Spesifikasi Baterai dan Motor Listrik Alrendo TS Bravo, Sanggup Jalan Ratusan Kilometer!

Alendo TS Bravo akan dijual oleh Mitra 2000.
  • Punya torsi instan khas motor listrik.
  • Bisa dipacu hingga 135 km/jam.
  • Pakai pendingin cairan untuk dinamo dan baterainya.

Saat ini mayoritas motor listrik yang ada di Indonesia, berjenis skuter dengan kapasitas baterai dan kemampuan jelajah terbatas. Rata-rata punya kemampuan dikendarai sejauh 50-70 km saja.

Belum lagi kecepatan maksimal yang rata-rata bermain diangka 50-70 km/jam. Itu pun jika dipacu dengan kecepatan maksimal terus menerus, maka akan menggerus kemampuan jelajahnya.

Alhasil masih banyak yang mengganggap motor listrik hanya sebagai motor selingan, atau motor untuk dipakai beraktifitas jarak dekat saja. Tapi beda dengan Alrendo TS Bravo yang telah kami coba beberapa waktu lalu.

Baca juga : Alrendo TS Bravo, Inikah Sosok Motor Listrik Setara Moge?

Motor listrik asal Cina dan sudah banyak dipakai di Eropa ini, punya kemampuan jelajah mencapai ratusan kilometer. Belum lagi kecepatannya yang bisa dipacu sampai 135 km/jam.

Kok bisa?

Baterai 17,4 kWh

Baterai Alrendo TS Bravo.

Untuk bisa menjelajah jarak dengan jauh, tentu ada ketergantungan pada kapasitas baterai yang dipakai. Alrendo TS Bravo ini punya baterai 17,4 kWh, ukurannya pun besar dan punya bobot 84 kg.

Coba bandingkan dengan motor listrik macam Viar New Q1, kapasitas baterainya cuma 2 kWh. Maka tak heran daya jelajahnya bisa sangat jauh sampai ratusan kilometer.

Baterai Alrendo TS Bravo bisa diisi ulang menggunakan charger 16 ampere Schuko Socket. Sama seperti yang digunakan oleh mobil-mobil listrik.

Dinamo 11 Kw

Dinamo Alrendo TS Bravo.

Faktor pendukung lainnya adalah dinamo penggerak yang terletak di bagian tengah motor, menempel dengan baterai. Sehingga titik berat motor tepat di tengah dan posisinya pun ada di bawah.

Baca juga : Motor Listrik Alrendo TS Bravo Punya 3 Riding Mode, Topspeed Tembus 135 Km/jam!

Hal ini mempengaruhi handling motor. Meski bobotnya mencapai 240 kg, namun handlingnya masih mudah dikendalikan dan terasa antep. Distribusi bobotnya memang sudah bagus.

Nah, dinamo penggeraknya sendiri berdaya 11 kw, dan mampu menghasilkan tenaga menuju roda hingga 58 kw. Baik dinamo dan controller, sudah pakai pendingin cairan.

Punya Riding Mode

Mode Sport bisa sampai 135 km/jam.

Enaknya meski bertenaga besar, motor ini bisa diseting jadi jinak lewat pilihan riding mode. Alrendo TS Bravo memiliki 2 riding mode yakni Eco, City dan Sport.

Pada mode Eco, cocok untuk jalanan perumahan atau kondisi jalan yang macet, karena kecepatan maksimal cuma 32 km/jam. Lalu ada City yang pas untuk cruising di jalanan kota dengan kecepatan maksimal 78 km/jam.

Terakhir tentu saja Sport yang bisa memuntahkan semua kemampuan motor listrik ini. Top speed yang bisa dicapai menyentuh 135-136 km/jam, tergantung kondisi baterai.

Spesifikasi Alrendo TS Bravo
Kapasitas baterai 17,4 kWh
Berat baterai 84 kg
Tipe charger 16 ampere Schuko Socket
Pulley dan belt Gates 88T 25 mm Poly Chain Carbon Belt
Final drive ratio 2,78
Top speed 135 km/jam
Tipe pendinginan Cairan
Torsi maksimal 54 Nm
Tenaga maksimal 27,1 ps
Rpm maksimal 8.500 rpm
Tinggi jok 760 mm
P x L x T 1.185 x 885 x 2.300 mm
Jarak terendah ke tanah 150 kg
Berat motor 245 kg
Rem depan Cakram ganda 300 mm + kaliper radial 4 piston
Rem belakang Cakram 240 mm + kaliper 1 piston
Ban depan 120/70-17
Ban belakang 180/55-17
Suspensi depan Upside down
Travel suspensi depan 120 mm
Diameter as suspensi depan 41 mm
Suspensi belakang Monosok berisi nitrogen
Jarak tempuh jauh 438 km @50 km/jam
Jarak tempuh sedang 278 km @80 km/jam
Jarak tempuh pendek 160 km @120 km/jam
Ikuti media sosial kita:
Harry

Senior Reporter

Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberi...

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor
Alrendo TS Bravo
Lihat