Mobil Listrik Hyundai Ioniq 6 Gagal Meluncur Awal Tahun Depan, Kenapa?

Pabrikan otomotif jenama Korea Selatan, Hyundai, menunda debut Hyundai Ioniq 6 yang diagendakan akan diluncurkan tahun depan. Mobil listrik berpenampilan sedan yang terinspirasi dari Hyundai Prophecy Concept ini pada awalnya direncanakan terungkap pada awal 2022.

Namun tampaknya, menurut pemberitaan harian Ekonomi Korea, debut itu dipending beberapa bulan karena perombakan Pabrik Asan Hyundai yang digunakan untuk membangun EV Hyundai saat ini serta perubahan desain yang lebih atraktif dan penggunaan daya baterai yang lebih besar untuk dapat memberikan jangkauan yang lebih jauh.

Baca juga: Harga Pertamax Turbo dan Pertamina Dex Naik Lagi, Ini Daftar Terbarunya

Diharapkan berbeda dengan Ioniq 5, Ioniq 6 akan mendapatkan baterai 77.4kWh – seperti Kia EV6, bukan 72.6kWh Ioniq 5 – yang seharusnya dapat meningkatkan jangkauan sekitar 10 persen. 

Hyundai Ioniq 6 pun diramalkan akan ada dua pilihan, model entry-level dengan tenaga 226 bhp penggerak roda belakang (RWD) dan Ioniq 6 N dengan tenaga 600 bhp yang ditranslasi penggerak 4WD.

Baca juga: Inikah Toyota Yaris Facelift 2021 yang Disiapkan untuk Indonesia?

Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 Lebih Dulu Meluncur Pada Februari Tahun Ini

Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 diketahui telah meluncur secara global pada Februari tahun ini. Kehadiran Ioniq 5 ini adalah bentuk Hyundai untuk turut serta dalam kepedulian pada lingkungan.

Seperti yang diketahui Ioniq merupakan nama sub brand dari Hyundai yang khusus menggarap mobil listrik di masa depan.

Hyundai Ioniq 5 hadir dengan menggunakan platform khusus dari Hyundai Motor Group, yakni Electric-Global Modular Platform (E-GMP).  Namun secara disain, Hyundai Ioniq 5 terinspirasi dari model Hyundai Pony, mobil produksi pertama dari Hyundai dengan bentuk yang tegas dan terkesan kaku.

Bicara kapasitas baterai yang digunakan, Hyundai Ioniq 5 tersedia dalam dua pilihan, yakni 58 kWh dan baterai 72,6 kWh. Pihak Hyundai mengklaim kemampuan pengisian dari 10 persen hingga 80 persen hanya membutuhkan waktu 18 menit saja pada daya 350 kW. Bahkan dalam keadaan darurat, Hyundai Ioniq 5 hanya membutuhkan waktu pengisian 5 menit untuk menempuh jarak sejauh 100 km.

Selain dengan dua pilihan baterai, Hyundai Ioniq 5 juga memberikan dua pilihan motor listrik. Dimana Ioniq 5 hadir dengan motor di belakang, serta motor penggerak bagian depan dan belakang.

Mengenai fitur keselamatannya, Hyundai Ioniq 5 behasil tersematkan Hyundai SmartSense model terbaru hingga teknologi semi-otonom. Fitur lainnya yang juga memberikan perlindungan saat berkendara meliputi Highway Driving Assist 2 (HDA 2), Forward Collision-Avoidance Assist (FCA), Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA), Intelligent Speed Limit Assist (ISLA), Driver Attention Warning (DAW) dan High Beam Assist (HBA).

Baca juga: Hyundai Casper 2022 Sudah Bisa Dipesan, Harganya Setara Agya Ayla