Trik Stop And Go Tanpa Mematikan AC Mobil di Tanjakan, Bikin Kagok?

Air Conditioner atau yang disingkat dengan AC menjadi komponen terpenting dalam mobil untuk menyejukkan suhu kabin. Konon AC mobil ini cukup memakan daya dari mesin, benarkah demikian? 

Dalam beberapa kasus, kinerja mesin mobil terganggu saat kita menyalahkan AC. Biasanya ini terjadi akibat tenaga yang dihasilkan mesin terlalu kecil, dianggap sebagai penyebab secara tidak langsung.

Baca juga: 

Oleh karena itu, sistem yang bekerja pada AC sedikit banyak akan mengambil tenaga dari mesin ini untuk menggerakkan kompresornya. Inilah salah satu penyebab AC bisa mempengaruhi kinerja mesin.

Mesin dan AC sebenarnya merupakan komponen yang berbeda, tetapi kedua sistem tersebut bekerja bersama. Ini karena keduanya dihubungkan dengan sabuk yang memungkinkan mesin untuk menyalakan kompresor AC.

Menyalakan AC di Tanjakan Bisa Mengurangi Tenaga Mesin

AC adalah komponen yang paling memakan energi mesin, karena mencakup bagian-bagian seperti kompresor, kipas kondensor dan kipas blower.  Karena ditenagai oleh mesin, ini memberi banyak beban mekanis.

Beban mekanis tambahan dari kompresor AC inilah yang bahkan menyebabkan getaran tambahan saat kamu menghidupkan AC. 

Sebagai gambaran, kompresor AC bahkan dapat menyerap hingga 10 persen dari tenaga mesin pada mobil ber-CC rendah. Kompresor AC mengambil daya mesin sekitar 4–10 hp tergantung dari jenis kompresornya. Angka segitu cukup membebani mesin khususnya pada mesin yang berkapasitas kecil, misalnya kurang dari 1500 cc.

Hal yang perlu kalian pahami, daya di AC mobil ini berbeda dengan AC rumahan. Sebagai contoh, AC di kamar mungkin hanya butuh yang 0,5-1 PK sedangkan di mobil bisa jauh lebih besar. 

Kompresor AC mobil dengan ukuran sekecil itu nyatanya mempunyai daya setidaknya 40.000 - 60.000 BTU atau bulatkan saja jadi 4-6 PK (HP).

Sebagai contoh pada Suzuki Ertiga, tenaga mesinnya di kisaran 102 hp. Maka kompresor dengan daya mencapai 6 pk maka memakan hampir 6 persen daya dari 102 hp tenaga dari Ertiga. Bila di mesin yang tenaga di bawah 100 hp, tentu kompresor ac makan porsi yang makin besar. 

Meskipun di atas kertas tak begitu berpengaruh karena sisa tenaga mesin masih besar, namun kita kadang perlu mematikan AC saat melewati tanjakan. Tujuannya agar bisa menambah performa mesin, untuk menambah tenaga saat berakselerasi.

Lain cerita bila kita mengendarai mobil bermesin besar, yang tenaganya di atas 120 hp. Teknik mematikan AC ketika menanjak mungkin tak diperlukan, karena masih ada sisa tenaga yang besar untuk menggerakkan mobil.

Harus Terampil Saat Kondisi Stop and Go dengan AC Mobil Menyala

Mematikan AC jadi salah satu bentuk ancang-ancang agar mesin punya tenaga cukup mendaki tanjakan. Lantas bagaimana bila kita harus mengadapi kemacetan di jalan menanjak?

Situasi kemacetan menuntut kondisi stop and go sehingga kita bakal tidak nyaman bila mematikan AC dalam waktu lama. Kalian yang menggunakan mobil manual juga dituntut harus terampil start di tanjakan dengan kondisi AC menyala.

Tentu kemampuan start di tanjakan ini harus dengan menginjak pedal gas agak dalam dan melepas kopling dengan halus supaya mesin dapat tenaga cukup. Jangan lupa, gunakan bantuan rem tangan supaya mobil tidak melorot saat start di tanjakan.

Mungkin teorinya gampang, tapi kalian harus terbiasa melakukan cara yang kami anjurkan agar mudah mendapat momentum tenaga. Tak jarang, pengemudi cuma mengandalkan setengah kopling saat mulai start tanpa dibantu rem tangan. 

Kampas kopling cepat aus, mobil berisiko melorot, dan sulit mendapat momentum tenaga yang cukup untuk start awal. 

Sementara itu bagi pengemudi mobil matic, kalian bisa langsung injak pedal gas agak dalam secara perlahan saat start di tanjakan. Dengan begini, mesin punya tenaga yang cukup untuk start awal dengan kondisi mesin terbebani AC. 

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Honda HR-V

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

Lihat Lebih

Video Pendek Terkait

Berita Terbaru

Ragam Modifikasi Wuling Air ev di IMX 2023, Bisa Jadi Inspirasi

Wuling Air ev kini semakin banyak dijumpai di berbagai kondisi jalan. Dengan bentuk mungil, mobil listrik ini memang sangat imut dilihat mata. Namun bagi Anda yang berencana atau sudah membeli Wuling Air ev, maka jika ingin tampil beda tidak ada salahnya untuk melakukan sedikit modifikasi. @autofun.indonesia Imut, lucu, tapi asik juga kalau dimodif #reviewmobil #wulingev #modifikasi #airev #wulingairev ♬ Jazz Bossa Nova - TOKYO Lonesome Blue Nah, bertepatan dengan ajang Indonesia Modification &

IMX 2023 Kembali Digelar, Sajikan Karya Modifikasi Mobil Listrik yang Makin Keren

Pameran modifikasi Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2023 ‘The Future of Creativity’ resmi dibuka, Jumat 29 September 2023. Sebagai pelopor expo modifikasi dan lifestyle event terbesar di Indonesia, IMX 2023 diselenggarakan selama 3 hari sampai dengan 1 Oktober 2023 di Hall A-B, JCC, Senayan, Jakarta. Dengan mengusung konsep Family One-Stop Automotive and Lifestyle, gelaran yang diadakan secara offline tersebut berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. “Satu-satunya even terlengkap d

Jangan Keliru, Ini Perbedaan Wing dan Spoiler di Mobil

Aksesoris body kit seperti wing atau spoiler kerap digunakan pada mobil keluaran terbaru. Namun banyak orang yang salah kaprah menyebut wing sebagai spoiler begitu juga sebaliknya. Lantas apa sih perbedaan dari kedua aksesoris ini? Baik wing atau spoiler memiliki fungsi yang hampir mirip, yaitu meningkatkan aspek aerodinamika di sebuah mobil. Kedua aksesoris ini juga bisa membuat mobil makin keren. Baca juga: Biar Tak Terpleset Saat Mengerem, Ketahui Cara Kerja Fitur EBD pada Mobil-Mobil Modern

Toyota Vios 2024 Mendekati Jadwal Peluncuran, Ada Varian Hybrid GR Sport

Toyota Vios 2024 sedang dipersiapkan waktu peluncurannya, beberapa penampakan mobil yang punya nama lain Yaris Ativ ini pun mulai beredar. Ya, di Thailand sedan Vios pakai nama Yaris Ativ yang generasi terbarunya sudah diluncurkan Agustus 2022 silam. Adapun untuk All New Vios di Indonesia baru rilis Oktober 2022, itupun PT Toyota Astra Motor (TAM) mengimpornya dari Thailand. Meskipun pangsa pasar mobil tipe sedan di Tanah Air tidak setinggi LMPV dan SUV, namun hal ini beda cerita dengan di Neger

5 Fitur Tersembunyi Daihatsu Terios 2023 yang Membuat Toyota Rush Terasa Kemahalan

Daihatsu Terios facelift 2023 telah diluncurkan di Tanah Air dengan mendapat ubahan secara minor yang kini parasnya berbeda dengan "saudara kembarnya" Toyota Rush. Daihatsu Terios 2023 bukan cuma tampil lebih atraktif namun semakin nyaman dikencarai berkat adanya beberapa fitur baru yang disematkan. Meski mendapat sejumlah improvment, untuk harga Terios bisa dibiliang masih cukup terjangkau. Melansir situs resminya, mobil yang menempati segmen Low SUV 7-seater ini dibandrol mulai dari Rp236.050.

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil