsi bahan bakar perkotaannya bahkan hanya 6-8 km/l.

3. Kepraktisan kurang

Jeep memang pada awalnya dikenal sebagai produsen SUV yang khusus untuk dibawa ke jalanan off-road. Jeep memang menawarkan fitur mewah untuk kenyamanan berkendara. Namun tak sebaik SUV untuk keluarga, seperti ground clearance yang terlalu tinggi sehingga membuatnya susah untuk masuk ke dalam kabin.

Mengingat Jeep memperkenalkan Wrangler untuk pengendaraan off-road, namun kenyamanannya tetap mengesankan di jalanan on-road. Berbagai kelebihan Jeep Wrangler mampu menjadi pelipur lara dan sebagai teman bagi pencinta petualangan di Tanah Air.

Di Indonesia, ada 3 varian yang ditawarkan untuk konsumen. Ketiganya adalah Jeep Wrangler Sahara Unlimited, Jeep Wrangler Rubicon Unlimited dan Jeep Wrangler Sport Unlimited. Ketiganya ditawarkan dengan 3 atap yang dapat dipilih.

Harga Jeep Wrangler tergantung dari variannya. Jeep Wrangler Unlimited Sport sebagai varian terendah dibanderol dengan biaya sebesar Rp 1,4 Miliar untuk 2-Door dan Rp 1,6 Miliar untuk 4-Door. Lalu, Jeep Wrangler Sahara sebagai varian penengah Jeep ini dibanderol dengan biaya sebesar Rp 1,71 Milyar. Terakhir, harga Jeep Rubicon sebagai varian tertinggi Jeep berkisar Rp 1,7 Miliar untuk 2-Door. Ada juga harga mobil Rubicon yang berkisar Rp 1,82 Miliar. Ini merupakan harga mobil Jeep Wrangler 2020.