Bangga! Dua Tahun Jualan, Motor Listrik Nasional Gesits Sudah Terjual Ribuan Unit

Catatan apik ditorehkan oleh produsen motor listrik nasional, Gesits tahun 2021 ini. Di mana versi produksi massalnya yang baru memasuki tahun kedua ini, sudah mencatatkan ribuan pengiriman. Baik untuk pasar domestik dan luar negeri.

Dalam pernyataannya, pihak PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA) selaku manufaktur dan prinsipal Gesits mengakui jika ada lebih dari 3.000 unit skuter listrik tersebut yang terjual sejak 2019 silam. Angka yang cukup besar mengingat motor listrik ini terbilang belum familiar digunakan di Indonesia. Selain itu, harganya juga sedikit lebih mahal dari skuter matik entry level seperti Honda BeAT.

"Gesits launching pertama pada 25 April 2019. Dan kita start delivery di akhir Desember 2019, sampai dengan saat ini kita sudah men-delivery lebih dari 3.000 unit dan sekarang kita sudah hampir men-delivery 4.000 unit, dalam kurun waktu hampir dua tahun," kata Abdullah Alwi, General Manager of Sales & Marketing WIMA saat Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 via YouTube BRIN Indonesia.

Baca Juga: Ganti Baterai Cuma Sembilan Detik, Smoot Tempur Jadi Motor Listrik Andalan Kurir Pos Wanita

Bukan Hanya Pesanan Individu

Pesanan datang bukan hanya dari pengguna perseorangan, tapi juga bermacam perusahaan dan institusi. Salah satunya hadir dari PLN yang memesan ratusan unit Gesits sejak 2019 hingga 2021.

Melalui anak usaha PLN, PT Haleyora Power (HP) menyiapkan sepeda motor listrik dengan jumlah total hingga saat ini mencapai 264 unit.

Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia PLN, Syofvi Felienty Roekman mengatakan PLN secara bertahap akan menggunakan motor listrik sebagai kendaraan operasional tenaga kerja pelayanan teknik (Yantek).

"Saat ini yantek kita (PLN) kan banyak ya, kira-kira ada 35.000 orang. Nah mereka butuh kendaraan seperti apa saja? Kita inginnya mendorong penggunaan kendaraan listrik," ujarnya.

Sedangkan saat ini, kendaraan listrik operasional yantek PLN, sejauh ini sudah ada 150 unit Gesits yang diadakan sejak 2019. Nantinya akan ada penambahan 114 motor listrik.

Baca Juga: Jalan Panjang Motor Listrik Gesits, Dari ITS Sampai Dikuasai PT WIKON Sepenuhnya

Tidak Hanya Dijual Di Indonesia

Kabar menggembirakan lainnya dari kesuksesan Gesits, ternyata tidak hanya hadir dari Tanah Air. Melainkan juga mancanegara. Di mana pada bulan Oktober 2021 lalu, WIMA juga mengekspor Gesits keluar negeri. Tepatnya negara Senegal di Afrika Barat.

Sebelumnya sudah dilakukan peluncuran Gesits di Senegal pada Juni 2021 lalu. "Pelaksanaan ekspor perdana motor listrik Gesits ini adalah suatu bukti nyata bahwa kualitas produk yang lahir dari anak bangsa Indonesia, tidak hanya dapat digunakan di Indonesia saja, namun mampu bersaing di pasar global," papar Direktur Utama PT WIKA Industri Manufaktur, Muhammad Samyarto.

Selain Senegal yang akan membuka peluang Gesits di kawasan Afrika Barat, motor listrik asal Cileungsi, Jawa Barat ini juga tengah mengincar beberapa negara lain. Seperti Mesir, Timor Leste hingga Singapura.

Spesifikasi Gesits

Dari segi eksterior, tampilan Gesits terbilang kompak dan modern. Lampu utamanya sudah memakai HID Projector serta daytime running light (DRL) jenis LED. Sedangkan panel meternya sudah full digital dan diperkaya fitur konektivitas ke smartphone.

Untuk speknya, Gesits dibekali dinamo listrik sebagai penggerak roda bertenaga maksimum 5 kW. Paduannya menggunakan baterai tipe Lithium NCM berkapasitas 1,44 KWh tiap baterai.
Kapasitas Gesits sendiri dapat menggunakan dua baterai paralel.

Sehingga dapat berjalan hingga 100 km dalam satu kali pengisian daya. Pengisian dayanya butuh waktu antara 3 hingga 4 jam, dengan pengecasan singkat 30 menit pertama untuk jarak 10 Km. Sebagai jaminan, WIMA juga memberikan garansi 3 tahun untuk baterai Gesits.

Menariknya, Gesits memiliki 162 komponen yang 85 persen komponennya sudah diproduksi di dalam negeri. Peranti tersebut dipasok oleh 24 perusahaan dan lima diantaranya BUMN. Untuk Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Gesits saat ini sebesar 46,73 persen.