Berbeda dengan Garansi, Begini Syarat dan Klaim Warranty Mobil Toyota

Saat membeli mobil baru tentunya konsumen akan mendapatkan warranty dan garansi. Pada dasaranya warranty dan garansi mobil memiliki arti berbeda. Perlu diketahui, warranty merupakan jaminan tertulis atas kualitas produk dan pernyataan tanggung jawab produsen, untuk memperbaiki atau mengganti produk yang rusak secara cuma-cuma apabila ditemukan masalah pada suatu produk.

Masa berlakuknya warranty sesuai dengan syarat dan ketentuan dalam buku servis. Sedangkan garansi adalah bentuk jaminan atas perbaikan setelah melakukan service. Umumnya bengkel resmi akan memberikan garansi selama 14 hari setelah mobil selesai diperbaiki.

Untuk mengetahui syarat dan ketentuan supaya masa waranty tidak hangus atau tertolak, simak beberapa parameter di bawah ini.

Baca juga: Jangan Asal Pasang Aksesoris Mobil Aftermarket, Garansi Terancam Tak Berlaku

Masa Berlaku Warranty Mobil

Di bengkel Auto2000, masa berlaku warranty mobil Toyota adalah 3 tahun atau 100.000 km tergantung mana yang tercapai lebih dahulu. Khusus untuk baterai atau aki, masa berlaku warranty hanya 12 bulan atau 20.000 Km.

“Auto2000 berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dengan menyiapkan warranty dan garansi yang bisa dimanfaatkan. Salah satu syarat pentingnya yaitu servis pada 1 bulan pertama di bengkel Auto2000 atau via THS – Auto2000 Home Service,” kata Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000.

Berbeda dengan mobil konvensional, untuk mobil listrik seperti Toyota bZ4X dan Kjang Innova Zenix Hybrid masa berlaku warranty baterainya mencapai 8 tahun atau 160.000 km.

Syarat Berlakunya Warranty Mobil

Syarat supaya masa berlaku warranty mobil tidak hangus, kalian diharuskan merawat mobil sesuai buku pedoman pemilik kendaraan dan buku warranty. Tak hanya itu, pemilik juga diwajibkan melakukan servis secara berkala di bengkel resmi. Contohnya di Auto2000 untuk servis berkala 1.000 km atau 1 bulan pertama dan setiap kelipatan 10.000 km atau 6 bulan.

Dengan melakukan servis secara berkala bagian dari cara untuk memastikan klaim warranty tidak gugur jika suatu saat terjadi kerusakan. Adapun pelanggan diwajibkan menyimpan bukti pelaksanaan servis berkala dalam masa warranty yang diperlihatkan kepada bengkel sebagai bukti untuk mengklaim, apabila adanya kerusakan pada produk.

Baca juga: Ketahui Fungsi dan Cara Memakai Fitur Shift Lock Pada Mobil Matic, Biar Bisa Digeser-geser

Komponen Habis Tidak Masuk Dalam Warranty Mobil

Untuk komponen yang habis karena masa pakai, kerusakan pemakaian, atau karena faktor eksternal tidak masuk dalam warranty mobil. Kendati demikian pemilik juga perlu memperhatikan apabila ingin menambahkan sesuatu ke dalam mobil yang sifatnya modifikasi supaya tidak menggugurkan warranty.

Lingkup perbaikan warranty hanya meliputi biaya perbaikan yang terdiri atas suku cadang dan jasa, yang dikeluarkan dengan sepatutnya untuk memperbaiki kerusakan yang ditanggung oleh Toyota.

Cara Mudah Klaim Warranty Mobil

Cara mengkalim warranty mobil yakni mengunjungi bengkel resmi terdekat dengan membawa buku warranty apabila ditemui kerusakan mobil di luar dari kesalahan pengguna. Jika warranty diterima sesuai dengan ketentuan, maka bengkel akan melakukan perbaikan atau mengganti komponen bermasalah dengan yang baru.

Guna warranty mobil dapat diterima apabila ditemui suatu permasalahan, sebaiknya tidak melakukan modifikasi secara berlebih serta melakukan service secara berkala di bengkel resmi.

Baca juga: Alami Kondisi Darurat di Jalan Tol, Ini 5 Hal yang Harus Dilakukan