Bapaknya Terios, Ini 5 Kekurangan Daihatsu Taruna yang Bikin Gagal Dilirik

Kalian pasti tidak asing mendengar kata Daihatsu Taruna. Yup, cikal bakal Terios-Rush ini pertama kali mewarnai kancah otomotif Tanah Air pada tahun 1999. Menempati segmen SUV 7-seater, saat itu Taruna berhadapan dengan Toyota Kijang Rangga.

Punya nama lain Perodua Kembara di Negeri Jiran, awalanya mobil dengan kode C-series ini ditawarkan dalam 3 varian, yakni CL, CX dan CSX. Produksi pertama Taruna sendiri mengandalkan mesin bensin 1.600 cc HD-C berkombusi karburator. 

Tak lama berselang, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menghadirkan mesin dengan sistem injeksi. Untuk basic mesin yang diguanakan masih sama hanya saja kodenya berganti menjadi HD-E.

Oh iya, Daihatsu Taruna juga memiliki versi sasis panjang dengan kode F-series. Pada tahun 2001, mesinnya mengalami downgrade menjadi HE-E 1.500 cc berteknologi Electronic Fuel Injection (EFI).

Empat tahun berselang, Taruna memperoleh update penampilan menjadi lebih mewah dan gagah. Untuk versi updatenya tersebut dijuluki Taruna OXXY. Namun tak lama kemudian Daihatsu Indonesia menyuntik mati Taruna yang selanjutnya digantikan oleh Terios.

Sebagai informasi, pasaran harga bekas Daihatsu Taruna saat ini berada di angka Rp40 jutaan. Sebelum memutuskan untuk membelinya, ketahui (Berapa) beberapa kekurangannya berikut ini.

Baca juga: Perbandingan Daihatsu Taruna vs Toyota Kijang Rangga, MPV Berbaju SUV

1. Mesin Daihatsu Taruna Dianggap Cengeng

Mesin 1.6L karburator Daihatsu Taruna

Mobil Daihatsu keluaran 90-an memang tak sebandel sekarang. Selain Zebra, dan Espass, model yang dirasa cengeng adalah Taruna khusunya mesin berkombusi karburator.

Disampaikan beberapa pemilik melalui forum, mobil ini untuk sistem pengkabutannya sering kali mengalami masalah. Hal tersebut dikarenakan membran di dalam karburator diklaim sering rusak serta menyebabkan konsumsi BBM nya terasa lebih boros. 

Sekedar informasi, mesin 1.6L HD-C karburator yang digunakan mampu memuntahkan tenaga sebesar 96 PS di 5.700 rpm dengan torsi 127 Nm pada 4.800 rpm. 

2. Kopling Keras dan Hanya Tersedia Transmisi Manual

Faktor lainnya yang mungkin menjadi pertimbangan calon konsumen sebelum membeli mobil ini adalah transmisi yang ditawarkan. Karenanya semua varian Daihatsu Taruna hanya ditawarkan dengan transmisi manual 5-percepatan. Selain itu pijakan koplingnya juga terasa keras bila dibandingkan dengan beberapa mobil keluarga lainnya.

3. Konsumsi BBM Cukup Menguras Isi Dompet

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna berada di angka 7 km per liter

Kekurangan berikutnya yang ada pada Daihatsu Taruna adalah konsumsi BBM. Beberapa pengguna menyebutkan untuk versi mesin karburator pemakaian dalam kotanya hanya dapat menempuh jarak 7 km per liter, atau setara dengan konsumsi bahan bakar Toyota Kijang kapsul.

Sedangkan pemakaian dalam kotanya mobil ini rata-rata berada di angka 10 km per liter. Untuk diketahui mesin dengan teknologi injeksi baik 1.5 maupun 1.6 nya dapat berjalan hingga 9-10 km per liter pemakaian dalam kota, dan 12-14 km per liter saat berkendara di ke luar kota dengan kecepatan konstan. 

Baca juga: Daihatsu Taruna Oxxy, Alternatif Terios yang Murah Meriah Buat Mudik

4. Limbung Saat di Kecepatan Tinggi

Daihatsu Taruna memiliki kelemahan lain yakni terasa limbung ketika melaju di kecepatan tinggi. Faktor yang membuat mobil ini timbul gejala limbung yakni ground clearancenya yang tinggi serta karakter suspensinya yang cenderung lembut.

5. Overheat dan Lemah di Sistem Kelistrikan

Terakhir penyakit Taruna yang perlu diwaspadai yaitu overheat dan sistem kelistrikannya. Untuk blok mesinnya sendiri menggunakan bahan material dari alumunium. Dengan begitu kalian harus waspada jika mengalami overheat terutama pada bagian sambungan blok serta kepala silinder.

Pada sistem kelistrikan mobil ini juga harus diperhatikan, khususnya versi yang memakai teknologi injeksi. Karenanya tak sedikit pemilik mobil ini mengeluhkan bagian tersebut yang rentan bermasalah terlebih jika kerap melakukan modifikasi lampu atau penambahan benda elektronik lainnya.

Baca juga: Harga Toyota Kijang Kapsul Kini Dibanderol Cuma Rp50 Jutaan, Ini Kelebihan dan Kekurangan yang Perlu Diketahui

    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Enda

Reporter

Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Nissan Livina

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2019 Daihatsu TERIOS X 1.5

Rp 195,00 Juta
Rp 3,97 Juta/bln

19.652 km

4,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2017 Toyota AGYA G 1.0

Rp 106,00 Juta
Rp 2,16 Juta/bln

10.656 km

6,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Jurus Jitu 6 Tahun Wuling Konsisten Manjakan Selera Konsumen di Indonesia

Enam tahun jelas bukan perjalanan singkat bagi Wuling Motors di Indonesia. Terlebih punya pekerjaan rumah besar mengubah stigma negatif yang sempat melekat di pikiran masyarakat akan mobil Tiongkok. Tapi siapa sangka dalam kurun waktu enam tahun Wuling di Indonesia justru mampu membuktikan produknya sanggup bersaing dan menjadi andalan konsumen di Tanah Air. Baca juga: Masuk Tahun Keenam, Wuling Buktikan Merek China Sukses Pikat Masyarakat Indonesia Selama kiprah Wuling di Indonesia, Brand and M

Hyundai Stargazer X Penantang Xpander Cross Dipastikan Meluncur di GIIAS 2023

Hyundai akan terus melakukan inovasi di pasar otomotif nasional, termasuk mempersiapkan produk baru berupa Hyundai Stargazer X. Kemunculan Stargazer X ini disebutkan langsung oleh President Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Woojune Cha, di Jakarta, Senin (17/7/2023). Baca juga: Senggol Xpander Cross, Hyundai Stargazer X 2023 Bakal Hadir Pakai Rem Cakram di Semua Roda Menurut Woojune Cha, Stargazer X bakal diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang dimu

Hyundai Stargazer Essential Resmi Diluncurkan dengan Harga Menarik, Ini yang Berubah

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Stargazer Essential yang menjadi varian baru dari Stargazer, Senin (17/7/2023). Kehadiran Hyundai Stargazer Essential ini ternyata menggantikan tipe Trend. Alhasil, varian Stargazer saat ini untuk urutan termurah sampai termahal adalah Active, Essential, Style dan Prime. Baca juga: Hyundai Stargazer Essential Segera Diluncurkan, Fiturnya Lebih Lengkap Menurut President Director PT Hyundai Motors Indonesia, Woojune Cham kehadiran Stargazer E

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil