Hyundai Kona Electric 2023 Resmi Diperkenalkan, Aktifkan Mesin Cukup dari Jam Tangan

Setelah hadir di pasar kendaraan listrik sejak tahun 2017 silam, Hyundai Kona Electric 2023 resmi diluncurkan, Selasa (07/03/2023). Seperti model sebelumnya, varian listrik akan melengkapi ragam varian pada Kona terbaru dari mesin konvensional, hybrid, sampai N-Line.

Bedanya, Hyundai melakukan langkah anti-mainstream dengan mendahulukan pengembangan varian bertenaga listrik murni pada Kona generasi kedua ini. Hal tersebut sejalan dengan strategi Hyundai yang bakal menghadirkan 11 mobil bertenaga listrik hingga 2030.

Varian listrik ini tetap membawa tampilan Kona baru yang terkesan futuristik, terutama lampu LED berbentuk horizontal yang kini menjadi ciri khas bahasa desain Hyundai saat ini. Mobil Hyundai yang juga punya lampu berbentuk serupa seperti Staria dan Stargazer.

Namun, varian listrik punya pembeda yang tak dimiliki oleh varian standar, yaitu desain bermotif kotak-kotak atau pixelated yang mengikuti line up mobil listrik macam IONIQ 5 dan IONIQ 6. Motif-motif tersebut dapat ditemukan pada lampu depan, bumper depan, dan bumper belakang.

Baca juga: Harga dan Fitur Hyundai Kona 2023 Bisa Jegal Toyota Innova Zenix, Patut Ditunggu?

Spesifikasi Hyundai Kona Electric 2023

Kona Electric hadir dalam dua opsi varian berdasarkan jarak tempuh yakni Standard Range dan Long Range. Opsi Standard Range dikatakan dapat menempuh jarak hingga 342 km dalam sekali pengisian daya listrik, sedangkan opsi Long Range mampu menghasilkan jarak tempuh lebih jauh hingga 490 km.

Angka ini dihasilkan dari spesifikasi teknis pada masing-masing tipe yang berbeda. Tipe Standard Range menggunakan motor listrik bertenaga 153,6 hp dan torsi 255 Nm dengan baterai berkapasitas 48,4 kWh. Sementara tipe Long Range memakai motor listrik bertenaga 214,5 hp dan baterai berkapasitas 65,4 kWh.

Kedua tipe ini sama-sama menyalurkan tenaganya ke dua roda depan atau FWD. Ya, Kona Electric masih menggunakan platform serupa dengan model sebelumnya, berbeda dengan IONIQ 5 dan IONIQ 6 yang telah mengadopsi platform khusus mobil listrik yakni E-GMP.

Meski begitu, fitur andalan mobil listrik IONIQ 5 nampaknya juga hadir pada Kona Electric. Fitur yang dimaksud adalah vehicle-to-load (V2L) yang dapat memberikan daya listrik saat menggunakan barang elektronik, seperti gawai, peraatan memasak, lampu, dan lainnya.

Baca juga: Hyundai Kona 2023 Resmi Dijual, Ada Opsi Hybrid Harganya di Bawah Innova Zenix

Hidupkan Mesin Cukup dari Smartwatch

Interiornya tampak lebih elegan dengan desain dasbor dominasi horizontal serta dual screen berukuran 12,3 inci yang masing-masing berfungsi sebagai panel instrumen digital dan head unit layar sentuh. Posisi transmisi kini dipindah ke belakang setir, memberikan lebih banyak penyimpanan di konsol tengah.

Hyundai juga menyediakan Over-The-Air software update untuk mendapatkan beragam fitur baru dalam Kona terbaru. Didukung juga dengan Digital Key 2 Touch yang memanfaatkan NFC, jadi pengguna cukup memakai smartphone atau smartwatch untuk membuka, mengunci, dan menyalakan mobil ini.

Baca Juga: Jangan Keliru, Ini Perbedaan Mobil Hybrid dan Mobil Listrik Murni