Kenalan Sama Zundapp Combinette dan DKW Hummel, Motor Bebek Asal Jerman

DKW Hummel buatan Jerman
  • Kedua pabrikan sudah tak lagi aktif.
  • Sama-sama bermesin 2-tak 49 cc.

Motor bebek biasanya buatan brand Jepang, tapi ada juga motor bebek Jerman lho. Ya, saat ini motor-motor bebek sudah cukup tergusur eksistensinya oleh skuter matic. Padahal, jenis motor moped atau underbone ini sempat menjadi raja.

Bukan hanya dari merek-merek Jepang yang merangsek Indonesia di tahun 70an, tapi juga dari brand motor Eropa. Beberapa diantaranya adalah Zundapp Combinette dan DKW (Dampf Kraft Wagen) Hummel buatan Jerman. 

Keduanya menjadi bagian koleksi Museum Transportasi di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Dari keterangannya, motor tersebut hadir lebih lama dari motor-motor Jepang. Tepatnya di dekade 50-60an.

Punya engkol sepeda

Saat dilihat lebih detail, ada sejumlah persamaan dan ciri yang terlihat dari kedua motor bebek Jerman tersebut. Seperti adanya engkol gowesan seperti sepeda kayuh. Serta tangki di frame underbone.

Baca Juga: Lebih Dekat Dengan Koleksi Motor Museum Transportasi Lewat Foto, Sayang Kurang Terawat!

DKW Hummel

Motor bebek asal Jerman yang jadi koleksi Museum Transportasi yakni DKW Hummel. Motor berkelir merah ini dirancang sejak tahun 1951 dan diproduksi di bawah bendera Zweirad Union memiliki desain mewah dan jok yang rata.

Bentuknya unik.

Tangkinya tampak ramping karena terintegrasi dengan frame. Sehingga tak menampilkan bentuk seperti punuk yang terpisah. Suspensi depannya tipe springer dengan double sok di belakang. Sedangkan remnya berjenis tromol di kedua roda.

Mesin DKW Hummel ini bertipe 2-tak berpendingin udara dengan volume 49 cc. Tenaganya imut, hanya 1,35 PS di putaran 4.400-4.500 rpm dan disalurkan lewat transmisi manual 3-speed.

Tangkinya slim

Untuk menyalakan mesinnya, pengguna perlu mengayuh engkol di kaki seperti menggowes sepeda. Nantinya mesin akan menyala. Jika kehabisan bensin pun, Anda masih bisa mengayuhnya seperti sepeda biasa.

Sayangnya, bukan cuma motor tersebut yang discontiune, pabriknya pun tutup di tahun 1966. Untungnya, DKW kini berubah jadi produsen mobil pasca bergabung dengan beberapa pabrikan otomotif lain sebagai bagian Audi AG di 1985.

Baca Juga: Modal Rp 5 Ribu Bisa Ajak Anak Kenali Motor Antik, Mampir Nih ke Museum Transportasi TMII

Zundapp Combinette

Selain DKW Hummel, bebek Jerman lain yang ada di Museum Transportasi adalah Zundapp Combinette. Motor buatan 1961 ini memiliki desain klasik dengan penggunaan tangki di bagian underbone yang terekspos.

Zundapp Combinette

Detail lainnya adalah penggunaan suspensi depan springer serta jok model rata. Menariknya di bagian belakang, model ini mengusung empat buah sokbreker yang menjanjikan kemampuan angkut beban berat.

Soal spek mesin, Zundapp Combinette juga mirip dengan DKW Hummel. Volumenya 49 cc 2-tak dengan pendingin udara. Tenaganya lebih baik, yakni 2,6 PS di 4.600 rpm. Penyaluran tenaga ke roda menggunakan transmisi 3-speed dengan tambahan starter engkol kayuh.  

Meski brand Zundapp sempat beredar di Indonesia, namun sejak 1984 pabrikan tersebut dinyatakan bangkrut. Nasibnya tak lebih beruntung dari DKW yang diambil oleh Audi.

Motor bebek gagah pada masanya.

Kuat angkut beban.

 

Oops... Something broke.
    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor