Mitsubishi Airtrek 2022 Debut Global di Cina, Mirip New Xpander Cross Tapi Versi EV

Setelah beberapa kali hanya muncul sebagai teaser, Mitsubishi Airtrek 2022 akhirnya memulai debutnya di Guangzhou Auto Show 2021. Lokasi tersebut dipilih karena Airtrek memang hanya ditujukan buat pasar di Cina.

Modelnya SUV berukuran ringkas, desainnya futuristik. Interiornya juga menggagumkan, serta mobil ini berwujud kendaraan elektrifikasi alias mobil listrik. Dan yang juga patut digarisbawahi adalah, daya jelajah kendaraan tanpa BBM itu bisa sampai 520 km dalam sekali isi daya baterai.

Untuk yang berminat juga bisa langsung memesan. Harga Mitsubishi Airtrek 2022 mulai dari 210.000 yuan hingga 240.000 yuan, atau kira-kira Rp468 jutaan - Rp535 jutaan. Tapi mobil ini baru tersedia sekitar Maret tahun depan.

Namun kalau pembeli memesan selama periode pre-order, maka harganya paling mahal kira-kira Rp521 juta. Itu pun pembeli ditawarkan DP 0 dan bunga 0% kalau mau kredit. Serta ada garansi 5 tahun atau 150.000 km serta paket perawatan berkala seumur hidup.

Baca juga : Mitsubishi Airtrek 2021 Cikal Bakal Mitsubishi Xpander Hybrid?

Wajahnya Mirip Mitsubishi Xpander Cross

Mitsubishi Airtrek 2022 merupakan produk yang dikeluarkan oleh GAC Mitsubishi di Cina. Profil tubuhnya disebut-sebut mirip dengan GAC AION V, namun ditambahkan bahasa desain global Mitsubishi. Antara lain melalui Dynamic Shield di fascia depan.

Lampu depannya mengadopsi desain split headlight dengan model bertumpuk. Kalau dilihat-lihat, bentuknya mirip lampu utama pada New Mitsubishi Xpander. Apalagi ada karakter tegas menggunakan aksen krom yang menjalar sampai ke bagian bemper. Meski begitu grilnya pakai model tertutup yang mencirikan jika ini adalah mobil listrik.

Apabila memperhatikan dari depan dengan posisi sedikit miring, Airtrek sedikit miirp dengan Mitsubishi Xpander Cross. Terlebih lagi di bemper depan juga ditambah under gurad namun dengan model kisi-kisi, serta terdapat over fender di setiap sisi rodanya.

SUV Kompak "Adik" Mitsubishi Pajero Sport

Airtrek diposisikan sebagai SUV Mitsubishi bertubuh kompak. Penggunaan ban diameter besar membuat tubuh Airtrek terlihat jangkung. Tapi ia punya lengung atap yang cukup landai. Kaca depan memang lebar, namun jendela samping dimensinya biasa saja.

Ukuran tubuhnya juga terlihat lebih mungil ketimbang Mitsubishi Pajero Sport. Namun ternyata secara spesifikasi teknis, mobil ini tidak lebih kecil dari Xpander Cross. Dan menariknya, wheelbase Mitsubishi Airtrek ternyata malah lebih panjang dari Pajero Sport. Rasanya, Airtrek akan menyajikan ruang kabin yang sangat lapang buat para penumpangnya.

Baca juga : Mitsubishi New Xpander dan Xpander Cross Facelift 2021 Pakai Transmisi CVT, Apa Keistimewannya?

Tampak Belakang Bergaya Crossover Modern

Kalau dari depan pahatan desainnya terlihat gagah, maka semakin ke belakang semakin modern. Lekngkung tubuhnya mulai dari pilar B sampai ke pilar C terus melandai. Ini dituntaskan dengan sepasang kaca ukuran kecil.

Selanjutnya bentuk pintu bagasi belakang juga cembung, mirip corssover modern kebanyakan. Pintu ini lantas dibubuhi lampu kombinasi T shape yang melebar sampai ke arah fender roda belakang. Tampilannya sangat futuristik kalau kita lagi-lagi membandingkan dengan SUV kecil Mitsubishi seperti Xpander Cross.

Di Kabinnya Nyartis Tanpa Tombol

Masuk ke kabin Mitsubishi Airtrek 2022, mobil ini masih mengingatkan kita pada desain interior New Xpander dan New Xpander Cross. Dasbornya rata dan model setirnya juga mirip. Hanya saja Airtrek pakai kombinasi hitam dan putih.

Di bagian dengah dasbor ada monitor berukuran besar, sementara di bagain dasbor lainnya tak ditemukan tombol-tombol, termasuk untuk pengaturan AC. Gantinya semua proses navigasi fitur diletakkan pada tombol di lingkar kemudi.

Kemudian konsol tengah tuas trasnmisi juga digantikan knop putar dengan pilihan "P". "D", "N". Sedangkan joknya terlihat sangat trendi berkat kombinasi apik antara hitam ke abu-abuan dan putih.

Punya Daya Jelajah Sampai 520 Km

Dari balik bonet, Mitsubishi Airtrek 2022 menggunakan baterai performa tinggi berkapasitas 70 kWh yang dikombinasikan motor listrik. Dua sistem kelistrikan ini mampu menghasilkan tenaga 135 kW atau setara 183,5 PS. 

Tidak disebutkan berapa torsi maksimumnya, namun Mitsubishi mengklaim kalau Airtrek mampu melesat hingga jarak 520 kilometer (km) dalam sekali isi daya baterai dari posisi full sampai baterai benar-benar kehabisan daya listrik.

Baca juga : FAQ: Mitsubishi New Xpander Cross Facelift 2021 Cuma Ubah Warna Grill Bikin Lebih Macho?