6 Mitos Seputar Perawatan Mobil yang Bikin Pemilik Jadi Risau, Apa Saja?

Dalam kepemilikan mobil, masalah perawatan adalah suatu hal yang penting demi menjaga performa mobil tetap optimal dan konsumsi BBM-nya efisien. Demi mencapai hal tersebut, kadang kita sebagai pemilik mobil berusaha mengikuti tips-tips cerdik di internet, namun hasilnya nihil. Supaya tidak risau terjerumus ke dalam mitos seputar perawatan mobil, kita perlu menganalisis informasi tersebut.

Mitos Seputar Mobil Bermesin Diesel, Apa Benar Kuat Terobos Banjir?\

Setir Mobil Tidak Lurus Saat Parkir Bisa Merusak Power Steering, Mitos atau Fakta?

Untuk itu, kita perlu mempertanyakan kebenarannya terlebih dahulu. Jangan sampai, tips-tips tersebut hanyalah mitos belaka yang bisa membuat mobil cepat rusak. Kalau sudah begini, kita sebagai pemilik mobil yang menanggung rugi. 

Nah, apa saja mitos seputar perawatan mobil yang patut ditelisik kebenarannya? Berikut ini ulasan mitos tersebut.

1. Mitos Mobil Tua Harus Pakai Oli Kental

Mitos yang kerap beredar di kalangan pengguna mobil yaitu mobil makin tua maka butuh oli mesin makin kental. Padahal faktanya tidak selalu seperti itu. Alasannya karena soal kekentalan mobil juga tergantung tingkat keausan dalam mesin. Tua bukan material besi di mesinnya, tapi usia seal karet dan paking yang ada umurnya, atau soal keausan dari bagian dalam mesinnya. 

Walau semakin tua mobil penggunaan oli tetap sesuai spesifikasi mobil yang diminta pabrikan. Kalau misalnya butuh dibuat lebih kental bisa naik satu level misalnya 5w-40 jadi 10w-40, tapi jangan ke 20w40 atau 10w50 yang terlalu kental. Kalau perbedaan kekentalannya sedikit hasilnya masih oke, tapi kalau perbedaannya terlalu jauh kasihan mesinnya nggak bisa bekerja dengan baik. 

2. Posisi Ban Harus Lurus Saat Parkir, Fakta?

Untuk kondisi saat parkir disarankan supaya roda atau setir mobil dalam posisi lurus. Hal ini merupakan fakta, karena kalau lurus beban yang diterima tie rod dan kaki-kaki mobil jadi seimbang. Kalau setir dibelokkan saat parkir, ada tekanan gaya dorong dan tarik di tie rod yang membuat bushing lebih cepat rusak. 

3. Air Shampo untuk Washer Wiper Apakah Merusak Kaca?

Banyak orang memanfaatkan shampo rambut sebagai campuran untuk air wiper. Alasannya mungkin karena shampo bisa memberikan efek lebih bersih dan kesat saat dipakai untuk keramas. Padahal faktanya bila digunakan di mobil cukup berbahaya.

Air shampo kalau dipakai untuk washer wiper bisa merusak kaca karena memberi efek lebih kering pada permukaannya. Alasannya, karena shampo rambut didesain untuk melunturkan minyak di rambut, kalau digunakan sebagai air wiper membuat wiper saat menyapu kaca jadi kering banget. 

Dampaknya kalau ada debu di kaca bisa memberi efek menggores permukaan. Diisi air biasa juga tidak ada masalah, kalau pakai shampo ada bercak putih di pinggiran kaca saat sudah kering. Untuk cara yang ideal, kaca sebaiknya perlu coating supaya ada lapisan filmnya yang membuat air tidak menempel. 

Setelah kaca mendapat treatment coating Tidak ada bercak air dan kalau hujan lalu terkena angin maka air akan tertiup ke atas. sehingga kaca selalu bersih. Coating juga penting untuk bagian kaca spion dan kaca belakang karena kadang terlupakan, supaya tidak ada air menempel. Kalau ada air menempel biasanya bakal ada kotoran yang ikut menempel.

4. Filter Solar Harus Sering Diganti, Apakah Fakta?

Penggantian filter solar ini wajib dilakukan karena kita ada di Indonesia, alasannya karena banyak kotoran dalam solar. Kotoran ini bisa muncul dari mana saja, entah dari penampungan di SPBU yang sudah lama tidak dikuras, kemudian solar juga tak jarang ada banyak kotoran, tangki di mobil kita bisa jadi juga ada endapan kotoran. Fakta ini yang membuat filter solar cepat kotor.

Perlu kamu ketahui, mengganti filter solar bisa mengembalikan perfoma mobil seperti semula. Sebagai pembuktian, setiap pergantian filter solar 2 bulan sekali kalian bisa melihat fisik filter permukaannya sudah ada coklat endapan kotoran. 

Akibatnya kalau malas ganti filter solar, membuat BBM telat masuk ke dalam booster pump dan commonrail. Dampaknya tenaga jadi nggak ada. 

5. Mitos Menggeber Gas Sebelum Mematikan Mesin Apakah Membuat Pengisian Aki Lebih Optimal?

Ini adalah mitos dan tidak ada hubungannya geber gas dengan pengisian aki menjadi lebih baik. Ini seolah jadi seperti gaya doang karena geber-geber tapi tidak ada fungsinya. Daya aki bisa tersimpan lebih optimal bergantung dari alternator pengisiannya masih baik atau tidak. Kalau kondisi alternatornya sudah lemah, pengisian listrik ke aki juga tidak maksimal dan dampaknya aki tekor.

6. Mitos Isi Angin Ban Menunggu Saat Sudah Kempes, Apakah Efektif Untuk Efisiensi?

Tekanan ban menjadi hal penting di tengah isu kenaikan harga BBM. Tekanan ban yang ideal mempengaruhi soal jarak tempuh yang lebih baik. Untuk itu, tekanan ban sebaiknya selalu sesuaikan dengan spek standar rekomendasi pabrikan ban. Kalau misalnya kalian sudah ganti ban dan velg sebaiknya dicari tahu berapa tekanan ban optimal di mobil tersebut. 

Pasalnya ketika tekanan ban optimal, maka kerja mesin ikut optimal. Ini karena bakal minim friksi dari ban ke aspal. Lantas, kalau melebihkan sedikit tekanan angin ban apakah bisa membuat lebih irit BBM? 

Sebenarnya hal itu adalah fakta. Dikutip dari video Dokter Mobil, caranya ban bisa ditambah sedikit antara 1-2 bar di atas rekomendasi pabrikan. Cara itu membuat ban jadi lebih ramping pada bagian telapak yang menempel di jalanan. Otomatis friksi dari ban ke aspal lebih sedikit, sehingga beban putar ke mesin juga jauh lebih sedikit dan jadinya lebih irit. 

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Honda City Hatchback

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2019 Daihatsu TERIOS X 1.5

Rp 195,00 Juta
Rp 3,97 Juta/bln

19.652 km

4,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2017 Toyota AGYA G 1.0

Rp 106,00 Juta
Rp 2,16 Juta/bln

10.656 km

6,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Hyundai Stargazer X Penantang Xpander Cross Dipastikan Meluncur di GIIAS 2023

Hyundai akan terus melakukan inovasi di pasar otomotif nasional, termasuk mempersiapkan produk baru berupa Hyundai Stargazer X. Kemunculan Stargazer X ini disebutkan langsung oleh President Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Woojune Cha, di Jakarta, Senin (17/7/2023). Baca juga: Senggol Xpander Cross, Hyundai Stargazer X 2023 Bakal Hadir Pakai Rem Cakram di Semua Roda Menurut Woojune Cha, Stargazer X bakal diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang dimu

Hyundai Stargazer Essential Resmi Diluncurkan dengan Harga Menarik, Ini yang Berubah

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Stargazer Essential yang menjadi varian baru dari Stargazer, Senin (17/7/2023). Kehadiran Hyundai Stargazer Essential ini ternyata menggantikan tipe Trend. Alhasil, varian Stargazer saat ini untuk urutan termurah sampai termahal adalah Active, Essential, Style dan Prime. Baca juga: Hyundai Stargazer Essential Segera Diluncurkan, Fiturnya Lebih Lengkap Menurut President Director PT Hyundai Motors Indonesia, Woojune Cham kehadiran Stargazer E

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil